UNEXPECTED

44💜

Tokk... Tookkk... Ttokkk...

Ceklekkk...

"Eonni?" Hyo

"Ya kenapa kau kaget?" Ji eun

"Sebentar" Hyo kembali ke kamar nya lalu bercermin untuk memeriksa bekas luka nya.

"Ah aman" Hyo kembali menghampiri ji eun yang sudah masuk

"Eonni, ada apa?" Hyo tersenyum

"Tidak, hanya ingin melihat mu saja..
Sudah lama kau tidak mengunjungi eonni" Ji eun

"Hehehe maaf eonni, Akhir-akhir ini aku punya kesibukan baru" Hyo

"Wahh, perut eonni sudah besar juga..
Apa dia sudah menendang juga?" Hyo mengelus perut ji eun

"Sudah tapi belum terlalu kuat, bagaimana dengan mu?" Ji eun

"Punya sudah mulai aktif eonni, terkadang perut ku kram saat malam karena ditendang.. Auhhh aku tidak bisa tidur kalau tidak dielus appa nya" Oceh Hyo

"Benarkah?
Kalau tidak bisa tidur tanpa dielus appa nya, kenapa sekarang kau menginap tanpa appa nya?" Ji eun

"Hehehe eonni, kenapa bertanya begitu?" Hyo tiba-tiba canggung

"Apa aku tidak boleh pulang ke rumah ku sekarang?" Hyo

"Bukan begitu, tapi aneh saja tiba-tiba kau pulang tanpa memberitahu kami bahkan tidak menemui kami..
Bahkan taehyung juga tidak mengantarkan mu kemari" Ji eun

"Taehyung sibuk, eonni dan aku tidak ada maksud lain selain merindukan rumah ku.. " Hyo berbicara semakin berhati-hati

"Kau menutupi sesuatu?" Ji eun

"Tidak.." Hyo

"Ya sudah, istirahat lah besok kita akan ke dokter..
Aku akan menelpon taehyung untuk menjemput kita" Ji eun

"Eonni, seperti nya besok aku tidak bisa ke dokter..
Ada hal yang penting yang harus ku urus" Hyo

"Sepenting apa?" Ji eun

"Sangat penting, maafkan aku tidak bisa pergi bersama kalian bulan ini..
Mungkin setelah urusan ku selesai, aku akan langsung pulang" Hyo

Ji eun menatap Hyo lalu pergi meninggalkan Hyo tanpa menjawab nya.

***

Kini Hyo sedang sarapan bersama dengan yoongi dan ji eun.

"Bagaimana tidur mu, Hyo?" Yoongi

"Sangat nyaman oppa, tidak ada kasur terbaik selain kasur ku" Hyo

"Sepertinya kau lebih nyaman tidur sendirian dibandingkan dengan suami mu" Ji eun

Hyo hanya diam menatap sarapannya.

"Sayang, aku ada meeting pagi ini jadi setelah meeting, taehyung baru akan menjemput ku dikantor untuk ke dokter" Ji eun

"Nee, Hati-hati.. Maafkan aku tidak bisa menemani mu" Yoongi

"Kau selalu menemani ku setiap bulan nya dan tidak masalah jika absen satu kali" Ji eun

"Lalu kau?" Yoongi menatap Hyo

"Bulan ini aku tidak bisa pergi, ada hal yang harus ku urus" Hyo.

"Batalkan urusan mu, periksa kandungan mu lebih penting dibanding apapun.
Setelah dari rumah sakit, pergi lah bersama ji eun ke klinik kecantikan lalu treatment bekas luka di kaki mu" Yoongi

Hyo menatap kaki nya terdiam.

"Tidak mau oppa, biarkan saja apa ada nya" Hyo

"Aku akan ke kamar, aku sudah selesai" Hyo beranjak meninggalkan meja makan.