Kumpulan Cerita Peserta Lomba Yizhan & Zhanyi

MAK COMBLANG TERJEBAK CINTA (Yizhan)

Hari ini, hari Senin hari yang paling menyebalkan untuk mereka yang bekerja. Tapi tidak untuk
Xiao Zhan tiada hari yang tidak menyenangkan menurutnya semua hari selalu menyenangkan
sebab, Zhan bisa melihat senyum bahagia dari para kliennya.

"Selamat pagi Xuan Lu." sapa Xiao Zhan pada sekretaris dengan menepuk bahu Xuan Lu.

"pagi Zhan." balas Xuan Lu menoleh ke arah Xiao Zhan
Xuan Lu adalah sahabatnya yang merangkap sebagai sekretaris.

Xiao Zhan mempunyai biro jodoh usia 31 tahun anak tunggal dan seorang yatim piatu, walaupun masih terbilang baru dalam bidang perjodohan, tapi dia sudah berhasil menjodohkan
beberapa pasang klien, dan mereka puas akan hasil kerja Zhan yang profesional dan semua
pasangan yang berhasil Zhan jodohkan berakhir bahagia.

"Apa A Cheng belum datang?" tanya Zhan sembari berjalan menuju meja kerjanya.

"Belum mungkin terjebak macet" jawab Xuan Lu dengan pandangan matanya tidak berpindah pada layar komputer.

"Selamat pagi semua." sapa Zhuocheng dengan wajah muram.

Selamat pagi A Cheng" Zhan dan Xuan Lu berbarengan.

"Cheng mengapa kau terlambat?" tanya Zhan yang sedang memeriksa jadwal bertemu klien yang di beri oleh Xuan lu.

"Argh ... Aku benci hari Senin, macet dimana-mana, anak-anak pergi ke sekolah dan para pekerja yang berangkat bekerja. Aku rindu hari liburku." gerutu A Cheng sembari bersandar di bangkunya.

"A heng adikku yang manis nan cantik, apa hari liburmu masih kurang? Kau mau hari libur lagi?" tanya Xuan Lu lembut. Zhuocheng melirik sinis ke arah Xuan Lu karena di sebut manis
dan cantik.

A Cheng sudah dianggap adik sendiri oleh Xuan Lu karena pertemanan mereka yang sejak lama.

"Cheng lebih baik kau ikut denganku, bertemu klien di restoran biasa dari pada kau menggerutu di sini," ajak Zhan sembari membereskan berkas diatas mejanya.

"Zhan aku baru sampai, dan ak ...." kata-kata A Cheng terputus setelah tangannya di tarik Zhan.

"Cepat kau hanya duduk manis di kursi penumpang aku yang akan mengemudi." jelas Zhan sembari menarik tangan A Cheng.

"Kau! Aku belum bilang setuju!" marah A Cheng langsung menarik tangannya yang ditarik
Zhan.

Mereka keluar ruangan menuju tempat parkir setelah sampai dan masuk ke dalam mobil, mobil melaju membelah jalan yang ramai lancar.

Tidak seperti yang A Cheng bilang macet dimanamana. Karena sekarang jam menunjukkan pukul 10. Mobil mereka berhenti tepat didepan area
parkir restoran yang biasa mereka pesan untuk bertemu dengan klien.

Mereka duduk di pojok dekat dengan jendela. Menunggu klien datang mereka memesan kopi dan makanan ringan.

Setelah menunggu akhirnya Klien mereka datang.

"Maaf apa, benar Anda tuan Xiao dari biro jodoh BJYX?" tanya seorang gadis dengan malumalu.

"Ah, iya benar" jawab Zhan dengan sedikit terkejut karena sedang fokus membaca dokumen
yang tadi dibawa.

"Nona Chen silakan duduk." Zhan mempersilakan gadis tersebut untuk duduk dan Zhan sudah mengenali gadis tersebut dari CV yang dikirim lewat Online.

Gadis itu duduk di bangku berhadapan dengan Zhan, dengan malu-malu berjabat tangan dengan Zhan dan A Cheng.

"Nona saya sudah melihat kriteria pasangan yang Anda inginkan dan pemuda tersebut sebentar lagi akan tiba, semoga Anda suka dengan pemuda tersebut." jelas Zhan sembari
tersenyum.