Drama Emmilly

383 44 0
                                    







Mood emmily seketika berubah. Wajahnya datar seketika kala mata elangnya mendapati sosok Alvino di gerbang sekolah sana. Bersadar dimobilnya sambil melambakan tangan kearahnya, dengan senyum kotak khasnya.

"Ehh, ada Cogan dah dah kesini. Sugar daddy nya siapa tuh woii?"heboh Bianca

"Buset, ganteng banget. Mau nangis" Emma ikutan heboh

"Nangis aja, ini lutut gue juga sampe lemas lihat cogan" Ucap Sully dramatis

Inilah alasannya. Para sahabat Emmily itu mata keranjang. Kalo lihat yang ganteng aja ngereognya minta ampun.

"Lo bertiga alay banget sumpah" Cibirnya

"Emmily,lo sehat kan? Itu ada speak sugar daddy cok, lo gak tremor?"tanya Bianca

"Sugar daddy mata lo? Itu Ayah gue" Sontak ketiga gadis itu menganga tidak percaya

"Demi apa? Emmily, lo kok tega sama kita?"Ucap Emma dramatis

"Mulai, mulai"

"Tiga tahun bersama, dan baru sekarang lo ngasih tau kalo om tampan didepan sana itu Ayah lo?"tanya Sully

"Perasaan kita baru dekat berapa bulan belakangan ini"

"Deg" Bianca memegangi dadanya. Emmily merotasikan matanya malas, memilih berjalan mendekat ke arah Alvino.

"Tumben jemput? Biasanya juga naik Bus"

"Disuruh Bunda kamu" Ucap Alvino. Sampai dia teralihkan dengan tiga gadis di sisi Emmily.

"Sahabat kamu?"

Emmily mengangguk" Hmm, Kenalin Ayah, ini sahabat-sahabatnya Mily"

"Yang ini, na-

"Hallo Om, nama saya Bianca. Keturuan amerika, korea dan Jerman. Saya sahabat paling baiknya Emmily" Ucapan Emmily terpotong

"Ahah, banyak banget yah darah keturuannya" Kekeh Alvino menjabat tangan Bianca

"Aduh, tremor tangan saya dipegang orang ganteng"Celetuknya

"Alay lu" Bisik Emma menarik tangan Bianca paksa, mengganti dengan tangannya.

"Hallo Om, perkenalkan nama saya Emma Widia, bukan Emma waston" Ucapnya

"Beda jauh, muka lo gak ada mirip-miripnya sama Emma waston" Cibir Bianca

"Sirik bilang"

"Hush, giliran gue"

"Hallo,Om. Saya Sully, teman Emmily yang paling waras"

"Saya Alvino, Ayahnya Emmily" Ucap Alvino ramah

"Aduh, namanya mirip sama nama masa depan saya,heheh" cengir Emma

"Pantes aja Emmily secantik ini, orang Om aja gantengnya lewat batas gini" Lanjut Bianca

"Mukanya ketiplek Emmily banget yah,hehe" ini ketiganya tiba-tiba kemasukan kuda kali yah? Nyegir mulu!

Emmily gedek sendiri. Cabe-cabeannya muncul juga.

"Guys, katanya buru-buru? Nanti ketinggalan Bus loh" Ucap Emmily, mengusir tiga sahabatnya ini secara halus dan lembut.

"Ayah juga setelah ini lanjut kerja kan, ayo pulang nanti dimarahin sama pegawai Ayah" Ucapnya

Alvino mengangguk" tapi Antony nya belum muncul"

"Tinggalin deh. Jadi lakik kok lemot amat" Cibirnya kesal

"Om, itu antony nya" Emma menunjuk ke belakang, tepat dimana sekumpulan pemuda yang tengah berjalan keluar bersama.

Keluarga Bapak AlvinoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang