Ngekos Dong Bray🔞 ||JISUNG X ALL MEM ITZY||

03.

Jisung terduduk di kursi kamar kos nya sembari menonton anime kesukaan nya, jam menunjukan pukul 00:00 tapi Jisung tak memperdulikan itu

Jisung tak bisa tertidur kembali setelah mimpi nya tadi, untung nya saja besok adalah hari minggu, hari dimana jisung bisa bersantai dan tidur sepanjang hari

Tok... Tok... Tok...

"Sayang buka pintu nya!" teriak seseorang dari balik pintu kamar Jisung

Jisung terdiam sejenak menatap pintu dari kejauhan, "malem malem gini... Hantu..." ucap Jisung yang kini bulu kuduk nya merinding

Chenle bodo, napa lu nyuruh gua buat ngekos di kos cewe yang berhantu..., batin jisung sambil meneguk ludah

"Woi cepetan buka!!", suara dari luar kamar Jisung semakin keras, diiringi dengan gedoran pintu yang membuat Jisung semakin takut

Sesaat jisung menatap payung yang berada dekat dengan rak sepatu lalu meraih nya dan memegangnya bak pedang, " lu harus berani, lu gaboleh takut" ucap jisung pada dirinya sendiri

Jisung berjalan ke arah pintu lalu membukanya dengan cepat, "HANTU!, MUKA LU KEK BAPAK GU-"

kalimat Jisung terpotong sesaat karena yang ia dapati bukan lah hantu, melainkan perempuan dengan pakaian rapi dan juga rambut yang diikat kebelakang membuat wajah nya semakin menawan. Tapi, matanya sayu dan juga mulut nya yang bau alkohol itu tercium Jisung walaupun dari kejauhan

"Halo sayang!" perempuan itu langsung merentangkan tangan nya dan memeluk Jisung dengan kuat

Sekilas Jisung bisa melihat name tag perempuan itu yang ternyata bernama Ryujin

Jisung bingung harus bagaimana, haruskah ia membalas pelukan nya atau mendorong nya untuk menjauh. Ia tau kalau perempuan ini sedang mabuk dan tak sadar

"Sa-sayang?!, gua bukan suami elu" ucap Jisung tapi dirinya tak membalas pelukan Ryujin dan hanya membiarkan nya dipeluk erat

Ryujin melepaskan pelukan nya lalu menatap wajah Jisung, "Kok kamu makin ganteng aja sih sayang?" ucap Ryujin sembari terkekeh

Jisung yang mendengar itu tak bisa berkata kata, "gu-gua... Ahhh udahlah"

"Jangan salting gitu dong sayang. sekarang, gendong aku ke kasur dong" pinta Ryujin sambil merentangkan tangannya, memberi kode agar Jisung menggendong nya

Pikiran Jisung sudah mentok, jika ia tinggalkan Ryujin kemungkinan dia akan tertidur di depan kamar Ryujin dan kedinginan, sedangkan jika ia menyuruh Ryujin masuk, amblas sudah...

"Jalan sendiri" ucap Jisung yang memutuskan untuk membiarkan Ryujin tidur di kamar nya, toh Jisung juga gabisa tidur malam ini

Ryujin menekuk bibirnya, mengartikan dia kecewa dengan jawaban Jisung, "oke deh sayang"

"Hei, dengan satu syarat" Jisung menghela nafas panjang "jangan panggil gua sayang"

Ryujin menghentakan kaki nya kesal, "kamu kok gitu sih"

Jisung masuk ke kamarnya diikuti Ryujin di belakang nya. Ryujin melemparkan tas nya ke arah kasur diikuti dengan dirinya yang langsung membanting tubuhnya sendiri ke kasur yang empuk

"Ahh... Kamu gak tidur?" tanya Ryujin

"Gak dulu, tidur cuman buat mamalia" jawab Jisung enteng sembari mengunci pintu lalu duduk kembali menghadap layar laptop nya

Sesaat kemudian Jisung merasakan nafas seseorang di telinga nya, jisung menoleh perlahan dan ternyata Ryujin yang sedang ikut menonton

"Orang mabok ngarti anime ya?" gumam Jisung