ketemu(14)

1.2K 73 7
                                    

Saat ini kantin yang sangat ramai di buat heboh karna adanya drama yang dibuat oleh ana dimana sekarang ana sedang menagis dan di depan nya ada zoey yang sedang menatap tajam ana

"Hiks hiks maaf maaff in ana hiks ana ga hiks sengaja huaaa"ana menagis kencang

"Diam " malas sangat malas sekali zoey itu kalo disuruh ikutan drama yang dibuat oleh si menye ini dia sibuk tau

"Ada apa ini"suara berat milik seseorang terdengar

"Lo kenapa nangis "vian yah mereka adalah gala dkk yang ingin memasuki kantin tapi karna didepannya ada keributan vian sebagai ketos harus turun tangan memisahkan

"Hiks aku hiks gapapa kak hiks makasih"sambil berdiri

"Lo apain dia"menujuk zoey

"Ga"lalu pergi dari sana

Eh ketos jangan gitu deh orang zoey ga Ngapa ngapain kok

Iya tuh main nuduh aja

Orang tu ppb yang cari gara gara

Pake nyiram seragam zoey pake jus buah naga lagi

Yang salah tu si ppb tuh

Huu dasar caper

Muka dua tu cewe

Dll

Mendengar hinaan itu semua ,ana langsung berlari keluar karna malu ,masih punya malu ternyata hihi sedangkan gala dkk -vian menatap tajam vian yang seenaknya menuduh zoey

"Gue ga tau" vian seadanya berbeda dengan hatinya yang merutuki dirinya sendiri

********""""""""

Disisi lain kini zoey sedang sibuk membersihkan pakaiannya ,tapi dia lupa buat beli seragam baru

"Njigg lupa segala sialan" ucapnya

"Ya kali udah seragamnya gue pake lagi iyuuuu"melihat lihat seragam nya yang sangat kotor apa lagi warnanya yang sudah tak lagi putih

"Sialan tu si menye awas aja gue kasih perhitungan entar "megeram marah

"Bisa bisanya gue lupa beli seragam tadi ,gimana dong gue"celigak celiguk mengintip melalui pitu yang dibuka sedikit

Selang beberapa menit zoey mendengar ketukan pintu

Tok

Tok

Tok

"Bentar"ucap zoey

"Hmm" deheman seseorang tersebut

"Seragam "ucapnya

Mendengar kata seragam zoey langsung mengintip melalui celah

"Siapa?"bingung zoey karna ini adalah toilet cewe lalu bagaimana bisa cowo tersebut masuk kedalam jangan jangan mau ngintip lagi,hmmm tapi zoe tepis pemikiran tersebut mencoba positif thinking

"Gala, gue pergi"pergi setelah meletakkan seragam tersebut didepan pintu

"Lah "bingung

"Udah lah pake aja"zoey segera menganti baju mandi nya

**********

Setelah kejadian dramatis yang sempat terjadi di sekolah kini zoey sedang menikmati suasana sore di taman untuk melepas penat sejenak

"Tenang"seraya memejamkan matanya menikmati suasana sore

"Queen"terdegar suara lembut menyapanya kini zoey membuka mata menatap seseorang tersebut

"Hmm ya "mengalihkan pandangannya

"Boleh aku duduk di sini?"tanya al venzo dengan nada dibuat seapik mungkin ya dia al ,ya memang nya siapa lagi kalo kagak si al yang berani manggil zoey degan sebutan queen yekan

"Hmm ya"m ngeser tubuhnya

"Makasih "langsung duduk dengan wajah yang penuh dengan kegembiraan tak lupa senyumnya yang tak luntur sedikitpun

"Jangan senyum"mendegar perkataan itu al langsung menoleh

"Kenapa ,kamu ga suka?"ucapnya menunduk ia takut kalau queen nya ini tak nyaman degan senyumnya apa ia akan menjauhinya lagi padahal barusaja bisa dekat

"Hmm jelek dan lo jadi pusat perhatian"kata zoey langsung bangkit , sedangkan al masih terbengong karna ucapannya zoey barusan, ia berpikir kalau queen nya itu cemburu karna dia senyum dan  jadi pusat perhatian

