The Story

Seven (Ricky) 💛

Req by : me :'D
Song by : Jeon Jungkook - Seven
Theme : Teens At Night Club

-----

Keramaian klasik yang terjadi didalam sebuah klub terkenal di Korea Selatan. Sudah menjadi kebiasaan bagi para pengusaha maupun orang-orang kalangan menengah atas yang memiliki kekuasaan untuk berada disana.

Tak sedikit juga para kaum muda yang memilih untuk melepas lelah mereka sepulang aktivitas dengan menari dan minum di tempat tersebut. Tentu saja rata-rata dari kalangan keluarga kaya.

"Yui, kau yakin kita kesini...?" Tanya Heewon ragu. Sedaritadi ia merasa tidak nyaman dan terus menerus menurunkan ujung rok dari gaun kurang bahan yang dikenakannya.

Sebenarnya ia tidak ingin berpakaian seperti ini. Hanya saja Yui, sahabatnya itu terus saja memohon padanya bahkan dengan tatapan belas kasihan hingga Heewon tak dapat menolak.

"Iya, aku yakin ini tempatnya kok!" Serunya sembari menarik tangan Heewon menerobos diantara kerumunan banyak orang. Heewon terpaksa mengikutinya karena sudah terlanjur berada disini.

Hingga secara tiba-tiba tautan tangan keduanya terlepas, membuat Heewon berakhir terbawa arus dan terdorong menjauh.

Gadis itu langsung memejamkan matanya erat, ia takut membayangkan sesuatu negatif akan terjadi padanya.

'Oh tidak! Someone help-!'

Duk!

"Eh?" Heewon membuka matanya.

Ia sudah berhenti terbawa arus akibat menabrak seseorang dibelakangnya. Orang itu juga menahan bahu Heewon agar tidak terjatuh.

"Kau tidak apa-apa?" Deg!

Heewon mengenal sekali suara ini. Suara bariton dari seorang pemuda yang dulu pernah menjadi kekasihnya, Ricky.

Dengan canggung ia menjauh beberapa jarak dari pemuda itu dan langsung berbalik membungkukkan diri, "Terima kasih sudah menolongku" Lalu menghadap kedepan, buru-buru ingin pergi.

Tapi sepertinya nasib Heewon memang sedang sial sekarang. Ia malah berakhir kembali menabrak pemuda lainnya yang sedang meminum secangkir wine.

"Kurang ajar! Kau tidak punya mata ya?!" Bentak pemuda itu dengan emosi akibat wine yang diminum tadi malah tumpah membasahi pakaian mahalnya.

"Ma-maaf" Cicit Heewon yang menunduk dalam, ia benar-benar takut sekarang.

Grep

"Jangan menakuti gadisku, Gunwook" Secara tiba-tiba pemuda itu melingkarkan tangannya dilekukan pinggang kecil Heewon yang menggunakan gaun ketat.

Heewon yang begitu terkejut seketika reflek menoleh dengan mata membulat.

Gadisku? Dia tidak salah dengar, kan?

Ricky yang menyadari Heewon menatapnya juga melihat kearahnya dengan senyuman manis yang sudah lama dirindukan gadis itu.

Sadar dengan kenyataan, Heewon memilih kembali menunduk. Terdiam dengan pikirannya yang mulai berkecamuk saat ini.