Kisah Remaja | 97 line

04. Pulang

Saat ini semua murid telah masuk ke ruang kelas masing masing. Jam istirahat telah usai sekitar 10 menit yang lalu. Kini saatnya murid murid mulai kembali ke pelajaran.

Lalu. Kalian pasti bertanya tanya bagaimana dengan kejadian di kantin sebelumnya. Yaa.. pada akhirnya Alisa bisa menemukan Rose diantara gerombolan murid di kantin. Setelah ia memutuskan untuk menyusulnya kembali.

Tak begitu sulit bagi Alisa menemukan Rose karena penampilan gadis itu dengan kegemarannya memakai aksesoris rambut dan menata rambutnya sedemikian rupa. Membuatnya terlihat mencolok diantara murid perempuan lainnya. Berkebalikan dengan dirinya yang tak menyukai hal semacam itu.

Jujur saja bagi Alisa menata rambut sebelum berangkat sekolah adalah hal paling membuang buang waktu.  Maksud Alisa merapikan rambut dengan menyisir saja sudah cukup baginya. Karena memang ia memiliki rambut dengan potongan pendek. Dan itu membuat Rose cukup feminim untuk Alisa yang sedikit tomboy.

Alisa menemukan Rose yang celingukan ke sana kemari seperti seorang bocah yang kehilangan arah. Wajah polosnya membuat Alisa ingin tertawa dan gemas ketika melihatnya. Sejenak Alisa melupakan kesalnya ia pada Rose yang niat hati gadis itu untuk membantunya justru membuatnya terbebani karena harus balik dan menarik Rose kembali ke meja mereka.

Tak berlama lama. Alisa segera menghampiri Rose di depan bilik kantin yang menjual bakso.

"Rose, ayo cepet balik. Bentar lagi bel masuk nih" Ujarnya sembari menepuk pundak Rose dari belakang.

Rose yang merasakan pundaknya ditepuk dan disertai suara yang memanggilnya menoleh. Ia menemukan Alisa yang berdiri dibelakangnya.

"Yaampunn Liss.. gue nyariin lu tauk! Lu kemana aja? Terus minumnya mana?? Jangan bilang lu belum pesen?? Gila sih kalo lu belum pesen, bentar lagi mau bel lohh" Sewot gadis itu yang pada akhirnya bisa menemukan Alisa tanpa segelas pun minuman ditangannya.

Alih alih menjawab semua pertanyaan beruntun Rose, Alisa justru meraih lengan Rose dan menariknya untuk segera kembali ke meja mereka.

"Dah lah mending kita balik, bakso lu belum ke makan tuhh" Ucap Alisa.

"Ehh tunggu duluu! Gue ga bisa ya makan tanpa minum. Nanti kalo gue keselek terus gaada minumnya gimana??" Ujar Rose yang menghentikan langkahnya ketika lengannya ditarik untuk berjalan bersama Alisa.

"Yailahh udah buruu! Minum lu uda ada di meja tuhh. Lu tuh ditungguin sama anak anak." Jawab Alisa.

Tanpa dapat membalas lagi, Rose hanya bisa pasrah ketika Alisa menariknya sembari berjalan cepat menuju ke meja mereka.

Ya.. pada akhirnya mereka bisa makan dengan tenang setelah semua telah berkumpul di meja. Walaupun beberapa dari mereka sudah menyelesaikan makanannya. Tersisa Alisa dan Rose yang bahkan belum menyentuh sama sekali bakso yang sudah dipesan beberapa waktu lalu.

...

Pelajaran selanjutnya dari kelas 12 IPA 2 adalah pelajaran biologi oleh Pak Anshor. Pelajaran berjalan dua jam lamanya sebelum kegiatan sekolah berakhir. Yap, biologi adalah mapel jam terakhir mereka.

Pada pelajaran kali ini Pak Anshor hanya memberikan tugas pada murid kelas 12 IPA 2. Yang wajib diselesaikan dan dikumpulkan hari itu juga. Soal yang diberikan pun tidak begitu sulit bagi Haikal dan juga Juna. Karena tugas yang diberikan dikerjakan secara berkelompok.

Kebetulan pula keduanya satu kelompok dengan Alisa dan Minnie. Baik Haikal mau pun Juna senang sekali rasanya bisa sekelompok dengan Alisa dan Minnie. Karena apa? Karena Alisa pasti hanya akan menyuruhnya menulis nama dan absen setiap anggotanya dikelompok tersebut.