BIBLEBUILD ~ TAKDIR

15.

FIKSI SAYANG

Build telah pulang dari rumah sakit, dia belom mengetahui kehamilan nya bahkan sampai keguguran

"sayang kamu istirahat dulu aja ya?" ujar bible kepada build, yang barusan dia rebahin dikasur

"emang bible mau kemana?" tanya build

"mau ambilin kamu minum sayang" jawab bible

build mengangguk dia tersenyum ke arah bible, sedangkan bible mengelus pelan kepalanya

sampai nya bible di dapur, bibi lam menghampiri bible

"tuan maaf sebelum nya saya lancang, ada baik nya kita kasih tau den biu, biar dia nanti ga begitu kaget setelah tahu " jelas bibi lam

bibi lam takut jika build mengetahui kalo dia pernah hamil, dan keguguran dari mulut orang lain

bible berfikir sejenak, lalu dia mengangguk

"baik bi, akan saya beri tahu biu nanti" tuturnya

bibi lam menganngguk

"saya permisi dulu bik" lalu bible berjalan menuju tangga lagi, dengan membawakan satu gelas air putih

Ceklek

build tersenyum ke bible, begitu juga dengan bible

"minum dulu" bible menyodorkan air yang dia ambil tadi, diminum nya oleh build hingga setengah

"makasih bible" ucap build sambil tersenyum

"hmm, bib, aku boleh nanya sesuatu ga?" tanya build serius, bible sempat kaget, apa build tahu pikirnya

"kenapa sayang, hmm" jawab bible dia duduk disamping build nyeder

"ko biu merasa perut biu enteng yaa" ujar build, sambil memegang perut nya

"biasanya kenapa?" tanya bible, pura² ga tau

"seminggu ini biu suka merasa cram diperut, terus suka merasa ga enak juga, dan suka mual-mual ga jelas" jelas build

bible mengangguk, dia baru peka

"jadi, biu selama ini mengeluh sakit, dan ga enak badan, karna dia sedang hamil"guman bible dalam hatinya, dan dia benar-benar tidak tau

bible mengulas senyum ke arah build diusapnya kepala build dengan sangat lembut

"maafin saya ya, saya kurang peka terhadap kamu, sampai kita kehilangan dia" lirih bible pelan sambil menunduk

"bible kenapa?" tanya build bingung dia tidak mengerti

"biu, kamu harus iklas ya, jika saya beritahu ini, kamu harus terima kenyataan ini" ucap bible

build menutup mata nya sebentar, dan setelah itu dia buka lagi sambil tersenyum

"aku bakal terima apapun yang terjadi bible" jawab build sambil mengelus lembut tangan bible

"jadi, pas kamu dibawa kerumah sakit, kata docter, kamu lagi mengandung anak kita" tutur bible lirih, dia menunduk sedih

build memegang tangan bible, dielus nya dengan lembut, setelah itu dia memegang pipi bible dengan kedua tangan nya

"bib? biu gapapa ko, bible jangan sedih, lagian kita ga tau, kalo ada adik didalam" jelas build

"kamu gapapa?" tanya bible lembut

build tersenyum manis ke arah bible

"aku sedih, aku juga kecewa sama diri aku, karna ga bisa jaga adik dalam perut aku, tapi semua udah takdirnya, jeda, jadi aku gpp ko" ucapnya