part 3

15 1 0
                                    

"Dek bang-" ucapan Shintia terpotong saat pintu terbuka dan melihat Raisya yang sudah bangun dengan seragam sekolahnya itu

"Adek udah bangun dari tadi" jawab Raisya,Shintia menganggukan kepalanya mengerti

"Pagi Bun,bang,Yah.." ucap Raisya

"Pagi Rai" ucap Defara

"Pagi nak" jawab bunda
Raisya pun duduk

"Raisya hari ini ujian MTK mu?"
Tanya sang ayah datar

"I-iya" jawab Raisya

"Jika kamu gak dapet 100,kamu akan dapat hukuman " jawab sang ayah datar dan memakan roti Dengan selai coklat Raisya hanya menggukan kepalanya

"Eumm,Bun hari ini,aku kerja ya"
Kata Raisya

"Untuk apa kamu kerja?" Tanya Bunda dengan wajah terkejut

"Biarkan dia kerja,agar dia bisa merasakan rasanya capek"
Ucap sang ayah datar

"Tapi itu bukan kewajiban nya"
Jawab sang bunda

"Kau mau membela anak mu!?"
Tanya sang ayah dengan nada sedikit kasar

"Tentu aku akan membela anak ku, Karena itu bukan kewajiban seorang anak mencari uang,yang berkewajiban mencari uang ada orang tua!" Jawab sang bunda dengan nada sedikit di naikan
Ayah pun sontak pergi menuju pintu

"Raisya ingat,jika kamu tidak dapat 100,kamu anak di hukum"
Ucapan sang ayah yang
teriang-iang di kuping Raisya

BRAK!!

Suara pintu tertutup dengan sangat kasar,membuat bunda,dan kakak-kakaknya itu sontak terkejut termasuk Raisya

"Sudah,tidak perlu di ingat kata kata ayah mu itu,yang penting kamu berusaha" ucap sang bunda dengan lemah lembut dan Raisya hanya terdiam,kakak kakaknya khawatir dengan kondisi Raisya

"Yasudah,Bun kita pergi sekolah dulu ya, Assalamu'alaikum"
Jawab Shintia

"Yasudah,Raisya fokuslah belajar dan jangan pikirkan Ayah mu itu ya, yang penting kamu berusaha"
Ucap yang Bunda sambil mengelus rambut Raisya dan tersenyum kepada Raisya

"Hati hati ya dijalan!"
Sambung Bunda

Sekolah

"Rai!" Teriak Fikri

"Fik!" Teriak Raisya sambil melambaikan tangan nya

"Kamu udah bilang ke bunda kamu,kalo kamu mau kerja?"
Tanya Fikri

"Udah,tapi kayaknya bunda gak mau deh kalo aku kerja,soalnya tadi bunda sama ayah kek rada berantem gitu" ucap Raisya
"Owh,bunda mu khawatir ya,
Bilang pada bunda mu kalo aku akan menjaga mu" ucap Fikri

"Yaudah nanti pas istirahat aku bilang ke bunda aku" kata Raisya

"Yaudah yuk ke kelas!" Ucap Fikri

"Ayok!" Ucap Raisya sambil menarik tangan Fikri

Kriiiing!

"Oke anak-anak kita ulangan MTK hari ini ya!" Ucap pak guru

"Baik pak!!!" Jawab para siswa siswi

"Aish, susahnya" gumam Raisya

"Susah dari Hongkong,orang gampang banget juga kek pelajaran anak TK" ucap Fikri

"Iya bagi kau mah gampang,lah bagi ku suseh banget" ucap Raisya

Kriiing!!

"Yey!! Akhirnya selesai juga!" Ucap Raihana

"Susah gak sih?" Tanya Rahel

"Lumayan susah" jawab Fikri

Dibalik Senyuman Yang Indah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang