part 41 ( si kecil )

2.5K 264 9
                                    

Eaaa.. Eaaa....Eaaa

Tangisan dari ruang itu,
Semua orang bersorak ramai,
Terlihat dari cela cela, bahwa kini rakha sedang tersenyum lebar, putranya telah lahir, dan istrinya agak sedikit lemah.

"ALHAMDULILLAH"

Setelah suster itu membersihkan badan kecil itu, rakha langsung menggendong nya, dan mengazankannya.

Gista tersenyum, dirinya benar-benar menjadi ibu sekarang, dirinya akan menjadi dewasa lagi, dan memenuhi semua tanggungjawab nya.

Rakha meletakkan bayi itu disamping Gista yang dibilang masih lemas, rakha mencium kening Gista singkat.

"Makasih ya, udah bisa bertahan sampai sekarang" rakha membelai rambut istrinya, yang menutupi wajah cantik nya.

"Sama sama"

"Sayang foto yuk, buat kenangan" Gista menggangguk

Cekrek

Satu foto yang berarti.

"MasyaAllah, ganteng banget cucu kuu"iyalah ganteng, orang tuanya aja good looking.

°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•

Sudah 2 hari yang lalu mereka pulang, kini dikamar nya tambah seru, karena ada si kecil untuk mengganggu kebucinan mereka.

"Cup cup cup, udh ya sayang" Gista menenangkan anaknya yang rewel.

"Sini biar aku aja, kamu capek kan? " Gista menolak, karena ini tanggungjawab nya.

"Udah kamu istirahat aja, kan habis kerja"

"Nggak papa sayang,please"

"Udah nggak papa dikit lagi mau tidur kok"Gista tetap kekeh. Rakha hanya bisa pasrah.

Beberapa menit kemudian bayi itu tertidur di tangan ibunya. Gista meletakkan ke ranjang kecil milik anaknya dengan perlahan.

" huftt, akhirnya "keringat banyak bermunculan di wajah Gista. Rakha dengan sigap mengambil tisu dan mengelapnya secara perlahan.

"Nanti aku cariin baby sister aja, biar kamu nggak cape"ucap rakha

" nggak usah, aku bisa kok"

"Nggak ada penolakan! "

"Iya iyaa"

"Udah malem tidur yuk" rakha menggendong Gista ala bridal style ke ranjang nya.

"Udah punya anak masih bucin aja" ucap Gista.

"Biarinn, ntar bucin dua kali lipat dari biasanya"

"Ihh.. Udah ahh  " bukan rakha kalo nggak manja, klo tidur. kepalanya mendusel ke leher Gista, dan tangannya di perut istrinya.

"Ck"

°°°°°°°°°°°°°

Hari berganti dengan cepat,
Kini axelle sedang bermain dengan sisternya, ehh tunggu tunggu axelle siapa??  Jadi axelle itu nama anak mereka! Iya anak mereka.

Mau tau nggak? Nama panjangnya?

Nama panjangnya yaitu:

Axelle   Daniswara  Putra Permana.

NGAWUR SIH, SEBENARNYA:)

bayi yang masih 1 minggu itu tertawa, dan tidak merengek lagi, mencari ibunya.

Kini kedua pasutri itu sedang berbelanja untuk keperluan mereka dan anaknya, seperti baju.

"Axelle nangis nggak ya? " ucap Gista.

"Udah jangan dipikirin, kan ada sisternya, sekarang mikirin aku aja"

TAK!

Gista menjitak jidat suaminya.

"Bosen mikir kamu terus"

"Oh" rakha seperti nya ngambek nih, pandangan rakha lurus tak menengok istri nya, sipaling ngambek.

"Sayang itu baju buat axelle bagus nggak? " rakha terus saja diam.

"Rakha! "

"Nggak tau" rakha pergi meninggalkan Gista.

"Ngambekan " Gista masih memilih baju untuk anaknya. Sampai ada yang mengutik nya dari belakang.

"Sendirian aja neng, abang temenin ya" ucap preman tersebut, padahal di mall, masih aja ada preman kek gini.

"Masih ada manusia modelan kek gini? " Gista menendang perut preman itu, hingga tersungkur.

"Nggak papa, yang penting bisa mencuci mata" memang iya, sekarang Gista menggunakan dress yang mencetak body nya.

"KURANG AJAR LO!! " rakha datang secara tiba-tiba, dan langsung membabi buta preman itu.

"M_maaf bang" preman itu mengeluarkan darah di mulut nya.

"Udah rakha" Gista menghentikan nya. Rakha menyudahi semuanya, lalu preman itu pergi dengan nyeri disemua badannya.

"Nggak papa? " ucap rakha yang khawatir tapi ditutupi dengan wajah datarnya, karena dia masih marah soal hal tadi.

Gista mengangguk. Lalu memeluk rakha, tapi rakha melepaskan pelukan itu.

"Kamu marah? " wajah Gista berkaca kaca, sebelumnya dia tidak pernah merasakan hal ini.

"Maaf ya, rakha maaf" lanjutnya, kini air matanya luruh, tapi tidak bersuara. Hingga rakha mengalihkan pandangannya ke istrinya..

Udah punya anak juga!

Rakha gemas, melihat istrinya seperti ini, dia hanya berpura-pura saja, agar gistanya tak ceroboh, soal pakaian, dirinya tak marah saat Gista mengucapkan kata itu, ia marah karena sedari tadi, istrinya menjadi perhatian publik. Jadi rakha pergi meninggalkan Gista, dan mengawasi jika ada pria nakal yang menyentuh nya, kenapa saat di rumah, rakha tak menegurnya?
Karena ia belum sadar, dirumah yang rakha pandangi hanyalah wajah cantik istrinya.

Terus kenapa rakha tak menutupi nya?
Karena iya hanya memakai kaos, tidak membawa jacket. Masa iya, ia buka bajunya 😭

"Rakha maaf" rakha tersenyum, tangannya mengusap air mata istrinya.

"Iya sayang, tapi jangan pake pakaian kayak gini lagi ya! " Gista mendongak menatap wajah rakha.

"Udah dong jangan cemberut" rakha memeluk istrinya singkat, karena ini ditempat umum.

"Lain kali jangan gitu ya? " lanjutnya yang diangguki Gista.

🙌🙌🙌🙌🙌🙌🙌🙌🙌

UDAHLAH MAU ISTIRAHAT DULU, CAPEK AKU,
TAPII... ISTIRAHAT AJA NGGAK CUKUP, ORANG CAPEKNYA SETIAP HARI:)

LAGI GALAU SAYA😊

UDAHLAH JANGAN LUPA VOTE GAYSS 🙏😭

kisah cinta giskha (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang