Bagaimana jadinya, jika kekasihmu yang ada di dunia tiba-tiba meninggal secara mendadak karena penyakit yang disembunyikannya?
Tentu saja menangis dan merasa kehilangan, inilah yang dirasakan oleh Rosemerta natuda, seorang gadis cantik berusia 18 ta...
"Rose apa yang dikatakan Jena tadi?" Kini Maria dan Rose sudah sampai di rumah, rumah mereka memang berdekatan, hanya saja terpisah oleh 2 rumah lain.
"Dia membuat seakan-akan aku yang salah, aku sangat membencinya!" Emosi Rose menggebu-gebu, kenapa Jena sangat licik!
"Sudahlah, Jena memang seperti itu, lebih baik kau langsung bertemu dengannya saja besok" usul Maria, dibalas anggukan kecil oleh Rose.
"Baiklah, aku akan mencabik-cabik Jena besok" Rose langsung memasuki rumahnya, Maria membelokan matanya karena ucapan Rose "AKU AKAN IKUT MENEMUI JENA BESOK!"
Maria takut Jena dan Rose terlibat dalam pertengkaran.
-
"Ibu, aku ingin makan steak" ucap Jena pada ibunya di meja makan, "tidak, ayahmu belum diberi gaji oleh atasannya, kita makan ayam dulu"
Rose menghembuskan nafasnya kasar, sambil menatap malas pada ayam goreng di depannya "jangan menatap ayamnya seperti itu!"
Rose langsung memakannya dengan malas, tunggu! Lezat sekali ayam goreng ini, tak sengaja Rose menghabiskan 4 potong ayam.
"Bagaimana? Enakkan ayam goreng buatan ibu?" Rose hanya menyengir lalu melanjutkan mengunyah, sebenarnya dia masih ingin steak, tetapi yasudahlah, ayam ini sedikit membantu.
"Ibu tolong buatkan aku teh hangat"
"Baiklah"
-
Kini Rose sudah berada di kamarnya sambil membaca buku, sebenarnya dia sangat ingin mengajak Maria untuk menginap, tetapi ini sudah larut, jadi dia mengurungkan niatnya.
Tiba-tiba dia mencium bau yang enak, bau steak. "Bau apa ini? Apa ibu membuat steak? Malam-malam begini?" Rasanya ingin tidak percaya, tetapi ini benar-benar bau steak.
Apa karena dia sangat ingin makan steak, hingga bisa mencium baunya seperti ini? Ah tidak, dia yakin dia tidak berhalusinasi.
Tetapi, saat Rose ke dapur, tidak ada apa-apa, bahkan saat tudung saji dibuka pun hanya ada ayam sisa makan malam tadi, jadi dimana steak itu?
Tetapi saat Rose ke kamar, bau itu ada lagi, astaga apa Rose sedang mengidam? Berusaha mencari sumber dimana bau steak itu.
'sepertinya di depan, apa Maria sedang party? DAN TIDAK MENGAJAK DIRIKU?" Batinnya.
Rose pun keluar rumah, dan menengok ke sebelah kanan guna memastikan apakah benar Maria membuat party tanpa dirinya.
Tetapi yang didapatkan hanya kesunyian, dan bau steak itu semakin semerbak, saat dia lihat di meja depan rumahnya, diatasnya terdapat steak yang dibilang cukup besar.
Tunggu, apa ini mimpi? Tidak tidak, jika ini memang mimpi tolong jangan bangunkan Rose.
"Steak?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
