Bab 7 Dalam Genggaman Pria Tua 3

2.9K 6 0
                                    

**Dina Kania**
Dina menghapus air matanya kemudian naik ke atas ranjang lalu mendekap tubuh Pak Michael, dan membaringkan kepalanya di dada atasan suaminya itu. Beberapa menit kemudian Dina mengelus selangkangan Pak Michael dan menggenggam batang kontol Pak Michael, Pak Michael membalas dengan senyuman dan belaian lembut kepala Dina lalu mencium pucuk kepala ibu muda cantik yang itu.
Dina bangkit dan duduk di samping tubuh Pak Michael lalu tangannya melepas kancing baju Pak Michael satu persatu, setelah semua kancing terlepas Dina meloloskan baju itu dari tubuh Pak Michael. Kemudian wanita cantik itu menatap pada kontol besar Pak Michael yang mulai ereksi kembali, hati Dina tertantang untuk mencoba mengulumnya. Wanita cantik itu menurunkan kepalanya dan membuka mulut untuk mengulum kontol Pak Michael. Tapi baru beberapa kali kepala Dina naik-turun Pak Michael meminta Dina berhenti.
"Sudah cukup.. ayo.. kita mandi bersama.." ajak Pak Michael.
Dina tahu bahwa dirinya tidak bisa menolak permintaan Pak Michael maka dengan terpaksa Dina bangkit berdiri dan berjalan menuju kamar mandi diikuti oleh Pak Michael, setelah didalam kamar mandi Dina pun menyalakan shower dan air dari shower pun membasahi tubuh mereka berdua.
"Ambilkan sabun mbak Dina!" kata Pak Michael.
Dina pun mematikan air shower lalu meraih botol sabun cair dan menekan tutup botol sabun ke telapak tangan Pak Michael kemudian meletakkan botol sabun tersebut dipinggir bak mandi.  Dina kaget ketika Pak Michael menyabuni tubuhnya, mulai dari punggung Dina kemudian leher lalu dadanya, Pak Michael pun sempat meraba dan meremas buah dada Dina untuk beberapa saat, mata wanita cantik itu tertutup ketika Pak Michael meremas buah dadanya dengan sabun.
Kemudian tangan Pak Michael turun menyabuni perutnya, pinggul dan kemudian beralih ke pantatnya yang bulat dan mulus dan Pak Michael beberapa kali meremas pantat mulus milik istri Hasan, sesaat kemudian Dina merasakan satu telapak tangan Pak Michael sudah meraba selangkangannya dan menggosok memeknya. Mata Dina kembali terpejam menikmatinya, Pak Michael melihat dan mengetahui bahwa Dina sedang menikmati rangsangan pada tubuhnya maka jemarinya pun menekan klitoris wanita cantik didepannya.
"Aaccchhhh.. Pak.." akhirnya istri Hasan melepas desahannya tak kuasa menahan nikmat.
Dina membuka kedua matanya dan meyakinkan diri bahwa semua sudah terjadi, dirinya tadi sudah menikmati kontol Pak Michael dengan memeknya bahkan mulutnya pun telah mengulum kontol bos dari suaminya itu maka tanpa merasa bersalah yang telah mengkhianati suaminya kemudian Dina pun tersenyum manis sambil menatap pada Pak Michael.
Tangannya menekan tutup botol sabun sehingga cairan sabun jatuh pada salah satu telapak tangannya kemudian Dina pun menyabuni tubuh Pak Michael seperti yang dilakukan oleh Pak Michael pada tubuhnya hingga kemudian tangan Dina menyentuh kontol Pak Michael, tersenyum pada atasan suaminya. Tangan Dina perlahan mengocok kontol dalam genggamannya untuk beberapa saat lalu masih sambil menggenggam kontol Pak Michael Dina berjalan ke bawah shower dan menyalakan kembali maka air shower tersebut membilas tubuh mereka.
Tangan Dina tidak lepas dari kontol Pak Michael, setelah tubuh mereka bersih dari busa sabun maka Dina menurunkan tubuhnya dan berjongkok di depan Pak Michael, Dina melihat kontol Pak Michael kembali mulai ereksi. Mendongak menatap pada Pak Michael dengan senyuman manis kemudian Dina pun menjulurkan lidahnya menyentuh lubang di ujung kontol Pak Michael lalu menjilat kepala kontol Pak Michael dan juga batangnya.
