Chapter 11

94 5 0
                                    

My cute Rival
.
.
.
Genre: komedi, Romance, drama, school, action, mature
.
.
.
Karakter Belongs To:
BoBoiBoy hak cipta animonsta Studio
Ejen Ali hak cipta wo animation
Original karakter hak cipta Lia
.
.
.
Kami menerima kritik dan saran
Namun kami tidak menerima hujat kebencian
.
.
.
Chapter 11: mimpi
^°^°^

Happy reading

Halilintar, Taufan, dan yang lainnya sedang berada di ruang rawat solar dan Lili.

"Semoga Sunshine bisa cepat sembuh Begitu juga dengan Lili
Ujar thorn dengan wajah sedih.

Sementara itu di alam bawah sadar Solar

Solar terbangun di tempat yang segalanya berwarna putih

"Uh aku di mana? Kenapa Semuanya serba putih? Di mana Hali? Di mana teman-temanku?
Solar pun berjalan untuk mencari jalan keluar

Tak lama kemudian solar menemukan cahaya di ujung lorong. Ternyata itu adalah cahaya yang berasal dari taman yang indah

Saat solar menatap betapa indahnya Taman tersebut matanya terpaku melihat Lili dengan gaun putih indah sedang duduk di sana

"Lili
Lily pun membalikkan tubuhnya menghadap ke arah solar

"Oh Hai Kak aku sudah lama menunggumu
Ucap Lili yang membuat solar mengerutkan keningnya

"Hah. Memangnya kita di mana? Mengapa hanya kita berdua di mana yang lainnya?
Tanya solar bertubi-tubi

Lily hanya bisa terkekeh kecil
"Hmm. Kau lupa ya kita mengalami kecelakaan akibat tragedi kebakaran di sekolah. Dan lihat ini

Lili pun menunjuk ke arah kaca di belakangnya, di kaca tersebut menampakan halilintar yang tengah menangis sambil memeluk tubuh solar

"Hah. H Hali sampai sebegitunya memeluk tubuhku?
Batin solar

Tak lama kemudian cahaya bersinar muncul di belakang solar

"Ah. Kak solar Sepertinya kau harus kembali ke dunia nyata, lihat sebentar lagi kau akan bangun
Ujar Lili sambil menunjuk cahaya bersinar di belakang solar

"Hah. Benarkah?
Solar pun antusias

"Iya Pergilah yang lainnya sudah menunggumu Kak
Ucap Lili

"Kau juga harus ikut mereka juga pasti mengkhawatirkanmu Lili
Tutur solar

"Iya Aku akan menyusulmu Tapi tidak untuk sekarang, tunggulah beberapa hari aku akan menyusulmu Kak
Ucap Lili

"Baiklah kata-katamu kau pegang, sampai bertemu lagi ya
Solar Pun Menghilang mengikuti cahaya yang perlahan menarik dirinya dari alam bawah sadar

•••••••••••••••••••
.
.
.
Break
.
.
.

Setelah itu solar Pun bangun

"Uh Apa yang terjadi? Kenapa tubuhku sakit semua?
Ujar solar

Halilintar yang mendengar suara solar menoleh ke arah ranjang solar dan melihat solar yang sudah bangun

"Hah. Sunshine akhirnya kau sadar juga
Halilintar memeluk solar dengan erat sekali

"Uh h.Hali s sesak
Halilintar buru-buru melepaskan pelukannya

"Hali. Lili masih belum bangun?
Tanya solar

"Ya dia belum bangun tuh orangnya ada di samping tempat tidur kamu
Halilintar menunjuk ke arah Lili Yang masih belum sadarkan diri

"Eh. Itu mata Lili Yang sebelah kok diperban?
Halilintar yang mendengar pertanyaan sang kekasih pun menghela nafas panjang

"Huf Sebenarnya dia mengalami buta permanen di mata sebelahnya
Ujar halilintar dengan suara lirih

Tak lama kemudian pintu terbuka menampakkan yang lainnya

"Hah. Si panel surya Udah sadar woi
Girang blaze

"HUEEEEEEEEEE Sunshine Thorn kangen sun Shin,
Thorn memeluk sahabat kesayangannya

"Uh Thorny s sesak...
Ujar solar Sambil mencoba melepaskan pelukan Thorn

"Eh. Benarkah? Wah kalau gitu maaf Sunshine
Thorn buru-buru melepaskan pelukannya dari solar karena takut pawangnya marah:'v

"Oh ya solar ini aku bawain buah-buahan buat kamu. Oh ya dan ada juga titipan hadiah dari glacier dan teman-temannya
Gempa tersenyum ke arah solar

"Makasih Gempa^^
Solar tersenyum sambil menerima kotak hadiah tersebut

"Eh. Solar kami pulang dulu ya soalnya ada kepentingan
Ujar Taufan dan mendapatkan anggukan dari yang lainnya

"Eh. Hali ikut juga?
Solar menatap ke arah halilintar

"Enggak kok. Aku bakalan jagain kamu
Ujar halilintar sambil tersenyum tipis

"What? Beneran itu hali yang gue kenal? Kok bisa senyum gitu anjir?
Batin Blaze

"Oh ya kami pamit dulu ya halilintar, solar.
Ucap gempa saat keluar dari kamar solar diikuti yang lainnya

"Iya hati-hati kalian ya
Solar melambai ke arah mereka

•••••••••••••••••••
.
.
.
Break Time
.
.
.
•••••••••••••••••••

3 hours later

Solar sedari tadi hanya menatap tempat tidur Lily yang ada di sampingnya

"Ih nih bocah kapan bangunnya dah?
Gerutu solar dengan kesal

"Sabar Sunshine^^ gimana kalau kita jalan-jalan?
Ujar halilintar dengan lembut

"Ya udah deh

Dengan lembut halilintar membantu solar untuk duduk di kursi rodanya, dan halilintar mulai mendorong kursi roda tersebut keluar dari rumah sakit menuju taman rumah sakit tersebut

Di taman...

"Wah lihat hali bunganya bagus-bagus
Solar menyentuh kelopak bunga mawar merah yang sedang bermekaran di taman tersebut

"Iya bunganya cantik kayak kamu
Tutur halilintar sambil tersenyum

""Oh Iya dong ini kan solar cewek paling cantik sedunia
Solar pun mengeluarkan gaya narsisnya

"Heh. Kenapa ada gue punya calon bini narsis banget
Gerutu halilintar dalam hati

"Hali

Halilintar yang dipanggil oleh solar pun menoleh

"Aku meminta maaf karena udah pernah lupain kamu, dan pernah menganggapmu rival, dan pernah membencimu karena perjodohan ini
Solar berkata dengan lirih

"St. Sunshine nggak boleh ngomong seperti itu. Masa lalu kita Biarkan Berlalu sekarang kita fokus terhadap masa depan kita
Halilintar mencium kening solar dengan lembut

"Ya udah kalau gitu kita masuk ya
Ucapan halilintar mendapatkan anggukan dari solar

Dan dengan lembut halilintar mendorong kursi roda solar

•••••••••••••••••••
.
.
.
To be continyu
.
.
.
•••••••••••••••••••

Sorry kalau pendek author kehabisan ide gaees

Vomen

See you next time

Tanggal 16 desember tahun 2023

my cute rival, Halisol: Sedang HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang