Pada jam istirahat chika buru-buru ke rumah Christy, ia sangat khawatir dengan anak itu. Bisa-bisanya dia tidak mengetahui sahabatnya sendiri sedang sakit.
Dilain tempat, christy baru selesai sarapan, setelah itu ia memilih untuk menonton tv
Ditengah keasikannya menonton, tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu. Christy pun membukakan pintu karena mamanya sedang tidak ada di rumah. Terlihat chika dengan tatapan muka khawatir.
" Lo sakit apa? Dari kemarin kan lo sakitnya? Kenapa ga ngasih tau gue? Tanya chika tanpa menjeda ucapannya
" Buset kek wartawan lo, satu-satu nanyanya"
" Ya maaf namanya juga khawatir"
" Ayo masuk dulu"
Mereka pun duduk di sofa depan tv
" Sebelum gue jawab pertanyaan lo, gue mau nanya dulu sama lo" ucap Christy
" Nanya apa?"
" Kenapa lo cuekin gue kemarin?" Tanya Christy
" Dih siapa yang cuekin lo" balas Chika, ia masih gengsi mengakui bahwa dirinya tidak suka melihat Christy akrab dengan Shani
" Yaudah kalo gamau jawab" ucap christy dengan wajah datar
" Iya-iya gue jawab, gue gasuka liat lo deket sama Shani" ucap Chika malas
Sebenarnya chika tidak ingin bilang yang sejujurnya tapi melihat ekspresi datar Christy, ia takut dicuekin
" Cemburu neng?" Ucap Christy dengan wajah tengilnya
" Siapa yang cemburu, gue cuma gasuka" ucap Chika gengsi
" Itu sama aja cemburu, gengsi amat dah"
" Ihh sekarang jawab pertanyaan gue"
" Dari kemarin badan gue udah ga enak tiba-tiba lemes, gue gamau ngasih tau karena lo cuekin gue kemaren, perasaan lo lagi ga stabil jadi gue ga enak bilangnya"
" Tapi ga gini caranya, gue itu sahabat lo, kalo ada apa-apa lo harus tetap bilang sama gue kitty"
" Iya gue minta maaf Yessica Tamara cantik" ucap Christy tersenyum
" Dih buaya"
" Sana balik ke sekolah, keburu pagarnya ditutup, jam istirahatnya udah mau habis" titah Christy
" Ga, gue mau disini" tolak Chika
" Gaboleh gitu chik, buruan ke sekolah"
" Gue males kalo ga ada lo"
" Lo harus tetap sekolah, walaupun ga ada gue"
Ntah mengapa saat Christy mengatakan itu, hatinya terasa sesak dan matanya mulai berkaca-kaca.
" Loh kok nangis?" Bingung Christy
" Lo ga boleh ngomong gitu lagi" balas Chika
" Kenapa?" Tanya nya lagi
" Lo harus tetap ada sama gue sampe hari kelulusan tiba" ucap Chika
" Janji?" Lanjutnya sambil menyodorkan jari kelingkingnya
" Janji" ucap Christy sambil membalas jari kelingking Chika
" Udah sana kesekolah" ucap Christy
" Lo kapan sekolah?" Tanya Chika
" Mungkin besok" balas Christy
" Yaudah gue kesekolah dulu ya" pamit Chika
" Makan dulu dikantin, pasti lo belum makan kan"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bawa dia kembali (CH2) END
Random" Kalo misalkan aku pergi, kamu bakal gimana?" " Aku bakal minta sama tuhan untuk bawa kamu kembali "