❤️🔥Jangan lupa tinggalin vote dan komennya yah guys. Aku gak maksa, tapi satu vote dan komentar dari kalian itu bikin aku makin semangat nulisnya❤️🔥
Dimata orang-orang Mikha memang terlihat seperti gadis yang selalu kuat dalam mengahadapi setiap masalah di kehidupannya. Namun kenyataannya tak seperti itu, beberapa goresan luka dipergelangan tangan Mikha seolah menjadi saksi betapa seringnya ia putus asa dan hampir menyerah untuk bertahan didunia yang tak pernah memberinya keadilan.Kedua mata sipit Mikha membulat sempurna ketika ia mengetahui siapa yang baru saja menarik pinggangnya untuk mundur dari tempatnya berdiri dipinggiran tebing.
Kalau Mikha tak salah ingat, lelaki itu bernama Dirga, Dirgandanu Bratadikara.
Dirga tak datang sendirian kali ini, ia bersama kelima saudaranya yang lain, Rangga, Gio, Harvey, Jenaro. Dan satu lagi. Narendra, lelaki bermata indah yang langsung menarik perhatian Mikha saat Samudra menunjukkan fotonya kemarin.
"Lo siapa?" Tanya Rangga sambil menatap Mikha lamat-lamat dari atas kebawah.
Belum sempat Mikha menjawab pertanyaan yang ditujukan kepadanya, Gio sudah membuka mulut terlebih dahulu dengan ekspresi wajahnya yang tampak begitu tercengang. "Jangan bilang kalo lo itu— istri barunya papa?"
Wajar jika Gio mengira kalau Mikha adalah istri baru papanya, karena di kediaman keluarga Brathadikara semua pegawai diwajibkan untuk memakai seragam selama 24 jam dan hanya para istri pak Arya saja yang diizinkan berpakaian bebas.
Kebetulan siang ini Mikha sedang memakai dress santai yang dipilihkan oleh bunda Yumna dengan penampilannya yang memang terlihat cukup rapih seperti istri-istri pak Arya yang lainnya.
"Papa gak segila itu kali. Papa nggak mungkin nikahin cewe yang jauh lebih muda dari anak pertamanya." Protes Jenaro si anak berbakti.
"Atau jangan-jangan... lo wanita istimewa?"
Ujung bibir Harvey sedikit terangkat setelah ia mendengar pertanyaan Rangga dengan sorot matanya yang tak ia lepaskan sedikitpun dari gadis dihadapannya. "Keliatannya sih iya— gue baru inget Samudra kemaren bilang kalo papa udah nemu wanita istimewa buat hapus kutukan kita."
Wanita istimewa? Sebutan baru apa lagi itu?
"Saya nggak peduli siapapun kamu. Tapi kamu harus tau kalo loncat dari sini gak akan bikin kamu langsung mati. Ketinggian tempat ini cuma bisa buat kamu cacat permanen. Kecuali kalo kamu punya riwayat penyakit jantung." Mikha yang sejak tadi hanya bisa menatap keenam lelaki itu secara bergantian dengan bibirnya yang masih tertutup rapat, kini langsung mengalihkan pandangannya pada Dirga yang baru saja berbicara.
Siapa juga yang mau bunuh diri? Mikha pun sudah tahu kalau ketinggian tempat ini tak akan bisa merenggut nyawanya. Niatnya datang kesini tak lain dan tak bukan hanyalah untuk mencari jalan keluar dari kediaman keluarga Brathadikara.
KAMU SEDANG MEMBACA
26 PRINCE VS ME [NCT OT26]
Fanfic⚠️HAREM STORY⚠️ ADULT AREA Genre : Adult Romance, Family, True Love. [21+]Mikha yang menginginkan kehidupan bebas malah terjebak dalam sebuah rencana gila bersama 26 putra keluarga Bratadikara. "Gak akan ada yang bisa memiliki Mikha seutuhnya. Kare...