Sesaat kemudian Dina membuka mulut dan memajukan kepalanya sehingga kontol Pak Michael masuk kedalam mulutnya. Dina bergerak maju-mundur untuk mengulum kontol Pak Michael hingga beberapa saat kemudian kontol bos Hasan itu mengeras dan membesar dalam mulutnya.
Pak Michael memegang kepala Dina dan mendorong perlahan mengikuti gerakan Dina, Pak Michael mempercepat gerakan kepala Dina maju-mundur menyepong kontolnya, kontol Pak Michael dirasa Dina semakin keras dan berdenyut, wanita cantik itu tahu Pak Michael akan orgasme lagi maka dia bermaksud untuk melepaskan kontol Pak Michael dari mulutnya tetapi Pak Michael menahan kepala Dina lalu menusukkan kontolnya kedalam mulut wanita cantik itu menyemprotkan air maninya didalam mulut Dina.
Ketika semprotan air maninya berhenti Pak Michael menarik kontolnya keluar dari mulut Dina, beberapa tetes air mani Pak Michael keluar dari sela bibir Dina.
"Telan spermaku mbak Dina.. telan semuanya.." ucap Pak Michael.
Dina yang sudah bertekad untuk mengikuti semua permintaan Pak Michael pun menelan semua air mani Pak Michael didalam mulutnya dan menjulurkan lidah menjilat air mani Pak Michael yang keluar dari sela bibirnya. Setelah menelan semua sperma Pak Michael tanpa diminta Dina menggenggam batang kontol Pak Michael lalu memasukkan lagi kedalam mulutnya dan dengan lidahnya memutari kontol atasan suaminya tersebut didalam mulut untuk beberapa saat.
Setelah melepas kontol Pak Michael Dina pun berdiri dan berjalan mengambil handuknya kemudian kembali dihadapan bosnya Hasan lalu mengeringkan tubuh pria tua didepannya setelah tubuh Pak Michael kering maka Dina mengeringkan tubuhnya dengan handuk yang sama. Keluar dari kamar mandi mereka berjalan beriringan sambil menggenggam tangan layaknya sepasang kekasih menuju ranjang.
Dina merebahkan tubuhnya diatas ranjang dengan kedua kakinya terbuka memperlihatkan memeknya yang menggoda semua pria normal yang melihatnya ditambah rambut disekitar memeknya yang masih sedikit basah sehingga sungguh mempesona Pak Michael yang menatapnya.
"Naik sini.. Bapak sayang.. Dina udah pengen.." ucap Dina senyum menggoda dan kedua tangannya meraba buah dadanya.
Pak Michael pun tersenyum dan mengangguk lalu menyusul Dina keatas ranjang lalu pria tua itu mendekap tubuh telanjang Dina dan melumat bibir ibu muda cantik dibawah tubuhnya. Dina menyambut lumatan bibir Pak Michael dengan membuka mulut dan membiarkan lidah atasan suaminya itu menjelajah rongga mulutnya dan tangan kanan Dina meraba selangkangan pria tua diatas tubuhnya, tangan kirinya merangkul pundak Pak Michael. Mereka saling bercumbu dengan penuh nafsu untuk waktu yang cukup lama, Dina merasa kontol Pak Michael sudah ereksi dan mengeras.
"Pak Michael sayang.. masukin sekarang ya.. Dina pengen disetubuhi oleh Bapakku sayang.. pengen memek Dina ditusuk kontol.." ucap Dina.
Pak Michael memposisikan tubuhnya diantara kedua kaki Dina yang terbuka, Dina pun menuntun kontol besar Pak Michael ke bibir memeknya dan memasukkan kepala kontol besar pria tua itu di belahan bibir memeknya sehingga kepala kontol Pak Michael dijepit oleh bibir memeknya. Pak Michael menurunkan pinggulnya perlahan maka kontol besar milik atasan Hasan amblas ditelan liang memek Dina.