"Quu....."terpotong karena tak lagi mendapatkan zoey di kursi tersebut mengedarkan pandangannya melihat zoey yang sedang berjalan kearah pedagan yang memang tempat mangkal mereka

"Tunggu queen"lari secepat kilat menyusul zoey lagsung memeluknya erat, sungguh ia malu sekali apa lagi begitu banyak orang yang memerhatikan mereka yang tengan acara pelukan ini

"Ehhh iya maaf aku terlalu bahagia ,ayo aku jajanin kamu sepuasnya aku yang bayar"mengandeng tangan mungil zoey menuju tempat jajanan tersebut

"Aku bahagia aku bahagia"ucapnya seperti anak kecil yang baru saja dibelikan permen oleh ibunya

"Ya tau ,lepas gue laper"mencoba melepaskan pelukan alvenzo


Di tempat yang sama takjauh dari tempat zoey dan al ada beberapa pemuda yang memang sengaja memperhatikan mereka sedari tadi saat bos mereka menyuruh untuk tak mengikutinya karna ada sesuatu yang sangat penting ,tapi mereka malah dikejutkan oleh apa yang mereka liat mereka syok tak menyangka bos yang selama ini tak pernah menampilkan raut wajah seperti itu yang mereka liat setiap hari hanya raut datar nan tajam dan apa ini bos mereka menampilkan wajah memelas sungguh mereka syok berat

"Gue ga nyangka "ucap pemuda yang sedari tadi memperhatikan mereka sambil memakan permen

"Gue juga ,apa jangan jangan mereka pacaran lagi gila bos gue kagak homo yuhuuuuh"heboh alvin

"Sumpah ternyata bos kalo senyum bisa mematikan"bian

"Harus minta pajak jadian ga sih ini"galang angkat bicara

"Berisik lo semua " cetus gama meninggalkan mereka yang masih heboh,jujur saja dirinya juga terkejut degan hal yang baru saja terjadi tapi ia bisa mengendalikan ekspresinya ia penasaran apa benar mereka pacaran tapi ia turut bahagia jika sahabatnya itu juga bahagia

Sedangkan disisi lainya lagi terdapat pemuda yang tak kalah heboh dengan kejadian yang barusan mereka lihat hanya saja di antara mereka ada beberapa yang mengepalkan dangan mereka menahan amarah apa lagi melihat mereka yang berpelukan tadi

"Ehh itu bukannya alvenzo ya"menunjuk al yang sedang duduk disalah satu kursi di taman

"Ehh hoo tumben banget tuh bocah kagak sama cenguk cenguk itu"terus memperhatikan al yang saat ini sedang terlihat mencari orang dan berakhir berlari kearah orang yang mungkin sedang dicarinya

"Bos bos bukan nya itu neng zoey yak" bian angkat bicara setelah tau orang yang sedang dipeluk oleh al

"Beneran anjirr"heboh vino

  Sedangkan orang yang dipangil bos tersebut mengeram nenahan amarah melihat kejadian tersebut bahkan bukan hanya dia gala ,vano juga merasakan hal yang sama apalagi melihat senyuman yang ada di wajah milik al menguatkan asumsi mereka bahwa hubungan mereka jauh lebih dari yang mereka pikirkan

"Sialan ,cabut" gala langsung beranjak pergi menaiki motornya,sungguh ia sangat cemburu melihat pemandang itu

"Sialan awas lo al"vano megaram menatap tajam al sedang memgegam tangan zoey yang terlihat seperti sepasang kekasih hmm apa memang benar kekasih memikirkan itu saja membuat ia ingin menghajar al

"Gila benar benar gila"vian yang sedari tadi melihat apa yang terjadi degan raut wajah terkejut








Hay

Maaf lama ga upp karna ga perna dapat ide
Oh ya ini juga part paling panjang dari part sebelumnya hehehe ....

Selamat membaca guyyy jangan lupa tinggalin vote dan komen nya guyyy biar tambah semangat lagi buat upp🥳

Bay bayy👋👋🙏

figuran kesayanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang