𝔹𝕒𝕓 𝟙

152 17 1
                                    

Allooo.... Zora kembaliii😋
Otak aku pagi" encer banget dah haha

Happy reading~













Pemuda mungil itu mengerjap pelan tubuhnya terasa dingin dan berat, bukannya dapat melihat sesuatu tapi pemuda itu malah tidak dapat melihat apapun karna ruangan itu sangat terang, bahkan dia sampai berfikir bahwa dia tidak berada di dalam ruangan


Saat ingin menggerakkan tubuhnya pun pergerakannya terbatas, seperti berada di dalam box akrilik, atau lebih tepatnya-











Akuarium?









Mungkin sebentar lagi dia akan di jemput malaikat untuk bertemu dengan tuhannya, namun seketika lamunan renjun buyar ketika melihat dengan samar dua sosok berbaju putih sedang berjalan mendekatinya, yang dia yakini bahwa itu adalah malaikat yang akan mengantarkannya pada tuhan nanti



sepertinya dia memamg benar" mati setelah kejadian tadi, padahal dia sudah percaya bahwa akan ada yang menyelamatkannya lebih cepat




Maka dia sekarang hanya pasrah, apapun yang akan terjadi nanti dia akan menerimanya, melihat dirinya sangat membangkang kepada orang tuanya, pasti dia akan di siksa dulu kan sebelum bertemu dengan nenek


Salah satu dari sosok putih itu brhenti dan bejalan ke arah lain, setidaknya itu yang bisa renjun lihat dengan samar karna pencahayaan di sana memang benar" Kontras, di sisi lain satu sosok putih yang lain tetap berjalan mendekatinya, sampai berada tepat di depannya namun terhalang oleh kaca akuarium itu






Tiba2 tubuh renjun terasa ada yang menggelitik dia berusaha tetap menatap sosok putih di hadapannya seperti sedang mengatakan sesuatu, karna dia berada di dalam akuarium jadi dia tidak dapat mendengar apapun, bahkan melihat gestur cara bicaranya saja tidak terlalu jelas, mungkin seperti sekedar kata-








Mian...., mungkin itu yang sosok putih itu kataka saat Renjun sudah kehilangan kesadaran sepenuhnya



































Malam ini jisung memiliki janji dengan sungchan, katanya sih mau kerkel tapi sungchan membatalkannya karna kakaknya baru datang dari luar negri, jadi dia stay di rumah, meskipun bisa saja di kerjakan di rumahnya, jisung yang sudah kelewat malas itu ya sudah, sekalian di batalin saja, toh dia sekarang juga ingin jalan", bukan hanya sungchan saja yang bisa berduaan dengan sang kakak di rumahnya, dia juga ingin kan?









Malam yang cerah di akibatkan oleh sinar rembulan dan indahnya bintang itu jisung melaju membelah jalan dengan motor besarnya, hari ini benar" hari yang cerah, tadi pagi sangat dingin, jisung pikir nanti pasti akan hujan, namun dari berangkat sekolah sampai sekan tidak ada tanda" hujan bahkan mendung sekalipun












Saat mulai melewati sungai Han ada suatu cairan yang hinggap di hidung mancungnya lalu mengusapnya, "sepertinya air biasa"-Batin jisung namun setelahnya matanya menangkap bayangan seseorang, seorang pemuda mungil yang sangat dia kenal sedang menaiki motor besar, setau jisung pria itu tidak bisa bawa motor, tapi yang berada di hadapannya ini sangat berbanding terbalik dengan pikirannya











Saat ingin melajukan motornya dengan cepat untuk menyusulnya, seketika dia tubuh jisung menegang, mungkin dia bisa mengalami kecelakaan ringan jika tidak buru" menghentikan laju motornya








RENJUNNN!!!






Ya seseorang yang di maksud jisung adalah renjun, jisung kalap melihat tubuh renjun yang terpental tidak jauh dari motornya, namun juga mengeluarkan banyak darah dari tubuhnya, dia langsung turun dari motornya dan langsung berlari untuk menyelamatkanya sambil menelpon ambulan dengan tangan yang bergetar hebat-














Tentu saja, siapa yang tidak khawatir jika kekasihnya mengalami musibah seperti itu





























Aduuuh..., ngetik itu capek ya, apalagi aku yang biasa ngetik di singkat" Malah jadi enggak di sini muehe~🥲

Untuk bab ini segini dulu yak, dikit banget hehe paypayyy👐.....





Votmentnya juseyoo~👇🙏


A lyrae[SUNGREN/rensung]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang