PORSELEN (2)

771 59 8
                                    

Saat ini hari sudah larut malam Seorang Pemuda terduduk di atas sebuah kasur empuk dengan sebuah borgol besi yang melingkar pada kaki kanan nya. Terlihat ruangan itu sangat bersih, mewah, dan indah.

Tak lama dari itu seorang pria dengan kemeja hitam datang dan mendekati pemuda itu namun pemuda itu hanya menundukkan kepalanya tidak ingin melihat pria itu.

Tak lama dari itu seorang pria dengan kemeja hitam datang dan mendekati pemuda itu namun pemuda itu hanya menundukkan kepalanya tidak ingin melihat pria itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pria itu adalah Mile Phakphum, Seorang CEO Kaya raya dan tampan dengan background keluarga ternama. Mile membawa berbagai jenis pakaian dan aksesoris tanpa membuka plastiknya ia pun mendekati pemuda itu dan memberikan pakaian itu.

"Ini pakaian mu mandi dan pakai pakaian ini" Ucap Mile pada pemuda yang sedang terduduk di atas kasur

Pemuda itu melihat pakaian yang di berikan oleh pria itu membuatnya sedikit aneh karena ada banyak kaus kaki panjang dan pendek, pakaian rapih, aksesoris seperti kacamata dan sebagainya

"Pakaian ini Bukan pakaian casual" ucap pemuda itu dalam hatinya

"Aku tidak perlu sebanyak ini" jawab pemuda itu cuek dan datar

"Pakai saja yang sudah ku berikan"

"..."

"Ini semua adalah pakaain dari boneka yang telah ku buang"

"Boneka sebesar apa yang memakai pakaian ini? dasar pembohong"

Mile menatap ke arah Apo

"Kau sangat berani sebagai seorang pendatang mengatakan itu kepada ku"

"Ya, aku memang berani karena kau siapa? Aku bahkan lebih menghormati semut dari pada dirimu" ucap Apo

Apo melihat sekitar ruangan kamar nya ia tidak melihat apapun kecuali barang barang yang berada pada ruangan dan mulai menyadari bahwa hanya dirinya yang berada disini mungkin kah Mile berbohong ia memiliki boneka.

Mile mendekat ke arah Apo dan lagi lagi memegang dagu apo dengan lembut.

"Aku membelikan banyak pakaian agar kau dapat menggantinya 4 kali sehari"

"Dan jangan lupa untuk mandi dan menyisir rambut mu ketika aku pulang kerja maid akan membantu"

"Huh mengapa? Dan lepas tangan mu dari wajah ku!" ucap Apo jengkel

Mile terus menyentuh wajah apo mulai dari alis, mata, bibir, dan lainnya.

"Orang tua itu benar benar merawat mu dengan baik, kau bahkan tak memiliki cacat sedikit pun"

Mile merendahkan tubuh nya di depan apo ia melingkar kan kedua tangannya di perut apo.

"Apa yang kau lakukan!" ucap apo kesal

"Baiklah, sudah ku pastikan kau memiliki tubuh yang perfect"

"Apa yang kau inginkan?"

"Shht, kau sangat terawat aku sangat menyayangkan jika aku harus melukai tubuh mu"

OBSESSION (Mile ×Apo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang