(4)

1K 40 1
                                    

Selamat membaca
.
.
.
.
.

"Pah "  Ucap rahsya masuk ke ruang kerja Fatir

"Eh iya sya knp " Ucap Fatir sambil melihat kearah rahsya

Rahsya berada di ruang kerja fatir
"Papah lg sibuk ya " Tanya rahsya sambil duduk si sofa

"Gk ko papa gk sibuk ada apa memang nya , kamu inggin sesuatu bilang aja " Ucap garis sembari menutup laptopnya dan menatap rahsya

" Gk ko pah aku gk pengen apa "

"Trus knpa"

"Aku pengen nanya pah , papah tau tempat tinggalnya mbah yg wktu kemarin nyelamatin aku sama saudara ² aku gk pah "

"Memangnya kenapa " Tanya fatir dengan raut wajah bingung

"Itu pah jadi aku sama yg lain mau minta ajarin sama mbah supaya kita bisa melapwan kegelapan itu " Ucap rahsya menjelaskan

Mendengar ucapan rahsya fatir jadi teringat sesuatu

*Fallasback*

Saat itu mbah dah fatir sedang mengobrol di luar rumah setelah menyelamatkan anak anak

"Fatir nanti saat bulan biru tiba bawa anak anak ke hutan bagian barat " Ucap mbah

"Bulan biru? Memangnya kenapa mbah " Jawab Fatir bingung

Mbah pun memegan pundak Fatir " Bulan biru itu adalah sumber kekuatan mereka dan nanti saat waktu bertepatan degan bulan biru kekuatan mereka akan sempurna " Ucap mbah sambil menjelaskan ke Fatir

"Baik mbah nanti waktu bulan biru tiba saya akan membawa anak anak ke hutan bagian barat " Jawab Fatir

*Fallasback of *

"Oh masalah itu nanti coba " Sebelum Fatir
menyelesaikan bicaranya Fatir Fatir melihat kearah tv yg sedan menyiarkan berita
" Oke permirsah nanti malam akan ada fenomenal alam yaitu Blue Moon atau bisa disebut dengan bulan biru "

Rahsya pun menegok kearah TV " Pah ada apa" Tanya rahsya

Fatir pun tersadar "emm gk papa ko sya nanti papa kasih tau ya "

"Iya pah kalo gitu rahsya mau keuar dulu ya "
Ucap rahsya lalu salim dan keluar

"Nanti malam adalah waktu nya " Ucap Fatir

****
.
.
Di halaman
" Ini si rahsya lama banget si ngobrol sama papa doang " Kesal gibran sambil memainkan gitar nya

"Ya sabar tunggu aja " Jawab Naura yg sedang duduk di ayunan dan membaca novel

"Tau tuh tingal tunggu aja tar juga dateng " Ucap Adara yg sedang nonton  drakor

Tak lama kemudian rahsya datang dengan tangan yg di lipat di depan dadanya

"Tuh yg di tunggu dateng juga " Ucap irsyad sambil memainkan alat-alat ya

"Eh gimn sya " Tanya Naura

rahsya duduk di samping irsyad " Ya nanti papa bakal kasih tau kita "

****

Di tengah hutan
.
.
" bulan biru akan terjadi nanti malam aku harus melakukan sesuatu kalau tidk kelima anak itu akan semakin kuat, tidak bisa dibiarkan "
Ucap kegelapan mondar madir sambil memikirkan sebuah rencana

***

"Anak anak ayo masuk ada yg inggin papah bicarakan sama kalian " Ucap Fatir sambil berjalan kearah anak anak

"" Papah pengen bicara soal apa pah " Tanya Naura sambil berdiri dari duduknya

"Udh Kalian masuk sajah dulu namti papa jelaskan"

"Iya pah ayo masuk " Ajak rahsya

Mereka semua pun masuk dalam rumah dan duduk di ruang keluarga dan di sana sudh ada eyang yg menungu mereka

"Anak anak jadi tujuan papah dan eyang mengumpulkan kalian ingin memberitahu jika nanti malam akan terjadi blue Moon atau bulan biru dan bertepatan degan terjadinya bulan biru itu kekuatan kalian akan semakin kuat dari sebelumnya " Jelas Fatir

" Nanti dulu pah maksud nya gman " Ucap Naura bingung

"Iya pah akun gk gerti " Ucap adara sambil menarik kepala nya

" Kekuatan kita jadi makin kuat maksud nya apa pah ," Ucap gibran lalu menoel pundak irsyad "lu gerti syad "

"Engga hehehhe" Ucap irsyad sambil ketawa

" Maksud papah kalo misalkan bulan biru terjadi trus kekuatan kita akan semakin kuat " Tebak rahsya

"Iya benar yg di katakan oleh rahsya " Ucap eyang

"Jadi papa berencana untuk mengajak kalian ke hutan bagian barat "

"Tapi kenapa ke hutan bagian barat pah" Ucap adara

" Karena disana tidk ada yg menghalangi kita untuk melihat bulan biru itu dan di sana juga tempat tinggal mbah yg selalu menjaga kalian " Ucap Fatir


Bersambung

Tungu kelanjutannya ya 👍

Kisah magic 5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang