Hy guys sebelum membaca Alangkah baiknya kalian vote cerita ini
.
.
.
"Dia pacar gw" -jax
"HAHH WTF? " -anna
>>
Siswi tersebut yang mendengar perkataan jax sangat-sangat terkejut, bagaimana bisa dia sudah punya pacar? Padahal dia sering mencari informasi-informasi terkini tentang jax salah satunya informasinya adalah dia masih single alias belum punya pacar.
Bukan hanya itu dia dari kecil juga belum pernah pacaran alasannya sih ribet kalau kata jax, oke kembali ke situasi yang agak mencengkam ini.
"Gak! Gak mungkin kan jax!?! Ini bohong jangan ngeprank-ngeprank gini deh aku ga suka tau! " Ucap siswi tersebut meyakinkan kalau yang di bilang jax itu bohong dengan suara yang bergetar dan mata berkaca-kaca seperti menahan tangis nya.
'Alay anjir, kek sinetron aja dahh kurang popcorn ama cola aja ini mah' ucap anna dalam hatinya tidak mungkin dia bilang langsung nanti merusak drama gratis yang berlangsung di depan matanya
"Plis clara gw mohon berhenti ngejar dan gangguin gw! Gw risih tau gak, gw selalu cuekin lu agar lu berhenti gangguin gw tapi lu ga sadar dirinya malah selalu gangguin dan caper ke gw! Jadi mulai sekarang gw tegasin jangan deket deket gw! Gw ga mau pacar gw nangis gara-gara cemburu! " Ucap jax dengan wajah datar dan tegasnya kepada siswi tersebut yang tak lain ialah clara
'Eh monyet titisan kudanil kapan gw nangisin lu sama cemburu ke lu anjirr!! Malahan gw ngedukung kalian berdua biar drama gratis ini tetep lanjut njing, eh tunggu gw kan bukan pacarnya!?! ' ucap anna di dalam hatinya
Sedangkan kan clara hanya diam membatu menjadi patung setelah mendengar perkataan jax rasanya dia seperti di tusuk pisau ribuan kali
[Clara nt]
"Awas lu anj!! " Ucap clara kepada anna sambil menunjukkan jari tengahnya dan langsung pergi keluar sambil menutup pintu dengan keras sampai bersuara
'BRAKK'
"ANJING, MONYET, KUDANIL, BABI, ASU astaga bikin anak orang jantungan aja anj untung gw kaga ada riwayat penyakit jantung" Ucap anna sebal
"Ga sekalian sekebun binatang lu sebut? " Tanya jax santai dan kembali duduk ketempat duduknya semula begitupun dengan anna kembali duduk ke sofa nya.
"Ribet! Btw gw mau buat perhitungan sama lu, apa maksud lu ngaku-ngaku sama si clana clana itu kalau gw pacar lu bisa di jambak nanti rambut gw njing" Ucap anna kesal
"Clara woi bukan clana aneh-aneh aja lu" Koreksi jax "Yaudah kalau gitu jadi pacar gw aja" Ucap jax dengan santai sambil tersenyum lebar dan alis yang di naik turunkan
'Njir senyuman nya kayak om-om pedo' ucap anna dalam hati sambil membuat muka ingin muntah
"Amit-amit gw jadi pacar lu"
"Yaudah kalau gitu jadi pacar pura-pura gw aja"ucap jax masih dengan wajah santainya
" Najis sih kata gw" Jawab anna sambil memutar malas matanya
"1 juta per minggu"
"Dari sekarang atau besok gw jadi pacar pura-pura lu" Ucap anna dengan wajah cengiran khasnya
"Welehh uang aja lu langsung gercep dasar mata duitan"
"Mata-mata gw" Ucap anna sinis
"Dih muka lu jelek kayak gitu, oke mulai besok lu jadi pacar pura-pura gw"
"Ay ay kapten" Jawab anna dengan tangan seperti hormat dan wajah yang tersenyum
'Cute'
.
.
.
.
Kini anna sedang bersama inta di dalam kelas nya dengan posisi anna yang bersila di meja bagaikan raja yang maha Agung dan inta yang bersimpuh dilantai bagaikan dia seperti berbuat kesalahan yang besar dan akan dihukum berat, walaupun kenyataannya emang bener.
"Maksud lu kabur itu apa ya? " Tanya anna
"Maafkan hamba nyai anna-bel saya kabur karena takut dan gamau dihukum oleh musuhmu si ketos itu nyai" Jawab inta dengan tangan yang disatukan dan wajah cengiran jailnya
"Minimal kalau mau kabur ajak gw lah" Kata anna dengan memutar matanya malas kepada inta yang kini sudah berdiri dari duduknya di lantai
"Namanya juga panik monyet"
"Ga setia kawan banget lu, unpren aja kita"
"Ga gw traktir lagi lu bakso"
"Bercanda zayangg" Ucap anna dengan cengiran khas nya dan langsung menarik inta ke kantin dikarenakan sudah bel istirahat.
.
.
.
Sorry untuk typo-nya Jangan lupa vote !
Salam dari pacarnya Mickmetas, garto,metawin,bright, nanon, ohm, Gemini, fourth
Buat kalian istrinya jax haha
malam itu gelap, tapi aku yakin masa depan aku dan kamu selalu cerah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
