🐰Twenty - Five🐹

823 74 15
                                    

1 minggu berlalu,...
Keadaan Jin pun semakin membaik tentunya, dia di rawat dengan baik oleh suaminya dan juga orang tuanya yang meminta menginap di rumah mereka sampai Jin benar benar sembuh total

"Baiklah,...
Luka di bagian perut kamu sudah kering, tapi masih harus di perhatikan untuk jangan terlalu banyak melakukan aktifitas "BERAT" ya Jinnie..." kata dr. Sandeul sambil menggoda sahabatnya itu..

"YA..." kata jin menatap sandeul dengan raut wajah yang memerah
Awas kau ya..."

"Aku ini seorang dokter, aku mengatakan kebenaran Jinnie.. kau pikir aku bodoh huhh"

"YAAAA,.. jangan menggodaku begitu..." kata jin sambil menutup wajahnya yang memerah dengan kedua tangannya

"Hahaha...
Maafkan aku,... habisnya kau banyak melamun kalau aku perhatikan... apa kau punya masalah..."

"Tidak ada.. aku baik baik saja, aku hanya ya.. sedikit bosan sudah seminggu aku tidak melakukan apapun dan hanya berputar putar di dalam rumah..."

"Kenapa tidak mengatakannnya pada jungkook, dia pasti akan mengajakmu jalan jalan jika seperti itu"

"Jungkook ya...
Sebenarnya aku ingin bicara padanya, tapi dia baru saja mulai masuk kerja kemarin dan semalam aku lihat dia kelelahan pekerjaannya pasti menumpuk karena dia mengambil cuti seminggu kemarin untuk menjaga ku.."

"Iya juga sih, tapi ada baiknya jika kamu ingin sesuatu bisa di bicarakan baik baik jangan hanya diam, kamu taukan kunci rumah tangga yang harmonis salah satunya adalah komunikasi yang lancar antara pasangan satu sama lain..."

"Waahhh...
Dari mana dokter sandeul belajar berbicara motivasi seperti ini... seperti sudah banyak memiliki pengalaman saja.. jangan jangan kau sudah menikah diam diam ya... ayoo beritahu aku

"YAA Jinnie... mana ada.. ishh kau ini
Kejahilan mu itu tidak pernah berubah ya...,
Sekarang kamu sebaiknya istirahat lagi,.. aku akan ke depan menemui Bibi Kim..."

"Baiklah pak dokter..."

Dokter sandeul pun keluar dari kamar setelah selesai memeriksa kondisi luka di perut Jin,..
Dokter sandel juga salah satu yang berperan penting atas kesehatan Jin, rutinnya dia melakukan pengecekan dan memeriksa jin membuat kondisi jin pulih lebih cepat...

"Bagaimana kondisi Jinnie dokter..."

"Kondisinya sudah sangat baik, lukanya pun sudah mengering dia hanya perlu meminum beberapa obatnya untuk penyembukan luka dalamnya saja,.."

"Syukurlah,.. trima kasih ya dokter sandeul, karena dokter sudah merawat jinnie dengan sangat baik..."

"Sama sama bi, sudah tugas saya.. apalagi jinnie juga sahabat saya... saya senang bisa membantu jinnie..."

"Kalau begitu saya permisi bi, saya harus kembali ke rumah sakit saya jaga malam..."

"Baiklah, trima kasih dokter sandeul..
Hati hati di jalan.."

"Sama sama bi, nanti kalau perlu bertanya sesuatu tentang kondisi Jinnie, bisa menghubungi saya..."

"Ne..."

Sore hari setelah beberapa jam beristirahat, Jin memutuskan untuk mandi dan setelahnya akan keluar kamar menemui eommanya..

Setelah berada di dalam kamar mandi dan.melepas pakaiannya kecuali celana boxernya, jin memperhatikan bekas luka operasi di bagian perutnya yang berukuran 3 cm..

"Bekas luka ini akan selalu mengingatkanku tentang sepupu ku itu dan akan terus mengingatkanku bahwa aku dulunya pernah menjadi seorang mafia,.. uhhh... aku sendiri tidak percaya aku dulunya berada di lingkaran itu.." gumamnya

Love Or Leave (KookJin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang