Kalau dipikirkan kembali, sebenarnya Pangeran Mark sendiri bingung kenapa ia bisa tertarik pada Haechan yang hanya pemuda biasa. Anggota Kekaisaran memang diizinkan menikah dengan rakyat biasa, tetapi rakyat biasa itu hanya bisa menjadi seorang selir. Mau secinta apapun pasangan nya pada mereka, tetap saja mereka tidak akan bisa menjadi yang utama.
Termasuk dengan Ibu Pangeran Mark yang saat ini masih bingung dan ragu, karena Mark tidak pernah tertarik dengan satu orang pun. Kecuali...
Balita manis yang hilang beberapa tahun yang lalu. Balita manis itu keturunan Kerajaan, Ayahnya bernama Raja Johny dan Ibundanya bernama Ratu Ten.
Entah apa yang terjadi beberapa tahun yang lalu. Intinya Kerajaan milik Raja Johny diserang secara mendadak saat acara ulang tahun yang ketiga putra bungsunya. Dan sejak saat itu, Pangeran kecil negara itu hilang seperti tidak pernah dilahirkan kedunia.
Raja Johny sudah berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menemukan putra bungsunya, tetapi takdir berkata lain. Hingga saat ini Pangeran kecil itu belum ditemukan dan entah masih hidup atau sudah tiada.
Hanya saja keluarga Kerajaan sampai saat ini masih berharap Pangeran bungsu mereka kembali.
Selir Yong kembali mengingat putra bungsu Raja Johny yang sangat lah manis, cantik, dan lucu. Kulitnya memang agak gelap tetapi itu malah membuatnya terlihat manis dan lebih menarik perhatian pria saat anak itu dewasa.
Apakah anak itu masih hidup? Jika masih dimana kah anak itu berada?
Saat sedang melamun sembari mengingat ngingat anak manis yang dijumpai nya beberapa tahun yang lalu. Selir Yong dikejutkan dengan kedatangan putranya.
Memang acara pemilihan sudah selesai dilakukan beberapa jam yang lalu dan yang terpilih adalah tiga orang wanita dari Kerajaan Li, Kerajaan Hu, dan terakhir Kerajaan Su.
Ketiga wanita itu berhasil melewati beberapa tes dan akhirnya terpilih untuk menjadi istri dari Pangeran Mark.
Siapa sih yang tidak mau dengan Pangeran Mark?
Pangeran tampan yang menjadi idaman para pria cantik dan wanita cantik.
" Pangeran Mark berkunjung "
Selir Yong berdiri lalu turun dari kursinya. Mendatangi Mark yang sedang berjalan kearahnya lalu memeluk tubuh Mark dan mengecup kening Mark singkat.
Selir Yong menarik tangan kiri Mark lalu membawanya untuk duduk dikursi yang ada didalam ruangan. Selir Yong mengelus rambut Mark dengan sayang. Lalu tangan nya yang lentik dan lembut mengambil sebuah cangkir diatas meja lalu menuangkan teh dari teko kaca.
Mark mengambil teh yang diberikan oleh sang Ibu lalu menatap sang Ibu dengan tatapan merasa bersalah
" Ibu maaf kalau Mark membuat kesalahan " kata Mark dengan nada bersalahSelir Yong menggeleng, tersenyum menatap putra kecilnya yang sudah besar dan bisa menentukan jalan kehidupan nya sendiri. Memeluk tubuh Mark yang lebih besar darinya dengan erat " Tidak apa apa. Mark tidak punya salah, putra kecil Ibu tidak pernah berbuat salah kecuali dalam hal pemilihan calon istri " canda Selir Yong
Mark tertawa kecil
Selir Yong melepas pelukan nya dan menatap Mark dengan senyuman lembut khas seorang Ibu, putra kecilnya sudah tumbuh dewasa dan akan memiliki keluarga.
Tetapi senyuman selir Yong memudar saat mengingat perkataan Permaisuri di tempat pemilihan tadi. Dengan takut takut selir Yong bertanya kepada Mark setelah mengumpulkan keberanian untuk bertanya " Putraku, maaf jika pertanyaan Ibu ini menyinggung "
Bagaimana pun Selir Yong hanya seorang pelayan yang dinikahi oleh Kaisar karena kesalahan. Mark lahir atas kesalahan Kaisar Jaehyun yang saat itu sedang mabuk dan tidak bisa berpikir jernih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Under The Full Moon
FanfictionJangan dibaca! Sedang perbaikan alur! " Awal pertemuan kita tidak semanis itu dan apakah akhir kita akan berakhir dengan manis atau pahit? " Start : 08-07-2023 Finish :