six

353 41 4
                                    

Doyoung duduk termenung di pinggiran kasur,pikiranya kosong,papanya mempunyai kekasih haruskah ia menyerah?

Sepertinya harus begitu,tidak ada harapan
Bahkan effort nya tidak ada yang berhasil

Tiba tiba...

Tok

Tok

Tok

Pintu kamarnya berbunyi pasti itu papanya,dia beranjak untuk membuka pintu kamarnya itu

"Doyoung ayo makan"ucap papanya itu sambil menatapnya

Doyoung tidak menjawab tapi langsung berjalan menuju meja makan,dia melangkahkan kakinya dengan sangat lesu,nafsu makannya hilang begitu saja,doyoung mendudukkan dirinya,dari belakan ia mendengar suara langkah kaki,papanya.

Junghwan duduk dan langsung mengambil piring dan mengambil nasi secukupnya dan mengatakan

"Doyoung apakah kamu tidak senang papa memiliki pasangan?"tanyanya sambil mengambilkan doyoung nasi

"Gak tau"ujar doyoung sebal

"Jika kamu tidak mau maka papa tidak akan menikah"Ucap Junghwan

'Iya jangan nikah' inginnya menjawab seperti itu tapi ia urungkan

"terserah"ucap doyoung

"Beri jawaban yang jelas Doyoung"ujar Junghwan kesal

"Doyoung takut setelah papa menikah papa tidak akan lagi memperhatikan doyoung,apalagi setelah papa memiliki anak pasti doyoung tidak akan di perhatikan yang notabenya adalah anak pungut hikss"tangis doyoung pecah itu adalah sebagian dari ketakutan doyoung ketika Junghwan menikah,tidak di perhatikan dan jarang mendapat kasih sayang

Junghwan berdiri dari duduknya lalu memeluk tubuh yang lebih kecil darinya sambil mengusap punggung yang tengah bergetar menahan Isak tangis

"jangan menangis sayang"ucap Junghwan sambil mengecup pucuk kepala doyoung berkali-kali

Doyoung tetap saja menangis sesenggukan di dada Junghwan

"jika papa tidak menikah siapa yang akan menemani masa tua papa?"ucap Junghwan sambil mengusap punggung doyoung yang masih bergetar karena menahan Isak tangis

-
-
-

Keesokan harinya doyoung terbangun dengan keadaan mata yang sebab.

Mulai kemarin malam ia bertekad akan melupakan rasa sukanya pada papanya itu,iya itu lebih baik.

Doyoung berangkat sekolah di antara junghwan,suasana di mobil sangat hening tidak ada yang ingin membuka suara,bahkan ketika sampai di sekolah doyoung tanpa berpamitan pada junghwan langsung keluar dari mobil.

.
.
.

“hey kenapa lesu kau?”tanya junkyu sambil menepuk pundak doyoung

“papa doyoung punya calon istri kyu”ucap doyong dengan raut wajah yang sedih

“hey ini bukan doyoung yang aku kenal,ayo jangan nyerah pasti ada hasilnya kok,aku bakal bantu kamu tenang aja”ucap junkyu memberi semangat pada doyoung

Doyoung memeluk junkyu ia bersyukur mempunyai sahabat seperti junkyu,ada di saat ia sedih dan bahagia.





Kok jelek Weh, tapi ga apa-apa tetep aku terusin

Gw kekenya bakal punya ide cerita baru deh janlup baca yaaa





Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 30 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Little Love (Hwanbby)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang