(BL) Impian Menjadi Superstar

Chapter 54: Selamat Datang di Rumah

Rilis pertama dari jajaran tamu-mewah ada lebih dari 20 nama bintang besar tingkat pertama. Rilisan kedua dari jajaran tamu-mewah masih lebih dari 20 nama bintang besar tingkat pertama!

Mengenai kehebatan, tidak ada film dalam beberapa tahun terakhir yang bisa menandingi Black Clouds.

Meski banyak netizen yang mengetahui bahwa nama-nama besar ini mungkin hanya muncul untuk menampilkan wajah mereka di film tanpa diikutsertakan dalam drama substansial apa pun, hal ini masih cukup membuat mereka heboh. Satu tiket film bisa membuat mereka melihat begitu banyak selebriti ternama, bagaimana mungkin mereka tidak menontonnya, bagaimana mungkin mereka tidak membelinya!

Harus Beli, Beli, Beli!

Kru Black Clouds hanya menggunakan video pendek dan menimbulkan banyak diskusi di Internet. Selama ada yang membahasnya maka popularitas film ini akan terus meningkat, dan semakin banyak netizen yang melihat berita mengenai film ini.

Terlebih lagi, kru Black Clouds tidak mengeluarkan biaya yang besar, hanya memasang banyak iklan di Weibo dan Tieba, serta banyak platform video dan situs jejaring sosial. Begitu seseorang membuka aplikasi ini, mereka akan langsung melihat video iklan singkat untuk Black Clouds. Layar akan dengan cepat beredar di wajah banyak bintang tingkat pertama. Pada akhirnya, layar tiba-tiba menjadi gelap dan seorang pemuda tampan dan bersih perlahan berjalan ke arah kamera.

Di belakangnya terdapat meteor, tempat cahaya dan bayangan beredar seolah-olah berada di galaksi yang penuh mimpi dan berwarna-warni. Dia mengulurkan tangan, sedikit mengaitkan bibirnya, dan senyum halus dan lembut muncul di mulutnya. Seseorang tidak bisa menahan diri untuk tidak menatap matanya yang cerah dan mendengarkan suara musikalnya yang jernih: “Aku Rong Xu, maukah kamu mendengarkan Black Clouds bersamaku?”

[Mau, mau, mau, mau, mau, mau!!! Ahhhhhhhh, peluk Rong Rong. Aku akan memberimu 120.000 ciuman!!!]

[Wu wu wu~ Bagaimana RongRong keluargaku bisa begitu tampan! Bagaimana bisa!]

[Dalam hidup ini, aku tidak menyesal mencintai RongRong! Ayo buat janji ke bioskop, aku akan nonton Black Clouds tiga kali!]

Iklan ini difilmkan saat Rong Xu masih bekerja dengan kru Black Clouds. Segera, iklan tersebut menyebar ke seluruh jaringan. Beranda beberapa aplikasi ternama menayangkan iklan ini dan menyita perhatian seluruh netizen. Serangan iklan yang sangat besar membuat Black Clouds semakin populer.

Akhirnya variety show pertama yang diikuti oleh kru Black Clouds resmi ditayangkan.

Karena krunya berbasis di Kota S, acara pertama yang mereka pilih adalah talk show terkenal dan populer di Kota S. Sutradara Liang, Rong Xu dan Yu Siyu semuanya hadir. Ketiganya duduk di sofa dan mengobrol dengan pembawa acara talk show, Wu Xiangmeng.

Acaranya, Chasing Dreams, berada di peringkat tiga teratas dalam rating pemirsa di negara tersebut dan terkenal karena komentarnya yang tajam dan berani. Program ini bisa dibilang setengah R (Pg-15), dengan beberapa kata yang tidak cocok untuk anak-anak. Misalnya, kadang-kadang ada lelucon yang tidak pantas, dan kadang-kadang adegan film dan TV yang berisi kekerasan akan ditampilkan.

Tentu saja, Black Clouds tidak menampilkan adegan kekerasan tersebut, namun pembawa acara Wu Xiangmeng masih menggali banyak jebakan untuk ketiga anggota kru utama.

Di awal pertunjukan, Wu Xiangmeng langsung bertanya pada Sutradara Liang: “Mengapa kamu memilih Rong Xu untuk tampil sebagai Ling Xiao? Sepertinya dia baru debut setengah tahun lalu. Ketika kamu pertama kali memulai audisi, Vie for Supremacy-nya bahkan belum selesai syuting, bukan? Memilih Rong Xu, apakah itu karena dia memiliki keunggulan unik dibandingkan dengan peserta audisi lainnya?”