Ch 16 : Ujian Kental (1)

5.1K 412 37
                                    

Setelah Laksamana tarung mengumumkan bahwa Ujian Kental akan diadakan besok untuk semuanya kec.fang, mereka pun sibuk mempersiapkan diri untuk besok.

Yah ada juga yang tidak melakukan apa-apa dan malah bersantai-santai yaitu Boboiboy dan gopal.

Terlihat (Name) sedang menyusuri dan menghafal setiap ruang di TAPOPS sambil sekalian berjalan menuju ke perpustakan untuk ujian besok.

Saat sibuk melihat-lihat (name) mendengar ada seseorang memanggilnya ia pun menoleh.

"(Name) kau nak kemane ni?" tanya fang, ya orang itu adalah fang, "Aku nak ke perpustakaan nak belajar untuk ujian besok" jawab (name).

"Ooo macam tu, Meh aku tolong kau belajar untuk esok" kata fang, "Eh? iye ke?" tanya (name) dengan mata berbinar, "Iye lah, jom!" seru fang, "Yeay, terima kasih fang!" ucap (name) bersemangat lalu mengikuti fang.

Fang tersenyum kecil melihat tingkah (name), saat itu fang merasa kalau dia sekarang punya adik perempuan. (Name) memutuskan untuk mengobrol dengan fang agar tidak terlalu sunyi.

"Fang, kau bukan manusia kan" kata (name), "Eh, iye aku bukan manusia" jawab fang yang agak kaget, "Waaaaah tak sangka kalau ade alien yang hampir sama dengan manusia macam kau, kacak pulak tu!" kagum (name).

Fang biasanya menyombongkan dirinya, tapi entah kenapa saat (name) yang memujinya ia malah justru tersipu dan memalingkan wajahnya.

"Habistu macam mane kau boleh berkawan dengan Boy dan yang lain kat bumi?" tanya (name), "Aku awalnya di beri misi kat bumi untuk berkawan dengan diorang sebab mereka ade kuase je...."

Setelah itu fang menjelaskan pada (name) dengan rinci tapi singkat agar (name) tak bosan mendengarnya, (name) pun mendengarkan cerita fang dengan saksama tanpa menyela.

"Kau sorang je ke kat bumi?" tanya (name) setelah penjelasannya selesai, "Hmm? ha'ah lah" jawab fang singkat.

(Name) tiba-tiba berhenti berjalan dan menundukkan kepalanya, fang pun bingung dengan (name), saat itu ia juga berhenti berjalan dan menghampiri kembali (name).

"Fang, boleh tak kau menunduk sekejap?" tanya (name) dengan nada serius sambil masih menunduk, "E-eeh bo-boleh je" jawab fang yang masih bingung, ia lalu menundukkan kepalanya dan menghadap ke lantai.

"Kau pasti tak boleh cakap bebas pasal banyak hal dengan sesiape, harus sentiasa waspada serta jalankan misi kat planet asing dan masih banyak lagi, masa tu pun kau kecik lagi, sendirian pulak tu, tapi kau dapat hadapi semua tu dan bertahan hingga sekarang, Kau hebat....Fang" kata (name) sambil mengelus kepala fang dengan sangat lembut dan pelan.

Fang langsung membulatkan matanya, lalu menghadap wajah (name), yang ia lihat saat itu (name) tersenyum sangat hangat dan penuh arti sambil masih mengelus kepalanya.

Tindakan (name) benar-benar diluar dugaan fang, saat itu perasaan fang langsung campur aduk antara sedih, sakit, rindu dan senang, fang pun terdiam, ia pun merasa kalau (name) saat ini agak mirip dengan orang yang ia rindukan serta kakaknya, fang hampir menangis.

Setelah beberapa saat (name) menghentikan elusannya lalu mulai pembicaraan "O ye kau jadi kan bantu aku belajar untuk besok?" tanya (name), fang menegakkan kepalanya lalu mengangguk sebagai jawaban. "Yeay jom!" (Name) lalu menarik tangan kanan fang dan mulai berjalan agak cepat, fang hanya pasrah ditarik sambil menahan air matanya.

Lalu fang menghapus anggapan bahwa (name) seperti adik, ia menggantinya dengan anggapan bahwa (name) seperti saudari, karena (name) kadang seperti anak kecil terkadang dewasa.

'Terima kasih....(name)' batin fang, ia lalu tersenyum manis dan tulus tapi (name) tidak melihatnya, karena saat itu (name) sibuk berlari dan menarik tangannya.

Boboiboy x Reader // S1 // KNY // ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang