12

494 55 18
                                    

Yeoul memberikan minuman yang dibuatnya kepada Yoongi.

"Silahkan, setelah ini habis silahkan anda pulang"-Yeoul-

"Kenapa kau selalu mengusir oppa? padahal oppa ingin menemanimu" kata Yoongi meminum sedikit minuman itu.

"Haiss geumanheyo" kata Yeoul memasang wajah sebalnya.

"Hahaha, Kiyeowo" kata Yoongi memandang gemas wajah Yeoul.

"Mwooya? haisss, kenapa anda memberikan Gayong kepada kekasih anda? haissss padahal saya yang setiap hari memberikannya makan dan mandikannya haisss" kata Yeoul dengan mata  berkaca-kaca.

"Neeee?"-Yoongi-

"Menyebalkan jangan pura-pura tidak tahu haiss. Kalau saja eomma mengizinkan saya memelihara binatang sudah pasti Gayong saya bawa kerumah haisss. Tapi kenapa anda malah memberikannya kepada kekasih anda yang pintar itu"-Yeoul-

"Kekasihku? gadis pintar? apa itu Yeea? Gayong dibawa olehnya? haiss menyebalkan sekali" batin Yoongi.

"Mianhe kekasihku menyayanginya jadi aku berikan kepadanya" kata Yoongi menggoda Yeoul.

"Mwooyaa? tapi kenapa tidak bilang kepada saya? saya yang setiap hari menemaninya, memberikannya makan haiss hikkss"-Yeoul-

"Mwooyaa? haisss menggemaskan sekali" kata Yoongi mencubit kedua pipi Yeoul.

"Geumanheyo hikss" kata Yeoul menyingkirkan tangan Yoongi.

"Haiss menggemaskan sekali anak kecil ini, eomma aku rela menikah dengannya akan Yoongi goda setiap hari" batin Yoongi.

"Ya bagaimana? itu kucingku, kucing yang aku temukan dijalan. Aku tidak bisa membawa pulang karena eommaku alergi dengan bulu. Lali tiba-tiba kekasihku menginginkannya ya sudah aku berikan kepadanya hahaha"-Yoongi-

"Menyebalkan sekali" kata Yeoul menghapus air matanya.

"Hahahaa" kata Yoongi memandang gemas Yeoul.

"huft menyebalkan sekali"-Yeoul-

Beberapa menit kemudian seseorang membuka pintu rumah Yeoul.

"Anyeong haseyo samchoon immo" sapa Yoongi ketika Tuan dan Nyonya Kim masuk kerumahnya.

"Nak Yoongi"-Tuan dan nyonya Kim-

"Habis menemani belajar Yeoul immo samchoon"-Yoongi-

"Aaaa gumawo nak, samchoon dan immo percaya kepadami"-Nyonya Kim-

"Immo samchoon Yoongi pamit dulu" kata Yoongi berdiri untuk pulang.

"Kenapa buru-buru?"-Tuan Kim-

"Sudah malam samchoon, dan sepertinya adik kecil ini sudah mengantuk" kata Yoongi sambil melihat Yeoul yang habis menangis.

"Hahahaha, bukankah anak cengeng itu menyebalkan?"-Tuan Kim-

"Majja, hahahaa"-Yoongi-

"Mwooyaa?" kata Yeoul sambil memukul kaki Yoongi.

"Oppa pulang, besok kita harua belajar lagi"-Yoongi-

"Sirheo" kata Yeoul memasang wajah cemberut

Setelah pamit Yoongi masuk kedalam mobilnya.

"Wae? kenapa dia berfikir aku kekasih Yeea?" gumam Yoongi. Lalu dia mengambil ponselnya dan membuka aku sosial media Yeea yang tidak pernah dilihatnya.

"Aaaa mwooyaa? kenapa postingannya hampir mirip denganku? haiss pantas saja" gumam Yoongi.
Yoongi lalu mencoba mencari akun sosial media Yeoul. Dia hanya menemukan foto-foto kucing dan satu foto seseorang yang membuatnya tersenyum. Dimana itu adalah foto masa kecilnya. Yang diunggah Yeoul beberapa Tahun lalu.

Uri Gangsa, Uri Napyeon (Dosenku, Suamiku) TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang