Anak twins Gus tampan.

aku benci Gus.

Tiba tiba Gus Azzar menarik  masuk kedalam kamar yang ada di ruangan Gus azzar dan menarik tangan Azalea masuk ke dalam kamar. Dan Azalea berteriak minta tolong tapi sayangnya tidak bisa melanjutkan teriakannya karena sudah di tutup paksa mulut nya oleh ciuman paksa Gus azzar.

Cup..

Azalea tersentak kaget ke dua kalinya dia mendapatkan ciuman, dirinya mengalami ini, di gauli untuk pertama kalinya oleh putra kyai pasantren Nurul falah.

"Lepasin..." Ucap Zahra memukul dada bidang Gus Azzar.

"Gak " jawab ketus Azzar dan membuka paksa hijab azalea dan tangannya gak mau diem

"Tolong lepaskan saya Gus jangan kaya gini" ucap Azalea berkaca kaca ia bingung harus gimana meskipun melawan tenaganya gak sebanding sama tenaganya Gus Azzar.

"Tolong saya ini sangat panas " jawab Gus azzar terus menerus melepaskan paksa seluruh pakaian Azalea.

"Aku mohon Gus jangan lakukan ini Gus tolong lepaskan saya" ucap azalea.

Gus Azzar sudah gak tahan lagi ia melakukan aksinya biar semuanya tuntas.

Gus azzar menarik paksa dan melakukan secara paksa ke azalea.

"Jangan lakukan ini Gus aku mohon Gus jangan"tangisan azalea pecah karena ia sedang di gagahi secara paksa.

"Maafkan aku azalea, aku terpaksa melakukan ini."

"Jangan Gus aku mohon"

Gus azzar terus terusan memaksa masuk dengan begitu sedikit kasar dan akhirnya masuk setengah.

"Ah sakit Gus " ucap azalea meremas seprai dengan kuat dan pindah ke punggung gus azzar mencakar hingga berdarah.

Jlebbb.

"Ah ini sangat sempit " dan darah perawan ke keluar mengalir dibawah sana.

Azalea terus menerus menangis masih teringat tentang kejadian beberapa menit lalu.

"Aku sangat malu dan jijik kepada dirinya sendiri."

"Kenapa semua ini terjadi kepada ku ya Allah, aku harus bilang apa kepada ke dua orang tua ku nanti."

"Gus azzar jahat kenapa harus aku yang kamu nodai Gus aku harus bilang apa ke semua orang."

Sedangkan Gus azzar sedang tertidur, dan terbangun mendengar tangisan azalea ia mendekat terus mendekat hingga wajah mereka dekat, Gus azzar mencium bibir mungil Azalea.

Cup,..

"Hmm kenapa menangis Hmm, Sambil tangan maen kesana kemari"

"Gus mau ngapain lagi belum puas Gus menghukum aku tadi."

"aku mau lakukan sekali lagi boleh." Ucap Gus azzar membuat Azalea melotot ke arah Gus Azzar.

"Gus kenapa tega kepada saya"

"Maafkan aku Lea"

"Gus....jahat"

" saya mohon berhenti menangis Lea."

"Aku benci Gus. Gus Jahat"

"Maaf" ucap Gus Azzar.

"Awas aku mau pergi"

Gus Azzar tidak MENGUBIS perkataaan Zahra ia menarik selimut menutupi seluruh tubuh polos mereka.

****

Dirumah kyai Zafar.

"Abi kemana putra kita gak pulang pulang.?" Tanya ummi sarah

"Sebentar ummi tadi kan putra kita pergi ke ruangan kerjanya yang ada di yayasan bersama azalea, dan Ning alea." Jawab kyai Zafar.

"Iya, tapi ini udah malam loh Abi, kenapa belum kembali" Ucap ummi Sarah.

"Mi mending kita cari Azzar dulu sekitar pasantren" jawab kyai Zafar.

"Iya Bi, ayo kita cari anak kedua kita"

Kyai zafar dan ummi Sarah memiliki tiga anak ya itu Muhammad Azzar alfatih dan alea Humaira Azahra.

"Ummi mau kemana" tanya Gus Azmi.

"Ini adik kamu, belum kembali dia pergi, bersama adik bungsu kamu dan Azalea."jawab sang ummi Ani

"Terus Azzar kemana ummi kalau gak ada" ucap azmi.

"Maka dari itu ummi sama Abi mau mencari adik kamu", jawab kyai Zafar.

"Kami ikut ummi', ucap mereka.

Setelah pergi dari ruangan kerja Gus azza. Azalea memilih pergi untuk mandi ke kamar mandi asrama santriwati. Ia membersihkan tubuhnya ia merasa jijik pada dirinya sendiri ketika mengingat itu.

'ya Allah aku gak kuat lagi, bagaimana kalau semua orang tau pasti mereka menanggapku telah menggoda Gus Azzar padahal dia sendiri yang melakukan ini secara paksa.' ucap dalam hati Azalea.