MASA LALU 3

679 88 1
                                    

Iseul telah sampai di rumah Yuan. Ia menatap rumah itu dengan sendu

Iseul mengetok pintu rumah Yuan dengan pelan

"Tunggu!!"terdengar sautan dari dalam

Saat membuka pintu terlihat Yuan menatap kaget ke iseul

"Ada apa?, Kenapa kau kesini hah!!"tanya Yuan dengan penuh amarah.

Iseul menatap Yuan dan berkata lirih " Yuan aku mohon nikahilah aku"

"APA KAU GILA HAH!!!"bentak Yuan dengan tatapan tak percaya

"Tidak. Aku ingin anak kita memiliki ayah dan kehidupan yang lengkap Yuan" mohon iseul kepada Yuan sambil menangis

"Aku tau bagaimana rasanya memiliki orang tua yang tidak lengkap,maka dari itu tolong jadilah ayah dari anak kita"sekali lagi iseul memohon kepada Yuan.

"Tidak mau"ucap Yuan dengan datar

"Akan ku lakukan apapun untukmu, apapun itu akan kulakukan supaya kau mau menjadi ayah dari anak kita" iseul hampir saja bersujud pada Yuan tapi dihentikan oleh Yuan dengan wajah menyeringai

"Baiklah, akan ku urus pernikahan kita secepatnya"ucap Yuan berlalu masuk ke rumah

Dengan wajah sebab, iseul ikut masuk ke rumah Yuan.

Mereka berdua duduk di ruang tamu dengan Yuan tersenyum puas menatap iseul

"Aku ingin kau membuatku menjadi kaya dengan membuatkan perusahan atas nama ku" ucap Yuan dengan serius ke arah iseul

Walaupun Yuan serius tapi iseul tahu bahwa Yuan sangat senang,mukanya seperti memenangkan lotre berhadiah

"Baiklah" iseul hanya bisa setuju dengan kata kata yuan

Beberapa hari kemudian,iseul dan Yuan menikah. Pernikahan ini Hanya dihadiri oleh orang orang yang di bayar Yuan agar seperti keluarga iseul

Perusahan yang di inginkan Yuan pun mulai dibangun oleh iseul.

Setelah pernikahan,iseul dan Yuan bisa dikatakan tidak memiliki hubungan yang baik seperti Yuan sering memukul dan memaki iseul serta sering membawa perempuan ke rumah

Iseul hanya diam dan menerima perlakuan Yuan kepada dirinya, itu semua ia lakukan agar anaknya bisa memiliki ayah dan ibu yang lengkap tidak sepertinya.

Karena ia adalah anak dari kepala klan Yamazaki membuatnya tak bisa memiliki momen indah bersama orang tuanya.

9 bulan sejak iseul dan Yuan menikah, ini saatnya iseul melahirkan. Saat melahirkan pun iseul berjuang sendiri tanpa di bantu oleh Yuan,bahkan laki-laki itu sedang senang-senang dengan perempuan lain.

Saat anaknya lahir iseul memberi nama Yeon, Lee Yeon

Waktu berlalu cepat kini Yeon tumbuh menjadi anak anak yang menggemaskan tetapi mental iseul lah yang rusak dari hari ke hari.

Kembali ke saat ini......

Yeon kembali ke kamarnya setelah memastikan ibunya baik baik saja.

Ia harap ayahnya tidak kembali dalam waktu yang singkat agar ibunya tidak sedih.....

Paginya ia mendapat telpon dari orang yang ia kenal dalam klan Yamazaki bahwa klannya telah dibantai oleh jonggun,adiknya sendiri.

Iseul berfikir kalau semua anggota klan habis di bunuh jonggun maka ayahnya pun di bunuh oleh adiknya itu.

Entah apa yang terjadi selama beberapa tahun ia meninggalkan klan hingga adiknya sendiri membantai habis klannya sendiri

Setelah mendapat kabar itu iseul menangis bagaimanapun juga ketua klan Yamazaki adalah ayahnya.

Saat merasa sedih iseul mendengar suara dobrakan dari arah pintu

Iseul menghampiri pintu dan melihat ada Yuan sedang mabuk dengan wajah penuh emosi mulai memukulinya. Tentu saja iseul dengan mudah menghindar bagaimanapun juga ia adalah klan Yamazaki yang terkenal kuat.

"JANGAN MENGHINDAR!!!!, Kalau tidak Yeon akan ku pukuli dan akan ku bawa dia dari hidupmu biar kau tak bisa melihatnya lagi!!"ucap Yuan membuat iseul seketika membatu dan menerima semua pukulan Yuan.

Dari kamar Yeon mengintip pertengkaran kedua orang tuanya dengan tubuh yang bergetar ketakutan

Saat sudah puas memukuli iseul, Yuan pun pergi dari rumah itu

Yeon menghampiri ibunya yang tak berdaya. Yang bisa ia lakukan sekarang hanyalah memeluk ibunya sambil menangis.

"Tidak apa Yeon, ibu baik-baik saja. Jangan menangis oke" sambil memeluk Yeon,iseul mengelus putranya dengan penuh kasih sayang.

"Tersenyumlah bukankah kau sudah berjanji Yeon?"ucap iseul

"Baiklah ibu" Yeon tersenyum walaupun air matanya terus mengalir

Mereka pun menjalani hari-hari berikutnya dengan biasa-biasa saja,setelah kejadian itu seolah-olah tidak ada yang terjadi

Yeon merasa hari-harinya seperti biasanya yang tanpa keberadaan ayahnya pun mulai tenang

Tapi sepertinya hal itu tidak bertahan lama sejak ia melihat hal yang terjadi di depannya

Matanya bergetar ketakutan dengan tubuh yang mulai meluruh tak mampu menopang berat badannya sendiri,karena ia melihat hal yang terjadi di depannya

"Ibu........"

Lookism X Male ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang