...
"Mereka yang terlambat tidak diijinkan masuk sampai pukul tujuh pagi hari, keluar!" Kata seorang pemuda tampan berhanfu putih dengan ikat pita dahi dikepalanya.
Pemuda tampan bernetra keemasan dengan wajah dingin tersebut kemudian naik keatas atap.
"Apa yang ada di tanganmu?" Kata pemuda tampan itu.
"Ini smile xiao! Kalau aku memberikanmu satu, apa kau bisa pura-pura tidak pernah melihatku?" Kata hyunjin sambil tersenyum dan menjulurkan tangannya yang memegang kendi arak tersebut.
"Alkohol dilarang di Blueprint" kata pemuda tampan itu.
"Kenapa tidak kau beritau saja padaku apa yang tidak dilarang sektemu?" Kata hyunjin mendengus kesal.
"Semuanya tertulis dengan jelas dalam dinding peraturan, bacalah!" Kata pemuda tampan itu lagi.
"Baiklah kalau alkohol dilarang di Blueprint, maka aku tidak akan masuk, aku akan meminumnya sambil berdiri disini! Itu tidak akan dianggap melanggar peraturan bukan?" Kata hyunjin.
Kemudian dalam sekali teguk, hyunjin meminum seluruh isi dari salah satu kendi arak padanya. Tentu saja pemuda tampan tersebut tidak tinggal diam dan langsung menyerang hyunjin dengan pedangnya.
Merekapun bertarung, hyunjin tidak tinggal diam dan menangkis serangan pemuda tampan tersebut dengan pedang xiabinnya, meskipun hyunjin cukup handal dalam menghindari setiap serangan yang diberikan pemuda tampan itu, pada akhirnya kendi arak minuman kerasnya dapat dihancurkan juga oleh pemuda tampan tersebut, hyunjin membelalakan mata dan ternganga tak percaya melihat kendi araknya sudah dihancurkan dan merasa sangat kesal.
Hyunjinpun terbangun dari mimpinya dan terengah-engah, dirinya membayangkan sosok pemuda tampan berhanfu putih yang memakai ikat dahi warna putih dikepalanya, akhir-akhir ini dirinya sering memimpikan pemuda tampan tersebut dan bahkan dalam mimpinya dirinya juga menggunakan hanfu hitam dan berambut panjang seolah-olah berasal dari masa jaman dahulu, hyunjin menghela nafas.
"Mimpi itu lagi!" Kata hyunjin.
Pintu kamarnya diketuk, "hyunie kau sudah bangun? Soobin hyung mengajak kita sarapan bersama" kata jisung kakak ketiga hyunjin.
"Aku mandi dulu, setelah itu aku turun kebawah" kata hyunjin.
"Baiklah jangan lama-lama" kata jisung.
Hyunjinpun kemudian mandi untuk ikut bersiap sarapan bersama ketiga kakaknya, kedua orang tua mereka sudah meninggal ketika hyunjin masih kecil, dan kakak-kakaknyalah yang merawat dan memanjakannya karena hyunjin adik paling kecil sehingga ketiga kakaknya sangat memanjakannya dan menyayanginya.
Soobin, kakak pertamanya bahkan mendirikan perusahaan TUBATU Entertainment, sehingga hyunjin bisa dengan sangat mudahnya menjadi idol superstar dibawah naungan TUBATU Entertainment tanpa harus bersusah payah.
Pekerjaan asli soobin adalah ketua mafia hitam dragon, big boss mafia yang paling ditakuti dinegaranya, apapun yang diminta soobin berupa upeti yaitu harta pasti akan dituruti oleh orang-orang yang tidak mau diganggu oleh anak-anak buah soobin, karena itulah soobin bisa sangat kaya, namun biasanya yang dimintain upeti adalah pejabat-pejabat dan pengusaha-pengusaha hitam yang rakus dan menjalani usaha dengan cara tidak jujur.
Sedangkan donghyuck adalah kakak kedua hyunjin, bahkan manager artis yang paling profesional dan terbukti kualitasnya sekelas yeji dan biasa berkerja pada artis-artis top papan atas, kali ini harur nurut dan tunduk pada donghyuck untuk menjadi manager artirnya hyunjin yang seorang pendatang baru, sebanarnya yeji merasa kesulitan menangani hyunjin yang bandel dan sulit diatur sebagai artis pendatang baru, namun karena permintaan donghyuck, mau tidak mau, yeji tetap menangani hyunjin.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Immortal Cultivator || LixHyun
RomanceRemake!! Ini cerita asli milik @lukasalanputra --Pair aslinya LanWangji × WeiWuxian Setelah dianugerahi Dewa mencapai immortal, Lee Minhyung dan Lee Yongbok menjalani hidup sebagai kultivator abadi hingga ribuan tahun lamanya, Lee Yongbok pun dengan...