Promise [SINB SUHO] [END]

(27)

"SUHO OPPA!"

Kini semua anggota EXO dan Gfriend tengah menunggu di depan ruang UGD. Sejak tadi Sinb tidak berhenti bolak-balik di depan ruang UGD. Ia meminta izin ke agensi untuk tidak mengikuti jadwal Gfriend.

Agensi pun mengerti dan mengosongkan semua jadwal Gfriend sementara waktu. Hal itupun sama dengan kegiatan EXO. Sinb sudah tak berhenti menangis saat melihat Suho terbaring lemah dengan banyak darah.

Sejak tadi dokter belum keluar memberi kabar. Dapat ia lihat di lantai ruang tempat Suho ada banyak darah yang mengalir. Bahkan Sinb tidak peduli lagi dengan keadaannya saat ini yang sudah acak-acakan. Waktu pun sudah menunjukkan sore hari.

"Bi, makan dulu yuk. Dari pagi lo cuma makan salad." Yerin mendekati Sinb agar gadis itu mau makan.

Dengan mata sembab, Sinb menggelengkan kepalanya. Ia sangat terpukul dengan kejadian ini, "Ini semua salah gue kan, eon? Gue gak pernah mau dengerin Suho oppa. Sekarang dia gawat gara-gara gue."

Sinb tidak terkendali. Ia menyalahkan semua kejadian ini karena dirinya. Padahal ini murni karena kecelakaan mobil yang dialami Suho. Baekhyun pun mendekat ke Sinb.

"Bi ini murni kecelakaan. Bukan salah lo juga kok. Lo makan dulu ya? Lo sakit nanti gak bisa liat Suho hyung sadar."

Sinb masih menolak dan memutuskan untuk terus menunggu sampai ada berita dari dokter. Tak lama kemudian dokter keluar dan segera Sinb berdiri menuju dokter sambil menangis.

Dokter pun membuka maskernya, "Pendarahan sudah terhenti, tapi kita harus lakukan operasi karena ada cedera otak yang terjadi. Kita sama-sama berdoa semoga Tuan Suho bisa baik-baik saja."

Kaki Sinb langsung terasa lemas. Dengan sigap Sowon dan Eunha memegangi Sinb. Berita dari dokter membuat Sinb tidak kuasa menahan tangisnya. Anggota EXO sama terpukulnya dengan Sinb menerima berita tersebut.

Suho pun keluar dan akan dibawa menuju ruang operasi. Sinb langsung berlari mengikuti tempat tidur Suho, "Oppa aku yakin bakal baik-baik aja kan? Masih banyak janji kita yang harus kita lakuin kan? Oppa maafin aku. Aku mohon, oppa."

Tempat tidur Suho langsung masuk dan Sinb terjatuh membuat Yerin memeluk Sinb. Gadis itu merasa menyesal dan terus menangis. Melihat Yerin, membuat Sinb langsung memeluk Yerin.

Dokter pun memakai pakaian operasi dan menyampaikan waktu operasi. Sinb pun berdiri dengan tertatih, "Saya mohon dokter lakukan terbaik. Saya mohon."

Sinb sampai berlutut dihadapan dokter membuat Sehun, Kai, dan Chanyeol memegangi Sinb. Anggota EXO terkejut melihat reaksi Sinb saat melihat Suho terbaring lemah. Sinb pun termenung.

"Gue udah salah biarin Suho oppa kayak gini selama ini. Dia orang yang cinta dan kenal gue banget tapi gue dengan bodoh selalu nolak cinta itu. Gue gak mau sia-siain cinta dia. Gue mohon, oppa."

"Lo juga harus kuat, Bi. Suho hyung bakal sedih juga kalau ngeliat lo kayak gini," ucap Chanyeol.

Sehun pun mengangguk, "Seenggaknya lo makan dulu. Badan lo ringkih banget kek gini."

Sinb masih menolak. Akhirnya Umji meminta Sinb untuk duduk dulu. Sebagian anggota EXO dan Gfriend makan lebih dahulu di kantin dan sebagiannya lagi tinggal untuk menemani Sinb. Para manager dan beberapa staf lainnya juga izin untuk makan sebentar.

Hanya Baekhyun, Yerin, Chanyeol, Sowon, Xiumin, dan Eunha. Sinb benar-benar kosong dan tidak harus berbuat apa. Dua orang manusia datang dengan terburu-buru. Xiumin yang tahu orang tersebut langsung berdiri.

Sinb masih terdiam dan menatap ke depan. Tatapannya kosong dan tidak menyadari kedatangan orang tersebut. Seorang wanita paruh baya dengan tangis pun bertanya, "Bagaimana keadaan Suho?"