Pak Michael menggerakkan pinggulnya naik-turun menggenjot memek Dina, ibu muda cantik itu memeluk tubuh pria tua atasan suaminya dan mencium bibirnya.
"Aaccchhhh.. Bapak.. ssttt.. sayang.. occhhh.. enak banget.. hhmmm.. ya.. ooccchhhh.." desah Dina nikmat yang dirasakan oleh tubuhnya ketika Pak Michael terus menghujam keras kedalam liang memeknya.
Beberapa menit kemudian Pak Michael mencabut kontolnya dari liang memek Dina, pria tua itu membalikkan tubuh istri Hasan itu, Dina mengerti apa yang diinginkan oleh Pak Michael pun menungging bertumpu pada lutut dan sikutnya. Pak Michael kemudian menghunus kontol besarnya kedalam liang memek Dina lalu memaju-mundurkan pinggulnya menggenjot tubuh Dina.
"Occhhh.. sayang.. teeruussss.. lebih cepat dan keras.. aaccchhhh.." erang Dina.
"Mbak Dina sayang.. tubuhmu sungguh mempesona dan memekmu sungguh nikmat sekali.. nikmati ngentot denganku Mbak Dina sayang.." kata Pak Michael.
"Ooccchhhh.. i.. iya.. nikmat banget.. aku mau keluar.. acchhh.." desah Dina.
Dina merasa sesuatu dorongan yang kuat ingin keluar dari liang memeknya berkumpul pada satu titik.
"Ooccchhhh.. teeruussss.. aaccchhhh.. lebih cepat dan keras sayang.. aaaaccccchhhhhh.." erang Dina mendapat orgasme.
Sesaat kemudian tubuh Dina menjadi lemas sehingga tubuhnya roboh diatas kasur empuknya, Pak Michael menghentikan genjotannya memberi jeda untuk Dina menikmati orgasmenya. Pak Michael mencabut kontolnya dan berbaring diatas kasur empuk sang wanita cantik, Dina yang sudah bisa menguasai tubuhnya dari kenikmatan orgasme yang baru saja ia peroleh kemudian merangkak keatas tubuh Pak Michael dan memposisikan selangkangannya diatas kontol besar milik atasan suaminya.
Dina mengarahkan kepala kontol Pak Michael ke bibir memeknya dan perlahan Dina menurunkan pinggulnya sehingga kontol besar pria tua itu kembali menerobos kedalam liang memeknya. Ibu muda cantik itu pun menggerakkan pinggulnya naik-turun memompa kontol Pak Michael.
Pria tua itu meremas kedua buah dada Dina yang padat dan kenyal dengan keras sementara Dina terus bergerak memompa kontol Pak Michael dengan memeknya naik-turun.
Beberapa menit kemudian Dina merasakan kontol besar milik atasan suaminya semakin keras dan berdenyut didalam liang memeknya, Dina mempercepat gerakan pinggulnya menggenjot kontol Pak Michael.
"Uuhhh.. Mbak Dina.. terimalah pejuhku.. sayang.. aaaaccccchhhhhh.." teriak Pak Michael kemudian menyemburkan pejuhnya didalam liang memek Dina.
Beberapa saat setelah semburan pejuh hangat berhenti, Dina merasa kontol besar milik atasan suaminya mulai mengecil sehingga terlepas dari memeknya dan pejuh Pak Michael meleleh keluar dari liang memeknya. Dina merebahkan tubuhnya disamping Pak Michael.
"Mbak Dina sayang.. terima kasih.. aku sangat puas ngentot dengan kamu.. Mbak Dina luar biasa nikmat yang kamu berikan.. Mbak Dina sungguh hebat dan luar biasa.." puji Pak Michael lalu memeluk tubuh Dina dan mencium kening dan bibir istri Hasan.
"Sama-sama sayang.. aku pun merasa sangat senang dan nyaman tubuhku bisa memuaskan Bapakku sayang.." balas Dina yang juga mencium bibir Pak Michael atasan suaminya dengan mesra.
Sambil berpelukan dalam ketelanjangan Dina menarik selimutnya lalu mereka pun tertidur.

Noda Merah PernikahanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang