part 5

15 0 0
                                    

"yah,ayah" ucap Defara

"Eh,sudah pagi rupanya,Defara kamu gak sekolah?" Tanya Ayah

"Ini kami mau sekolah,tapi kami ingin sekali bertemu Raisya,terus makan bareng,tapi dia belum sadar ya" ucap Shintia

"Raisya belum sadar" ucap Ayah sambil menengok ke arah Anaknya

"Ayah gak kerja?" Tanya Defara

"Kalo ayah kerja nanti siapa yang mau jaga Raisya" ucap ayah

"Permisi om" ucap Fikri yang baru bangun tidur

"Saya boleh gak nungguin Raisya di sini?" Sambung Fikri

"Tentu saja,kamu Fikri?"
Ucap Ayah

"Iya om saya Fikri,Saya disuruh jagain Raisya kalo nanti om kerja"
Ucap Fikri

"Baik kalo begitu, terimakasih ya,karena kamu mau jaga Raisya"
Ucap Ayah

"Gak usah terimakasih om,ini karena-" ucapan Fikri terpotong

"Bukti cinta ku,kepada Raisya" ledek Defara
Sambil tersenyum,Fikri hanya kembali mengucapkan kata kata nya yang ingin dia katakannya tadi

"Ini karena,saya tidak menjaga Raisya dengan baik" ucap Fikri

"Baik,saya titip anak saya ya"
Ucap Ayah sambil menepuk bahu Fikri dan berpamitan

"Assalamu'alaikum" ucap Ayah

"Wa'alaikumsalam om" jawab Fikri
"Bye calon adik ipar" ledek Defara

"Bye calon kakak ipr" jawab Fikri dengan polos dan sedikit senyum
Sementara Shintia Hanya bengong melihat tingkah laku dua manusia itu

"Issh kenapa kamu gak sadar sadar sih?,kamu mau jadi putri tidur ya..." Ucap Fikri sambil berkekeh kecil

"Yasudah,kalo kamu mau cosplay jadi putri tidur,tapi aku yang jadi pangerannya ya, hahahaha,gila aku lama lama,eh tunggu keknya aku berubah deh semenjak kamu duduk bareng aku, dulu pas aku duduk sama Rahsya biasanya aku tuh cool gitukan,tapi sekarang dah kek,orgil gitu hahahaah"
Ucap Fikri sambil tertawa.

Kita lupakan dua orang itu ya guys,
Mending kita beralih ke sekolah ya,karena aku gak tega liat kalian yang badmood karena jomblo,hihi
Sebenernya aku juga rada tersalto salto walaupun ini cuma inpirasi aku doang,tapi kek nyata gak sih
Wahahahahah,"plak!!"
Oke guys kita beralih ke sekolah ya

Sekolah

"Eh kok Raisya Sama Fikri belum Dateng ya" tanya Rahsya

"Lah! Iya ya,aku baru nyadar kalo ada anggota kita yang kurang"
Kata Rahel

"Ya,iya lah gak nyadar orang dari tadi aja ngeliatin ayang nya mulu"
Ucap Raihana

"Issssh! Berisik Reyhan!" Ucap Rahel

"Apa?,aku diem dari tadi" ucap polos Reyhan

"Bersyanda-bersyanda" ledek Rahel,untung aja ada si Abi kalo gak ada pasti si Rahel Udah di tabok Sama Raihana dari tadi

"Ay,ke kelas yuk!" Ajak Abi

"Ayok!" Ucap Rahel dan langsung berpegangan tangan sambil menuju ke kelas, sementara Temen temennya hanya mengacuhkan dua bucin itu

"Mentang mentang udah jadian"
Gumam Raihana,

Buat kalian yang nanya Zulaika,dia lagi sibuk ngonten bareng Kakak kelasnya,walaupun kakak kelasnya hanya mengabaikan dia dan pasrah saja.

"Eh!,tau gak kenapa Raisya sama Fikri gak masuk hari ini" ucap Rahsya

"Kenapa!" Tanya Reyhan

"Kata kakaknya Raisya,
Raisya sama Fikri tuh,lagi pergi jalan jalan,berdua"
Kata Rahsya 'berdua' itu sangat terlihat murung di wajah Rahsya

"Ya berdua,terus pas mau pulang,kalian tau kan penjahat yang bikin macet jalan raya"

Dibalik Senyuman Yang Indah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang