MULTIVERSE : THE PORTALS [ Harubby Universe ]

10. TURN

It's fiction 100%, Has nothing to do with real life. Enjoy to reading Don't forget for Feedback 🤟🏻. Maaf kalo banyak typo yaa, soalnya bener bener dadakan merevisi nya :)

Finally I got visuals for Gabriel 🥹yaa benar akhirnya bisa dapet visual Doyoung blonde 🥹🤟🏻. Rambut pirang nya itu loh sksks banget . Yeah, and this is Gabriel in my imagination. Finally 👏🏻👏🏻

=

Nuansa  gelap yang ditemani Cahaya oleh rembulan dan sejutaa bintang menemani Tuan muda Watanabe yang sedang berdiri termenung didepan gedung tinggi yang bertuliskan ‘San Petersburg region class 1A prison’ atau dapat dikenal dengan penjara elit diwilayah itu.

Tuan muda Watanabe itu berjalan menuju elevator dan naik menuju lantai 5 , dimana seseorang yang hendak ia kunjungi berada ruangan itu.

Saat sampai didepan pintu ruangan dan menekan tombol password yang bertanda hanya orang orang tertentu saja yang bisa masuk ruangan tersebut. Sebenarnya apa bedanya? Itu hanya penjara tapi seakan akan ada benda atau seseorang yang sangat disembunyikan.

“Halo anak muda, sudah lama tidak bertemu. Bagaimana kabar mu disana? Tunangan nakal mu itu kabur lagi? Atau dia sedang merencanakan sesuatu saat kau pergi? Tapi tak pa, kita hanya butuh antibodi nya Saja, benar bukan keponakan?” ujar seseorang yang sedang berdiri didepan mikroskop dan kegunaannya jas putih tulang. Ia sedang meneliti sesuatu.

“bagaimana? Kau ada bawa Sempel darah nya? Tapi kenapa kau? Seperti nya kau tidak membawa apa apa kemari?” lanjutnya

“haru tidak membawa Sempel darah ataupun kantong darah dari Kim Do, paman bilang ada sesuatu dan identitas mu hampir terbongkar dan kenapa malah bertanya Sempel darah? Sudah haru katakan bahwa itu tidak mudah bukan? Lagian, bukankah bulan lalu haru sudah beri dua kantong darah dari  Kim Doyoung untuk paman? Sekarang kenapa masih butuh Sempel? Apa sebenarnya yang paman mau!"

"Haru, apa kau bodoh? Kau tidak menyukainya kan? Ingat paman menjodohkan dirinya dan dirimu hanya untuk bagaimana kita mendapatkan antibodi dari tubuhnya"

"Tapi sekarang bukan seperti itu rencananya paman, haru tidak tega mengurung Kim do diruangan itu dan terbaring lemah lagi. Dan, dia juga tunangan ku paman!"

Apa yang sebenarnya terjadi, kenapa jadi begini, itu yang dipikirkan profesor Antoni Sekarang.

"Lalu? Kamu kesini hanya mengkhawatirkan paman karena takut identitas paman terbongkar?"  Ujar profesor Antoni dengan lengan yang dilipat kedada dan memandang haru yang ada ada didepannya.

"Sure, Indeed, that was the initial goal? Then why?"

"Bodoh" satu kata umpatan untuk haruto

"Bodoh, bodoh dan bodoh! Kamu pergi sendiri dan meninggalkan anak itu?! KAMU TIDAK BERFIKIR DIA AKAN KABUR LAGI?! HEY! AKU LELAH MENCARI ANTIBODI NYA DAN KAMU MENINGGALKAN NYA BEGITU SAJA?!'