Being A Princess Jung || Jung Fam ft Beomgyu

G.g

Kelopak mata Beomgyu tiba-tiba bergerak dan dengan perlahan, ia membuka kelopak mata itu dengan perlahan. Menyesuaikan cahaya terang yang sangat menusuk kedua matanya. Beberapa saat, bola mata indah nan sayu itu melirik ke kanan dan kiri yang sangat sepi. Ia melihat begitu banyak alat-alat di samping kanan dan kirinya. Ia juga mendengar suara napasnya yang terdengar begitu jelas. 

"Astaga, kamu siuman? Saya akan memanggilkan dokter!" suara seorang perempuan yang merupakan perawat itu bergegas keluar dari kamar yang ditempati Beomgyu. Beberapa saat setelahnya, beberapa orang masuk dan menggunakan pakaian serba putih.

"Apa kamu mendengarkanku?" tanya dokter tersebut dan Beomgyu hanya menoleh kecil dengan menatapnya.

Dokter tersebut segera mengeluarkan alat-alat medisnya, memastikan Beomgyu benar-benar sadar. Ia juga memeriksa keadaan jantung dan organ dalam Beomgyu. Terlebih dibagian lambung Beomgyu yang benar-benar bermasalah itu. "Apa ini sakit?" tanyanya seraya menekan pelan perut Beomgyu.

Beomgyu sedikit meringis merasakan sakit namun, setelah di tekan kembali oleh dokter tersebut rasa sakit itu sudah menghilang. Beomgyu menggeleng pelan, tanda sudah tidak sakit. 

"Baguslah, persiapkan kamar rawat VIP. Aku akan memberi tahu keadaannya kepada keluarga Jung," ucap dokter tersebut yang masih terdengar oleh Beomgyu.

Apa yang sebenarnya terjadi?

Mendengar kabar Beomgyu siuman dan sudah bisa keluar dari ICU, membuat Taeyong beserta keluarganya merasa senang. Mereka sudah menunggu hampir 5 hari lamanya untuk menanti kabar dari Beomgyu di dalam sana dan hasilnya memang tidak sia-sia. Keadaan Beomgyu sudah baik-baik saja. Sistem pencernaannya dan lambungnya sudah membaik, namun di saat makan Beomgyu tetap perlu pengawasan agar tidak makan sembarang dan memakannya dengan baik. Proses penyembuhannya pun juga terbilang lama, karena Beomgyu harus makan makanan bertekstur lembut selama 1 tahun lebih hingga kondisi lambungnya bisa memproses tekstur makanan sedikit lebih kasar.

"Keadaannya memang sudah dibilang baik, namun kita harus memperhatikan setiap kali makan dan memperhatikan makanan yang dimakanannya. Selama setahun ini, diharapkan pasien makan dengan tekstur makanan lembut, tidak terlalu pedas, asam, manis, dan asin. Menggunakan susu berlebihan dan santan yang berlebihan, lalu kacang-kacangan. Saya harap, kalian sebagai keluarga untuk selalu mendampingi pasien agar tidak setres juga sehingga tidak mempengarahui kondisinya," jelas dokter tersebut pada Jaehyun dan Taeyong yang kini berada di ruang kerja dokter yang merawat Beomgyu.

"Terima kasih Dokter, kami akan memperhatikan kesehatan putra kami," ucap Jaehyun seraya beranjak berdiri diikuti Taeyong. Mereka berdua membungkuk sejenak untuk berpamitan dan meninggalkan ruang kerja tersebut.

"Lalu, apakah kita bisa membawa Baby Gyu pulang Dad?" tanya Taeyong ketika mereka keluar dari ruangan tersebut.

"Baby Gyu baru saja keluar dari ICU, Sayang. Biarkan dia rawat selama beberapa hari di sini dan menunggu hasil kesehatannya berikutnya. Ini untuk kesehatan Baby Gyu Sayang," Taeyong mengangguk mengerti mendengar penjelasan suaminya.

Tentu saja, Taeyong benar-benar menunggu waktu tersebut dan bisa membawa Beomgyu ke rumah mereka. Taeyong sudah mengetahui siapa Beomgyu sebenarnya dan sudah Jaehyun jelaskan dengan rinci. Ia tentu saja merasa terluka mendengar bagaimana kehidupan Beomgyu selama ini. Taeyong juga tidak menyangka, jika keluarga yang benar-benar disanjung itu memiliki citra yang sangat mengerikan dan begitu menjijikan menurut Taeyong.

Mereka tiba di kamar inap VIP yang digunakan Beomgyu yang sudah dijaga ketat oleh pengawal Jaehyun. Tentu saja, tidak boleh sembarang orang masuk. Hanya keluarga dan dokter beserta perawat yang sudah di tentukan untuk boleh masuk di kamar Beomgyu.