What Wrong With Mr. Kim? | KookV Ongoing ✔️ [HIATUS]

# CHAPTER : Seven

[⚠️ ] Mengingatkan kembali bawah ini hanyalah karangan fiksi saya sendiri sebagai penggemar, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata pada setiap tokoh yang ada dalam cerita.

What Wrong With Mr. Kim?

Typo adalah hal wajar

Enjoy and Happy Reading

Pemuda berkemeja putih itu mengedarkan pandangannya. Diantara pilar-pilar tinggi menjulang yang menyangga atap koridor,
Taehyung berdiri dengan berpura-pura memainkan ponsel dalam genggaman tangan lentik. Sementara iris almond melirik setiap sudut pintu masuk, mencari sosok yang biasanya ketika jam makan siang sudah mengganggunya hingga kesal setengah mati, bahkan di pagi hari saat dirinya barus memasuki area gerbang.

Jungkook. Kemana dia?

Pria jangkung itu memang semalam tidur bersama Taehyung di rumahnya, just tidur ok, gak lebih. Mereka juga sempat terlibat perkelahian kecil ketika memutuskan siapa yang lebih dulu mandi pagi ini, bahkan tadi mereka sempat sarapan bersama. Tapi, Jungkook pulang terlebih dulu ke rumahnya untuk mengganti pakaian.

Namun ketika Taehyung sudah duduk di bangku pojok kantin hingga makan siangnya tinggal beberapa suap lagi sebelum tandas tak bersisa, Jungkook belum juga menampakkan batang hidungnya. Apa anak nakal itu membolos? Taehyung menatap suapan terakhirnya tanpa nafsu, mencemaskan keadaan Jungkook yang menurutnya sangat konyol itu mendadak membuatnya kenyang.

Kenapa Jungkook yang menghilang tanpa mengabari membuat moodnya buruk seperti ini?

Kemurungan Taehyung pun tak luput dari dua sohibnya yang kini saling menatap penuh tanya. Melalui ekor matanya Jimin memberikan kode kepada Baekhyun, yang dibalas dengan endikkan bahu dari sang empu.

"Ekhemmm.......apa kau sedang menunggu seseorang, Tae?" tanya Jimin sembari mengikuti arah pandang Taehyung yang sedari tadi terus melirik ke pintu kantin.

Secepat angin berhembus Taehyung tersentak dari lamunannya, mencoba menetralkan mimik wajah walau terlambat sudah sembari mengelak; "Tidak. Memang siapa yang kutunggu?"

"Jeon Jungkook" jawab Jimin dan Baekhyun nyaris bersamaan.

"Yakk! Kalian berdua!" Taehyung memekik tertahan, lalu tanpa ba-bi-bu menginjak kaki Jimin di bawah meja hingga sang empu mengadu;

"Aduhh, sakit. Kenapa hanya aku yang kau injak hah?"

Taehyung hanya menjulurkan lidah melihat kemarahan Jimin. Sementara Baekhyun tiba-tiba menyeletuk; "Wah, wah, wah, sepertinya mulai ada benih-benih cinta nih diantara kalian berdua. Dan lihatlah Jim, di leher Taehyung ada plester, pasti untuk menutupi hikcey yang dibuat oleh Jungkook"

Jimin langsung menarik kerah kemeja Taehyung hingga melihat ada banyak sekali tanda di sana yang beberapa sengaja Taehyung tutupi menggunakan plester, sementara yang lainnya terekpos dengan jelas.

Spontan pemuda berkelingking mungil itu berteriak! "TAE? DEMI APA?".

Taehyung buru-buru menepis tangan Jimin dan mendelik ke arah mereka, bukannya takut malah membuat mereka berdua tertawa terbahak-bahak.