Anugerah Bagi Anugerah (JaemRen)

Anugerah pertama

░░░░░░░░░░░░░░░░░░░░░
╔▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭╗
🕊️𝓤𝓝𝓓𝓐𝓝𝓖𝓐𝓝🕊️

𝐉𝐀𝐄𝐌𝐈𝐍 𝐀𝐍𝐔𝐆𝐄𝐑𝐀𝐇
&
𝐑𝐄𝐍𝐉𝐔𝐍 𝐇𝐀𝐑𝐉𝐀𝐍𝐀

Tempat : Restaurant Anugerah
Waktu Acara : 00.08 sd/s
Dress Code : bebas

Kepada seluruh pembaca
Silahkan datang ke tempat
Tersebut.

Sekeluarga

╚▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭▭╝

░░░░░░░░░░░░░░░░░░░░░

Jaemin di anugrahkan istri secantik, sebaik, seperhatian, serta secentil Renjun.

"Malam ini malam, pertama bagi kita"

"Untuk mencurahkan, rasa gairah didada"

Kedua pasutri yang baru saja melaksanakan resepsi pernikahan tadi pagi hingga jam sepuluh malam. Dan sekarang mereka sudah istirahat di apartemen besar milik Jaemin dengan diantarkan oleh Jeno, dan Haechan.

Yang nyanyi lagu bapak Rhoma Irama tapi diubah liriknya barusan adalah Jeno dengan Haechan yang gak ada henti-hentinya menggoda kedua pengantin baru

Restoran tempat mereka menggelar resepsi adalah restoran milik Jaemin. Dia merintis sendiri usahanya dari awal sarjana S1 dimodali oleh bapaknya. Setelah Jaemin lulus S2 baru Jaemin menikahi Renjun.

Sedangkan Renjun sendiri cuma lulus S1. Renjun juga yang punya WO, dan mendisain sendiri baju-baju pengantin yang dia punya.

"Jaem, kapan ngewenya? Gua sama dia mau liat" ujar Jeno sambil menunjuk Haechan saat mengatakan kata 'dia' barusan

Puk

Bantal sofa yang dilempari oleh Jaemin tepat mengenai wajah abstrut Jeno "pulang kalian berdua. Mending kalian berdua cepat-cepat lamar cewek kalian"

"Jahat banget, Jaem. Padahal kami loh yang ngantarin kalian pulang, kalian tega?" kini Haechan yang bersuara. Raut wajahnya di buat seolah-olah dia yang paling tersakiti dengan tangan kanannya memegang dada dramatis

"Gak ada yang minta tuh" jawab Jaemin enteng

Renjun mendorong badan Haechan keluar apartemen "Haechan cepat pulang gih, jangan begadang nanti empuknya ilang"

Sedangkan Jaemin menarik tangan berotot Jeno hingga menyusul Haechan yang sudah lebih dulu berada diluar apartemen.

Setelah Jeno dengan Haechan memasuki lift, Jeno sempat-sempatnya berkata "JANGAN LUPA VIDEO IN"

Jaemin cuma mendengus malas menanggapi omongan Jeno, hingga tiba apartemen sebelah terbuka

"Yangyang kok berantakkan?" Renjun bertanya

"Gak papa" jawab Yangyang yang biasanya berwajah datar dan sekarang dia berekspresi gugup

Benar, sepupu dekat Renjun itu sangat berantakan. Rambut acak-acakan, bibir bengkak, baju serta celana pendek yang sepertinya di pasang asal, dan lehernya penuh dengan tanda merah

Jaemin langsung konek, apalagi ada om-om baik hati itu berada disebelah Yangyang dengan kemeja lecek, kancing atasnya juga ada dua yang hilang. Rambut om baik hati sama berantakannya seperti Yangyang, bibirnya juga sama bengkaknya dan ada bekas luka, jangan lupakan leher hingga dada om baik hati yang terekspos itu banyak sekali ruam merah.