H&S 14

329 31 5
                                    

Tandai Typo⚠️

Jangan lupa meninggalkan jejak dengan Follow + Voment!

⛔Dimohon Bijak dalam membaca⛔

Enjoy
&
Happy Reading♡










"Nah tu dia anaknya turun" Reza melihat Zen yang sedang menuruni tangga dengan pakaikan sekolah yang rapi.

"Eh udah pada ngumpul semua teman temennya nak zen, ayok sarapan dulu" Ucap seorang bibi yang menghampiri mereka.

"Boleh boleh yok sarapan" Nando langsung meluncur duluan sebelum sang tuan rumah duduk di meja makan.

Reza yang melihat ketidaksopanan sahabatnya itu hanya bisa menggeleng gelengkan kepala "Mati muda gue lama lama temenan sama tu cacing"

"Bos sumpah dari kemarin gue kepo banget, ini beneran lu mau dijodohin? Sama si kunti lagi" Tanya Nando.

Sekarang mereka ber-empat tengah berada di kantin pada jam istirahat.

Bara yang mendengar pertanyaan dari Nando hanya mengedikkan bahunya seolah tidak tau apa apa.

"Gue gak bisa bayangin kalau lo bener bener nerima perjodohan sama si Tiara" Jelas Reza sambil membayangkan jika hal itu terjadi.

"Emang kenapa? Dia juga cantik cocok ama bos lo bedua" Celetuk Zen tanpa melihat ke arah mereka bertiga dan hanya fokus pada makanannya.

Seketika padangan mereka mengarah pada Zen, bahkan Bara yang tidak peduli langsung melihat zen dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Zen buka mata lo si Tiara ama antek anteknya itu tukang bully di sekolah kita" Jelas Nando dengan heboh.

"Oh" Balas zen sambil menganggukan kepalanya.

"Oh doang? Good" timpal Reza

"Bos udah natapnya napa kasian Zen ntar trauma" Ucap Nando yang melihat atensi temannya yang yang seolah ingin memakan Zen.

Bara yang mendengar itu langsung berdiri berjalan keluar kantin dan meninggalkan mereka bertiga.

"Lah kenapa tuh?" Tanya Nando

"Gara gara lo" balas Reza

Zen yang jengah dengan mereka berdua ikut meninggalkan mereka setelah makan.

"Zen juga pergi, jangan tinggalin gue ye za.." Ucap Nando dengan wajah memelas.

"NAJIS BABI!" Reza melemparkan botol plastik kosong ke wajah Nando lalu pergi meninggalkannya sendirian di kantin.

"Awas ya lu pada ninggalin gue anj!"

Triak Nando yang mengamuk di tengah kantin.

HIDE AND SEEKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang