hai, apa kabar kamu?
kamu sehat? sudah makan? apakah pekerjaanmu masih membebanimu? gimana dengan ikan cupangmu? bagaimana dengan aquascape yang kamu buat? apa kamu sudah baikin motormu? masih sering main skate? inget jangan terlalu sering makan udang, kamu alergi. aku harap kamu baik baik saja, karena aku berharap yang terbaik untukmu. semangat ya kamu, jangan di forsir, inget istirahat dan jangan terlalu sering bergadang. aku harap kamu bahagia ya.
lucu kan, saat ini aku hanya ingin memelukmu. aku sadar aku rindu.
rindu.
satu kata itu yang sekarang aku rasakan, setelah kurang lebih 4 bulan yang lalu kamu membuangku, disini aku masih berada di tempat yang sama dengan perasaan yang sama. perasaan ku masih berhenti di kamu. walau tak segila dulu. sekarang aku bisa lebih mengontrol emosiku. sembuh? aku masih jauh dari kata sembuh. sakitnya masih terasa, masih membekas, kepalaku masih terasa berisik, hatiku masih perih, tanganku masih sering bergetar. tapi tidak apa, aku yakin seiring waktu aku akan lebih baik lagi.
rindu.
tapi tenang, aku tak kan mengusikmu. aku tidak akan pernah menganggumu lagi.
namun, aku berharap aku masuk dalam mimpimu. aku ingin bertemu denganmu walau hanya dalam bunga tidur.
itu bukanlah sebuah dosa kan?
biarlah rindu ini ku simpan dalam hatiku sendiri.
rindu?
rasanya hatiku perih, seperti tertusuk.
Tuhan, aku titip salam ya untuknya, katakan padanya aku .... aku sungguh memikirkannya melebihi diriku sendiri. trauma ku tidak penting, aku akan melanjutkan drama seakan aku sudah tidak membutuhkannya.
