part 1

2.8K 31 0
                                    

pagi hari jam menunjukkan pukul 7:20 di sebuah kamar ada gadis cantik sedang terlelap dan dia terbangun karna suara alrm

"hoamm jam berapa ini" Clara melihat jam dan ternyata jam menunjukkan jam 7:23

"anjir gue kesiangan bisa telat nih ke kantor mana hari pertama kerja lagi" ucap Clara dia berlalu menuju kamar mandi untuk mandi dan siap siap

Clara keluar dari kamar mandi dia langsung menuju lemari untuk mencari baju nya

"baju kerja gue mana lagi mana kesiangan" Clara pun menemui baju nya

"anjir lah gue kek nya telat deh mana ga sempet make up lagi pake lipstik aja dah gini aja gue cantik"

Clara buru buru keluar untuk naik bis

"ahhh akhirnya naik bis jg" dan ternyata di jalan macet karna sedang perbaikan jalan

"woi lah ini knp pake macet segala terpaksa gue harus lari nih" dia pun berlari menuju kantor
tepat jam 8 lebih 3 menit dia sampai di kantor dan langsung menemui sekertaris nya sang CEO

"akhirnya gue sampai jg huh meskipun telat 3 menit" dia di bawa untuk menemui sang bos

tok tok tok

"tuan ini ada pekerja baru yang ingin bertemu anda" ucap sang sekertaris

"masuk" ucap gama

Clara pun masuk ke dalam ruangan sang bos dia sedikit gugup

terlihat gama sedang duduk di bangku kebesaran nya

"Anda telat 3 menit" ucap gama

"maaf kan saya tuan saya kesiangan, saya telat bangun"

"oke saya maafkan jangan mengulangi nya lagi" ucap gama

"siap tuan saya tidak akan mengulangi nya lagi"

gama menatap Clara "cantik" ucap gama dalam hati

"ah iya sekarang anda mulai bekerja sana keluar"

"Saya tidak di tes dulu tuan?"

"Tidak, anda langsung berkerja saja"

"Ohh bgitu baik tuan" 

Clara sedikit kesal kepada bos nya

"apaan si anj bos nya jutek amat ga ada senyum senyum nya sama sekali" 
Clara pun menuju ruang kerja nya

"akhirnya gue kerja jg" ucap Clara

Skipp

malam pun tiba dan sudah waktu nya Clara pulang dan kebetulan gama belum pulang

"knp anda blm pulang" ucap gama

"saya sedang menunggu bis tuan" ucap Clara

"mana ada bis jam segini"

"ada kok tuan"

pulang bareng saya?"

"ah makasih atas tumpangan nya tuan, ga usah saya bisa naik bis kok"

"nurut atau saya pecat"

"Ah iya iya tuan jangan pecat saya tolong mau kerja apa lagi saya" Clara mendengus kesal kepada sang bos

"Makanya nurut" dengan nada jutek nya

"I-iya tuan"

Gama berjalan menuju parkiran di ikuti Clara di belakang nya dan mereka masuk mobil

Clara pun terpaksa pulang bareng bersama sang bos karna takut di pecat

my husband my CEO Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang