Maaf yaa baru up udah mulai sekolah soalnya hehe tenang bakal usaha up kok..
"Namanya juga cowo rin" balas jeno yang dihadiahi tatapan tajam karina.
"Hehe gue bercanda"sambung jeno.
•••
"Hah capek banget anj mana kepala pusing lagi" keluh doyoung yang merasakan kepalanya berdenyut sakit.
Tanpa disadari doyoung terlelap karna tubuhnya yang panas dan pusing dikepalanya.
*
*
*
"Eh gue mau cek dobby dulu ya" ucap karina sambil beranjak untuk keatas.
"Hem oke deh, gue mau kesuper market beli cemilan mau sekalian titip obat buat dobby gak?" Tanya mark yang ingin kesuper market bersama jeno.
"Gak usah deh dirumah ada kok stok nya" balasnya yang lalu membawa nanpan yang berisi air, obat dan juga bubur.
Sesampainya dikamar doyoung karina melihat adiknya yang sedang tidur dengan nyenyaknya tanpa ada gangguan apapun.
"Bby bangun ayo makan dulu gue udah siapin bubur nih" ucap karina sambil membangunkan adiknya itu.
"K-kak dobby gak usah makan ya, k-kepala dobby pusing" balas doyoung dengan suara serak akibat panas dibadanya.
"Gaboleh gitu, kalau sakit harus tetep makan sama minum obat biar cepet sembuh" bujuk karina.
"Tapi pusing kak".
"Ya makanya ayo makan biar ilang pusingnya".
Anggukan kecil yang doyoung berikan membuat karina tersenyum karna adiknya menurut untuk makan.
"Nih kakak suapin makan ya" ucap karina yang diangguki dobby.
7 suapan dobby terima dan perutnya sudah terasa kenyang sekali.
"Kak udah ya dobby kenyang" ucap doyoung pada karina.
"Tapi ini tinggal beberapa suap lagi loh" balas karina.
"Udah kak dobby udah kenyang".
"Oke, yaudah kalau gitu minum obat yah habis itu istirahat" ucap karina sambil memberikan obat itu kepada doyoung.
"Udah sekarang istirahat oke" ucap karina sambil menyelimuti adik nya itu.
"Kak".
"Ya".
"Kakak mirip banget sama orang yang dobby kangenin akhir akhir ini" jawab doyoung dengan senyum tipis.
"Oh ya siapa?" Tanya karina sambil melihat netra adiknya itu.
"Mama".
"Kakak itu mirip banget sama mama. Kapan ya mama pulang kak" lanjutnya dengan wajah sendu.
Karina yang mendengar kata itu pun terdiam ia tidak tau ingin mengatakan apa pada adiknya ini, ya karina belum memberi tahu bahwa orang tua mereka lah yang membuang mereka, karina hanya mengatakan bahwa mama dan papa mereka bekerja diluar negri.
KAMU SEDANG MEMBACA
ENEMY💥 || Jeongbby
Randombagaimana jadinya jika kita jatuh cinta pada musuh kita sendiri?? atau akan selamanya menjadi musuh?? " ihh lo tu yaa ngeselin banget tau gak " - doyoung " biarin suka suka gue " - jeongwoo " gue tantang lo balapan nanti malem" - doyoung " oke pali...