Di sebuah kota kecil di pedalaman, hiduplah seorang wanita bernama Maya. Dia adalah seorang pemain gitar yang sangat pandai dan terkenal di kalangan remaja. Setiap kali Maya tampil di panggung, para penonton selalu terpukau dengan kepiawaiannya memainkan gitar.
Namun, di balik kepiawaiannya itu, Maya memiliki sebuah rahasia yang selalu dia sembunyikan dari orang lain. Dia sebenarnya tidak pernah belajar memainkan gitar secara formal. Semua yang dia tahu tentang gitar, dia pelajari sendiri dari internet dan buku-buku tentang musik.
Suatu hari, Maya mendapat undangan untuk tampil di sebuah festival musik yang diadakan di kota besar. Dia sangat senang dan antusias, namun di sisi lain, dia juga merasa cemas dan takut. Karena dia tahu bahwa di festival tersebut, dia akan berhadapan dengan para pemain gitar profesional yang sudah terkenal dan memiliki pengalaman bertahun-tahun.
Maya memutuskan untuk berlatih lebih keras lagi, agar bisa tampil maksimal di panggung festival. Dia berlatih setiap hari, bahkan sampai larut malam. Namun, semakin dia berlatih, semakin besar pula rasa cemas dan takutnya.
Hari-H pun tiba. Maya tampil di panggung dengan penuh percaya diri dan semangat. Dia memainkan gitar dengan sangat baik, bahkan lebih baik dari para pemain gitar profesional yang lain. Para penonton pun terpukau dengan penampilannya.
Setelah tampil, Maya mendapat standing ovation dari para penonton. Dia sangat bahagia dan merasa bangga dengan dirinya sendiri. Dia menyadari bahwa rasa cemas dan takutnya sebelum tampil, hanya membuatnya semakin kuat dan bersemangat untuk berlatih lebih keras lagi.
Dari pengalamannya itu, Maya belajar bahwa keberhasilan tidak hanya didapatkan dari bakat atau keahlian yang dimiliki, tetapi juga dari kerja keras dan ketekunan dalam berlatih. Dia juga belajar bahwa rasa cemas dan takut sebelum tampil, adalah hal yang wajar dan bisa membantu seseorang untuk tampil lebih baik lagi.
Sejak saat itu, Maya semakin terkenal dan diundang untuk tampil di berbagai festival musik di seluruh negeri. Dia menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi para remaja yang ingin mengejar impian mereka. Dan bagi Maya sendiri, dia merasa sangat bahagia bisa berbagi kepiawaiannya memainkan gitar kepada orang lain dan menginspirasi mereka untuk mengejar impian mereka.
"Bagaimana perasaan Anda setelah mencapai impian posisi ini?" tanya salah seorang karyawan yang ada di hadapan Maya.
"Bahagia, tentu saja. Aku bahkan tidak bisa berkata-kata. Sungguh, bisa berada di sampai setinggi ini adalah kebanggaan tersendiri, untukku, untuk keluargaku. Aku tidak menyangka jika kemampuan bergitarku bisa menghibur banyak orang. Aku ucapkan terima kasih banyak pada setiap pihak yang terlibat dalam perjalanan karirku. Aku yakin dan percaya, bahwa semua orang pasti bisa mencapai impian semua orang masing-masing."
***
Joging
KAMU SEDANG MEMBACA
Serba-serbi SMA Nusa Bangsa Indonesia
Short StorySebuah Flash Fiction dari jurusan Teenfiction... Flash fiction ini berisi momen kocak di SMA Nusa Bangsa Indonesia (salah satu fiksi author) dengan karakter yang sama, dan setting tempat yang sama pula. Updatenya sebulan sekali.