05.

1.6K 13 0
                                    

Jisung membuka matanya, badannya pegal dan juga lelah, dan kini badannya terasa berat

"Yuna..." ucap Jisung saat menyadari Yuna
tertidur di atas badannya

Jisung membelai rambut yuna dengan lembut sambil mengusap punggung nya, jika dilihat lihat, Yuna sangat lah cantik

Yuna ikut terbangun lalu melingkarkan tangan nya di leher Jisung sambil
mengedip ngedip kan mata nya


Jisung kini sudah terbiasa, dirinya bisa mengontrol diri dihadapan Yuna. Toh sudah merebut keperawanan nya

"Jisung..." panggil Yuna dengan Suara seraknya

"Iya?"

"Apa ini artinya kita pacaran?" tanya Yuna sambil menatap Jisung penuh harap

"Pacaran?..." Jisung sedikit bingung, tujuan nya kesini adalah kabur dari rumah bukan malah mendapatkan jodoh
Tapi ini yang namanya Rejeki gesss, gaboleh ditolak

"Baiklah, kita pacaran" ucap Jisung sembari tersenyum lebar. Cewe tercantik di sekolah jadi milik nya, jackpot gacor

"Yeyyy!" Yuna mengeratkan rangkulan nya, tubuh mereka masih telanjang karena kejadian tadi pagi dan sekarang jam sudah menunjukan pukul 14:23

Jisung membalas pelukan Yuna.

Krukkkk....

Bunyi apa itu?, oh ternyata hanya suara perut Jisung, wajar saja di lapar kan?

Malem Ryujin, Pagi Yuna

"Kamu lapar?" tanya Yuna memandangi perut kekar milik Jisung

Jisung mengangguk kemudian Yuna bergegas memakai pakaian nya dan langsung berjalan ke dapur kamarnya

Jisung juga bangkit dari tidurnya sambil mencari baju dan celana nya yang ia lempar, Jisung memakai pakaian nya kemudian sedikit merapihkan rambutnya yang berantakan

"Tadaaaa!" Yuna berjalan ke arah jisung sambil membawa semangkuk mie dengan porsi yang besar

"Kok cuman satu?" tanya Jisung

"Kita makan semangkuk berdua"

-


Jisung berjalan ke kamarnya setelah makan berdua bersama Yuna, ALAMAK, Jisung lupa akan Ryujin yang tertidur di kamar nya

Jisung membuka pintu kamar yang tak terkunci itu dengan buru buru dan hembusan nafas lega keluar dari mulutnya

Ryujin tak ada dikamarnya, untung saja Jisung tidak mengunci kamar dari luar

"Hei!"

Jisung menoleh ke sumber suara dan mendapati Yeji di dekat tangga

"Oh, hai" sapa Jisung sebaik mungkin, mata nya kini sedikit sayu karena kurang tidur

Yeji berjalan ke arah Jisung, "jisung, lu bisa bantuin gue gak?"

"Bisa, Aku bisa bantuin apa aja" ucap Jisung, padahal dirinya ingin menolak karena lelah dengan segala kejadian yang ia alami di kos an barunya

"Apa banget sih, santai aja dong" ucap Yeji yang mendengar kata 'Aku' keluar dari mulut Jisung "pake 'lo-gue' aja biar enak"

Berbeda dengan Ryujin, Yeji terlihat santai walaupun umurnya lebih tua daripada Jisung

Ngekos Dong Bray🔞 ||JISUNG X ALL MEM ITZY||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang