Kakinya terangkat menaiki tangga bus, mencari tempat duduk kosong diantara beberapa kursi yang mulai terisi para dancer lain. Wanita itu memilih kursi kosong, menghempaskan tubuhnya tepat didekat jendela. Membuka jendela itu sebagian, membiarkan angin menerbangkan helaian panjangnya.
Membuka ponselnya, melihat beberapa pesan chat dari cintanya. Tersenyum di setiap kalimatnya.
Ayah Harua.
"Sayang, Harua makan bubur buatan Mama"
"Lahap banget, disepanjang makan nyariin bundanya"
"Bunda maem apa hari ini?"
"Kurangin makan manisnya Bunda"
"Mas ga ke kantor, liat nih Harua tidur habis nangis nyariin bundanya"
"Sementara Papa dulu yang di kantor"
"Hari ini Harua mandi pake sabun kamu, dia kangen banget sama bundanya. Ayah juga kangen Bunda"Lihat senyum yang tak lepas itu, dua hari Sunoo tak bisa menyentuh ponselnya. Heeseung mengerti istrinya sibuk ikut tour sebuah idol grup dari agensi, banyak latihan dan juga fokus menampilkan hal terbaiknya di depan banyak fans.
"Buna, Jharu suting sma aYah. Bunn KAPAN ULANG???"
Sunoo yakin itu ketikan putra menggemaskan nya, Sunoo mulai berpose untuk mengirimi foto perjalanan pulangnya. Dia merasa sangat bersalah karena tak ada saat shooting HYGX family pertama untuk Harua, anak usia 3 tahun itu diajarkan banyak hal. Dari mulai makan sendiri, memilih baju yang akan dia pakai sendiri, salah satunya mengetik pesan untuk bundanya.
Ini tidak terlalu cepatkan, Harua kerap kali melihat ayahnya mengetik cepat di tuts keyboard komputer, juga sering melihat bundanya berkirim pesan melalui ponsel. Heeseung membelikan Harua ponsel mainan yang hanya bisa mengeluarkan huruf dan angka yang dia ketik, anak itu dengan cepat paham bagaimana merangkai kata.
Itu juga dari ajaran Beomgyu yang sering kali bermain bersama Harua dengan mainan huruf dan angka yang terbuat dari plastik.
"Bunda pulang, pasti kalian belum bangun"
Sunoo beralih ke youtube, mencari hasil shooting pertama putranya."Let us introduce Harua, our new baby member!"
Ini menggemaskan, MC nya adalah Jungkook dan juga Haechan. Memperlihatkan betapa si Ayah yang harus bangun pagi sebab Harua menangis, menanyakan dimana bundanya selama beberapa menit, kemudian keduanya berjalan-jalan di sekitar taman dan berakhir duduk berdua dengan es krim milik masing-masing.
Mereka membicarakan Sunoo, siaran pertama bayi kesayangannya yang sangat romantis.
"Apa Haru sayang Bunda?" Tanya Heeseung mengacaukan lamunan si kecil, Harua mengangguk sebagai jawaban.
"Sebesar apa sayang Haru pada Bunda?" Entah mengapa pertanyaan yang keluar dari mulut Heeseung menggelitik perutnya.
Si kecil menoleh pada ayahnya, lantas tersenyum menunjukan bulatan besar dari gerakan tangannya. "Sebesar bumi!" Teriaknya senang.
"Ayah juga menyayangi bundamu sebesar bumi" Ucapan itu menggantung. "Atau mungkin lebih besar lagi" Pernyataan itu membuat dua MC menggemaskan itu tertawa salah tingkah, bagaimana bisa dua pria dalam satu keluarga itu begitu akrab dan tak saling merebutkan seorang wanita yang mereka sama-sama sayangi.
"Sunoo-ssi, pernah menjadi back dancer di salah satu album solo ku. Dia sangat ramah dan selalu tersenyum bahkan saat aku berulang kali membuat kesalahan" Ujar Jungkook, Sunoo ingat hari itu. Jujur saja dia adalah penggemar mereka, maka dia akan bekerja keras saat mendapatkan kesempatan bekerjasama.
"Wah, sebenarnya aku juga tengah menyiapkan solo ku. Setelah Mark Hyung memulai promosinya, maka aku akan mendapatkan waktu dalam persiapan. Apakah aku harus mengajaknya bekerjasama juga Jungkook-ssi?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ɴᴏ ʀᴇɢʀᴇᴛ (ʜᴇᴇsᴜɴ) √
RomanceDisaat semua tokoh karakter wattpad dijodohkan oleh Dosen mereka, CEO mereka, tetangga mereka sendiri. Kenapa hanya Sunoo yang berbeda, Sunoo dijodohkan dengan "bekas" Papa tirinya?! Oh jangan bercanda, Sunoo sudah berniat kabur dari rumah saat mend...