Bachira kenapa?

478 22 12
                                    

"B-bachira kenapa sih?"
.......

Yoichi memutuskan untuk keluar dari kelas untuk mencari Meguru yang entah kenapa pergi dengan tiba tiba.

Setelah beberapa menit mencari Meguru, ia masih belum menemukannya sehingga tidak sengaja menabrak seorang cowok tinggi bersurai hijau tua.

SFX : BANG!!

Yoichi terjatuh ke lantai karena tenaga cowok itu lebih kuat darinya dan bokongnya terasa sangat sakit, sudah dua kali bokongnya kesakitan, haha!

"Aduh sakit!!"
Ucap Yoichi kesakitan.

"Um... Lo baik baik aja kan?"
Ucap cowok bersurai hijau tua itu.

"E-eh iyaa, gw baik baik aja, bagaimana dengan lo?"
Tanya yoichi.

"Gw baik baik aja, oh iya lo itu Yoichi isagi dari kelas 11Z kan?
Tanya cowok itu.

"Ah... Iya lo benar, tapi kenapa lo bisa tau gw kelas berapa?"
Tanya Yoichi dengan bingung.

"Sebelumnya, perkenalkan nama gw Itoshi rin, panggil aja rin"
Ucap rin.

"Ah okee.. Terus?"
Tanya Yoichi.

"Gapapa sih, gw tau lo kelas berapa karena gw sering liat lo di kelas 11Z"
Jawab rin.

"Oh begitu..."
Ucap Yoichi dengan agak canggung.

"Btw, lo minggu besok sibuk ga?"
Tanya rin dengan malu.

"A-ah... Engga, minggu besok gw ga sibuk"
Jawab Yoichi.

"Lo bisa temenin gw ga? Cuman temenin gw nonton film aja, soalnya filmnya kesukaan gw bangett, lo bisa kan?"
Tanya rin.

"Hah?? Ah... Iya boleh, tapi kenapa harus gw?"
Tanya Yoichi lagi dengan bingung.

"Gapapa... Ah gw duluan ya soalnya ada yang harus gw urusin, pokoknya minggu besok kita ketemuan di taman belakang sekolah"
Ucap rin dengan terburu-buru terus meninggalkan Yoichi disana sendirian.

"Hadeh, kenapa harus gw dah?"
Gumam Yoichi kesal.

Tak menunggu lama, seorang cowok bersurai hitam kuning langsung menghampiri Yoichi dengan ekspresi tak suka diwajahnya, siapa lagi kalau bukan Meguru.

"Bachira? Lo kemana aja sih? Gw cariin kemana-mana ga ketemu, dan sekarang lo baru muncul?"
Tanya Yoichi dengan kesal.

Tiba tiba Meguru menarik tangan Yoichi dengan kuat dan membawanya ke lorong yang sepi dan mendorong Yoichi ke dinding dengan kuat.

"auch! Sakit tauu..."
Yoichi kesakitan karena dorongan Meguru yang kuat.

"Apa aja yang lo omongin sama dia?"
Tanya Meguru dengan suara yang tak biasanya.

"Hah? Siapa?"
Tanya Yoichi.

"Yang cowok rambut ijo tua itu, apa aja yang kalian omongin?"
Tanya Meguru lagi.

"A-ah gaada kok.. Cuman masalah tugas hehe..."
Ucap Yoichi dengan bohong.

"Bohong..."
Ucap Meguru dengan nada marah sehingga membuat Yoichi takut dan bergetar.

"A-ah... -"
Tak sempat menjawab, Meguru langsung menarik tangan Yoichi ke atas dan menguncinya.

"Jujur."
Ucap meguru dengan sangat serius.

"T-tadi dia cuman mau ngajak gw n-nonton bareng film kesukaannya, j-jadi a--"

Tak sempat menjelaskan semuanya, Meguru langsung menyuruh Yoichi untuk menolaknya.

"Gausah pergi, bilang ke dia kalau lo lagi gabisa"
Ucap Meguru.

"T-tapi kan--"

"Gaada tapi-tapian, pokoknya lo ga boleh pergi sama dia"
Ucap Meguru lagi.

Yoichi sangat bingung kenapa Meguru menyuruhnya untuk tidak pergi dengan rin, apakah dia takut dia akan sendirian kalau Yoichi pergi bersama rin?

"Lo kenapa sih? Kan gw sama dia itu cuman temenan, kok lo jadi pose-"

Tak sempat menyelesaikan pembicaraan, Meguru tiba-tiba saja mendekatkan bibir nya ke bibir Yoichi.

"B-bachira?"

Yoichi awalnya menolak bibirnya untuk bermain dengan bibir Meguru, tetapi ntah dukun apa yang membuatnya membuka mulutnya.

Kesempatan itu langsung diambil oleh Meguru dan memulai ciuman, Meguru perlahan-lahan menggigit bibir manis Yoichi.

"Mphh sshh-"

"Mphh bachh shh haa"

Meguru memasukkan lidahnya ke dalam mulut Yoichi sehingga lidah mereka bertemu dan saling bertukar saliva.

"B-bachii mphh shh haa"

"Shh... Mphh haa.."

Waktu demi waktu, meguru memperdalam ciumannya dan sampai membuat Yoichi kehabisan oksigen.

"Mphh!!"

Yoichi mendorong dada Meguru supaya Meguru tau kalau Yoichi sangat membutuhkan oksigen, Meguru langsung menghentikan ciuman itu dan Yoichi langsung menghirup banyak sekali oksigen.

"Haa- haah... Hahh.."

Yoichi terengah-engah karena ciuman panas mereka, dan sekarang wajah Yoichi sangat merah seperti tomat, sedangkan Meguru hanya menatap datar ke Yoichi.

Meguru tampak tak puas dengan apa yang dilakukannya tadi, sehingga dia mempunyai ide yang sangat nakal.

"Bachiraa..?"
Tanya isagi karena Meguru senyum senyum sendiri.

Tiba-tiba Meguru mengendong Yoichi ala bridal style ke suatu tempat.

Kemana tuh?

TBC.

Quiet and messy || BACHISAGI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang