END

2.8K 95 2
                                    

10.00 PM

Disa terbangun dari tidurnya di melihat kesamping sudah tidak ada ceya

"kemana dia?"

saat ingin bangun dari tempat tidur, dia merasakan sakit di bagian bawahnya juga badannya yang pegal

"ih mommy, aku ganyangka dia punya alat alat itu, sakit bgt lagi... apalagi kalo beneran ya?"

ucap nya ngomong sendiri

"eww apa apaan si dis pikiran nya"

kata dia geli sendiri.
sedetik kemudian ceya datang membawa nampan berisikan makanan dan minum

"baby kamu sudah bangun?"
sambil jalan dan menaru nampan di laci samping kasurnya

"iya udah, mommy masak ini?"
Disa bertanya

"iya dong, coba dimakan, enak ga?"
ucap ceya sembari duduk disamping Disa dan menatap mata nya

lalu disa mengambil makanan itu dan memakannya, sambil menatap ceya dia kembali teringat kejadian semalam dan langsung mengalihkan pandangannya

ceya yang merasa bingung lalu berkata
"kamu kenapa?"

"ngga"
ucap Disa

"gaenak ya?"
kata ceya

"enak kok"
kata Disa

"terus kenpa"
kata ceya

"a-aku cuman masih malu sama yang semalem"
kata Disa

"oh? hahaha lucu deh, tapi kamu gaboong kan kalo kamu kenakan semalem"
kata ceya sambil menggoda

"ih kamu mahh"
ucap Disa sambil malu











Mereka bercanda dan mengobrol ngobrol satu jam yang lalu, sekarang
Mereka sedang di ruang tv sedang bersantai santai

"nanti malem siap siap ya"
kata ceya

"kemana?"
kata Disa

"ikut aja kalo mau tau"
kata ceya



pukul 07.00 PM (malam)

Disa sudah rapih tapi dia masih bingung ingin dibawa kemana

"kita mau kemana si mom?"
kata Disa

"kalo mau tau kamu pake penutup mata dulu ya, tenang aja aku tuntun ko ke mobilnya"
kata ceya

sambil memakaikan Disa penutup mata, lalu dia membawa Disa ke garasi dan menuntunnya untuk masuk ke mobil








butuh tiga puluh menit untuk sampai tujuan yang dimaksud ceya, sepanjang jalan Disa bertanya tanya mau kemana bahkan hampir ngambek kepada mommy nya karna pakai penutup mata

"daah sampe belum mom"
kata disa

"daah sampe ya mom?"
kata Disa

karna merasakan mobil yang berhenti
suara kemudian pintu mobil terbuka
Disa yang mendengar itu tersenyum riang sambil mencium cium aroma disekitarnya

"ih wangi orang kaya, mom ini di restoran kah?"
ucap Disa menebak karna sampai saat ini penutup matanya belum terbuka

"iya tebak tebak aja deh seterah kamu"
kata ceya

sambil menuntun Disa ke tempatnya,
sedetik kemudian ceya membuka penutup mata Disa

mata Indah Dan bulu mata yang lentik terbuka sempurna sambil mengerjap ngerjapkan matanya untuk memperjelas penglihatannya

"waww m-mommy indah sekali ini"

Disa terharu hampir menangis melihat dekorasi yang nuasa romantis dan juga mewah tetapi terlihat sederhana

ceya yang dibelakang Disa memeluk pinggang Disa sambil berkata

"suka ngga?"
kata ceya

"suka SUKA BANGETT"
kata Disa

"yaudah yu makan dulu"
kata ceya sambil memenggandeng tangan Disa dan membawa kemeja yang sudah disiapkan

"oh jadi maksud kamu ngajak aku dinner nih?"
kata Disa salting

"ngomong ngomong ko sepi ya?"
kata Disa

"aku booking ini"
kata ceya

"HAH BUAT APA? kita dinner doang kan ?? "
kata Disa kaget

"aku kan anaknya introvet"
ucap ceya bercanda

"cihh, mang eaa"
kata Disa bercanda juga

Mereka tertawa riang, setelah itu mereka menunggu makannan yang sudah dipesan ceya sebelumnya

sebelum makanan datang ceya segera berbicara seruis apa yang haru dia katakan untuk disa, perkataan yang sebelumnya dia pikir pikir dulu dan sekarang keputusannya sudah bulat

"sayang aku mau ngomong"

"ngomong apa?"

"sebelumnya makasih udah mau temenin aku, yang sebelum nya aku obsesd sama kamu tapi sekarang aku gamau tubuh kamu doang yang aku miliki, aku juga mau milikin hati kamu, cuman kamu cuma kamu yang bisa bikin aku nyaman sebelumnya bahkan aku pernah kencan buta tapi hasilnya nihil gada yang bisa bikin aku nyaman setelah kita gasengaja tabrakan disitu aku suka kamu, dan disaat itulah aku berhenti buat kencan buta. aku yakin aku bisa milikan kamu, dan sekarang? aku bisa. tapi sebelumnya WILL YOU MARRY ME DISA ALISTER?"
kata ceya panjang lebar

disa terharu akan ungkapan perasaan ceya selama ini padanya

setelah makanan itu datang ceya mulai berbicara serius apa yang harus dia katakan, akhirnya dia menerima lamaran dari ceya

"YESS I WILL CEYA ELLAINE"
ucap Disa sambil menangis dipelukan ceya, lalu ada suara kembang api dan berbentuk love

"a-aku gak nyangka kamu nyiapin ini semua, makasih hikss"
ucap Disa

ceya juga terharu melihat orang yang dia nangis, selesai sudah acara nangis menangis nya, selanjutnya ceya memakai kan cincin kejemari lentik nan lentik















______________THE END_______________

TERIMAKASIH TEMAN TEMAN MAAF LAMA DAN KURANG JELAS YAA KARNA BARU PERTAMA BUATT

🎉 Kamu telah selesai membaca 𝐌𝐨𝐦𝐦𝐲 𝐝𝐢𝐧𝐠𝐢𝐧 🎉
𝐌𝐨𝐦𝐦𝐲 𝐝𝐢𝐧𝐠𝐢𝐧Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang