The Best Random in Town!

8th June--M

Tidak setiap detik dalam hidup, Vai menemukan dirinya melamunkan seseorang yang tak begitu penting eksistensinya dalam perkembangan hidup gadis itu. Anak laki-laki yang hanya ia ingat inisialnya saja.

M.

Dengan ingatan samar yang tidak dapat dijamin keakuratannya, inisialnya adalah M. Huruf A, R, L, juga mungkin O berbaris mengikuti di belakangnya.

Sejujurnya Vai lupa. Terkadang saja, ketika manisnya nostalgia menghimpit, berhasil memenangkan sepatnya hidup di pulau orang, Vai akan kembali

teringat kenalannya itu.

Dia bertemu di sebuah lomba menggambar dalam Kuta Karnival, yang ia ikuti semata karena ibu dan ayahnya bagian dari panitia, dan ia senggang. Mungkin itu tahun 2003? Letaknya saja Vai sudah tak ingat. Bisa saja di Legian atau 66 (double six). Atau keduanya sama saja?

Terserah.

Kelebatan kenangan merampas semua masa melamunnya. Ada seekor anjing bernama Nona. Paman teman Mamanya, membelikan dia Cadbury dari Circle-K dan mereka memakan isi bungkusan-bungkusan keemasan itu di pinggir pantai sambil mendengarkan debur ombak, juga memandang bintang yang kala itu masih banyak.

Lalu Si M kembali muncul.

Anak laki-laki sebayanya, memenangkan lomba, juara satu, membuat Vai iri setengah mati.

Wajahnya yang ada ingatan Vai sama sekali tak jelas. Vai pun sudah lupa bagaimana ia berkomunikasi dengan anak kecil itu. Bahasa planet atau bahasa tubuh? Tapi ia ingat mereka bermain di pinggir pantai, di tengah terik, sengatan panas yang membakarnya sampai setengah matang.

M dengan statusnya sebagai warga negara asing dan warna rambut serta mata yang tak bisa Vai ingat tepatnya. Sekali lagi, semua hanya berdasarkan prediksinya semata.

M, bocah yang menggambar naga, dan membuat Vai tersadar, menggambar putri-putri dalam sebuah lomba hanya berada satu tingkat dari imajinasi menggambar dua gunung, seperempat matahari, sawah, kelokan jalan beraspal dan juga camar dari angka 3.

Random as always :3