✔️|| Happy reading ||✔️
Usai kembali dari sekolah SMA Asri,kini para siswa-siswi SMA pulau rintis telah menjalani aktivitas pembelajaran seperti biasanya.
Meski awalnya para perwakilan itu di sambut dan di seru senang atas apa yang telah dilakukan sampai-sampai berhasil membawa banyak medali dan membanggakan nama sekolah mereka ini.
Yah.. Intinya itu adalah hari yang menyenangkan.
Sepulangnya mereka ke sekolah dan rumah masing-masing. Taufan dengan tiba-tiba nya diserang demam yang cukup parah,ia bahkan sampai tidak pergi ke sekolah selama 3/4 hari.
Tentu hal itu adalah hal yang sial bagi halilintar. Dia kan berniat untuk menembak taufan sepulangnya mereka bertanding. Tapi, karna taufan malah drop,halilintar pun akhirnya memutuskan untuk membiarkan si gadis pulih terlebih dahulu.
Kini, taufan tengah berjalan santai memasuki area sekolah sembari menatap ponselnya. Ia sesekali tersenyum dan tertawa sendiri karena menonton sebuah video di ponselnya itu.
Yap!..dia sudah bersekolah kembali.
"Heh!...danial seharusnya mengeditnya lebih estetik dan HD. Dia kan tau kalo versi itu lebih keren!.."gumamnya yang merasa tidak puas akan apa yang ia tonton itu.
Matanya yang tidak memperhatikan jalan sekitar pun, akhirnya berakhir tersandung sesuatu yang sukses membuat si gadis terjatuh ke depan.
Tapi dengan sigapnya,seseorang menahan tubuhnya itu. Taufan menoleh ke atas untuk melihat siapa yang menahannya itu.
"Hati-hati.. "taufan menyengir mendengarnya. Sementara seseorang yang menahan itupun hanya menghela nafas.
Seseorang itu, atau lebih tepatnya pemuda ruby itu pun akhirnya membantu si gadis berdiri tegak lagi.
"Ehheh.. Makasih~...untuk aja ada kau, hali....Kalo kau ga ada nih ya, aku mungkin udah nyium tanah tadi..."ucap taufan, halilintar mengangguk.
"Kau udah mendingan sekarang?. Kalo masih sakit sebaiknya ga usah sekolah dulu.."ucap halilintar sembari memegang kedua pipi chuby taufan.
Taufan langsung memerah dibuatnya. Tangannya terangkat melepaskan tangan halilintar dari pipinya itu..
"A-aku udah gapapa, kok.. "ucap taufan terbata-bata,tak lupa juga ia tengah memalingkan wajahnya ke arah lain.
"Yang bener?...mukamu merah gitu, loh.. Yakin gapapa?.. "ucap halilintar,tangan halilintar juga terangkat menyentuh dahi, pipi dan sebelah leher sang gadis sapphire itu.
Taufan semakin memerah,ia kemudian menatap kesal pemuda di depannya itu. "Hali!!.. Udah ih!!.. Aku udah gapapa, kok!.. "kesalnya.
Halilintar terkekeh sejenak melihatnya. "Iya-iya.. Maaf deh.. Yaudah,yuk masuk kelas.."
"Hum!.. "
Halilintar dan taufan pun akhirnya berjalan bersama menuju kelas mereka. Di koridor, halilintar dengan tiba-tiba nya menyodorkan sebuah kotak coklat ke arah gadis sapphire itu.
"Nih untukku.. "ucap halilintar yang menyodorkan sebuah kotak coklat ke arah gadis sapphire itu.
Taufan berbinar melihatnya. Ia pun dengan senang hati menerima coklat itu dengan senyuman yang amat manis. "Makasih~..Hali jadi manis banget deh sekarang~.."
KAMU SEDANG MEMBACA
[ Halitau ]♡MY LOVE STORY WITH HALILINTAR♡
AléatoireTerkadang cinta itu tidak bisa di paksakan.Butuh waktu dan kesabaran ekstra untuk membuat seseorang yang kita suka itu menyukai kita balik. Sama halnya dengan yang dialami Taufan cyclone, gadis bermanik sapphire ini telah menyukai salah satu teman...