One Piece OneShoot - One Piece x Fem!Reader

Sanji x Reader

Kehidupan mu di kapal bajak laut topi jerami membuatmu bisa tertawa lepas tidak seperti dulu di saat pelelangan perdagangan manusia.

Orang yang membuatmu tertarik adalah pria berambut Pirang dengan poni yang menutupi sebelah mata kirinya.

Itu dikarenakan, tipe laki lakimu adalah Lembut, pintar memasak, jadi wajar saja kau tertarik dengan pria itu.

Walaupun Sanji sering terlihat menggoda para wanita cantik, kamu selalu tidak memperdulikan itu, yang terpenting, tidak membuat Sanji benar benar menjadi kekasih mereka.

Tanpa diketahui gadis itu sendiri, sang juru masak juga suka dengan gadis itu saat pertama kali gadis itu bergabung dengan bajak laut topi jerami saat ingin menuju ke Skypiea.

Di suatu hari kru topi jerami berhenti di sebuah pulau. Sanji dan (name) memutuskan untuk membeli bahan makanan untuk di masak.

Terlihat Sanji kesusahan membawa banyaknya bahan masak yang ia bawa.

Seperti, daging, sayuran, dan beberapa bumbu juga.

Jika ia tak membeli daging, sang kapten tidak mau makan karena sang kapten tidak terlalu suka akan Yang namanya sayur.

"Ne, Sanji-kun, biarkan aku membantumu." Ujar (name) yang sedari tadi tidak membawa apa apa.
"Tidak usah, (name)-chan. Aku tak ingin kau kerepotan dengan banyaknya bahan ini." Sanji menolak dengan halus sembari juga tersenyum manis.

"A-ah, tidak boleh begitu! Aku memaksa, lho." Sanji pasrah saja, ia tidak boleh menolak lebih, bahan bahan ini berat.

(Name) membawa kantong berisi daging banyak itu.
"Arigatou, (name)-chan, aku jadi terbantu." Sanji tersenyum saat (name) mau membantunya.

"Seharusnya kau tidak usah membantuku, lagipula aku tak ingin membuatmu kelelahan, seharusnya dia mengambil kantong berisi sayur karena kantong ini sangat ringan.' Pikir Sanji ke (name).

"Sanji-kun." (Name) memanggil nama Sanji, yang di panggil pun menjawab.
"Nandayo, (name)-chan?"

"Tipe perempuanmu itu bagaimana?" Pertanyaan itu membuat Sanji berpikir sebentar.
"Uhmm, seperti Nami-san." Jawab Sanji.

"Sudah ku duga..' pikir (name) sedih.
"Tapi, aku berpikir kembali, jika tipeku itu seperti dirimu, kau juga sangat pintar memasak." Sanji menepuk kepala (name) yang kebetulan umur mereka itu berbeda jadi tidak apa apa.
(Name) selalu saja dikira jamur berjalan saat mengenakan payung, iya itu ulah Sanji.

Namun, mereka juga saling canda tawa.
"Hei jamur-chan." Ujar Sanji bercanda.
"Berhenti mengejekku!" Ujar (name) garang.

"Haha, maaf, maaf." Sanji tersenyum manis, lalu mereka melanjutkan perjalanan menuju Sunny.

"Apakah..."

.
.
.

"Cinta kita akan saling terbalaskan?" Sanji and (name).

.
.

"Orewa Anata no daisuki!" (Name)

"Orewa mo!" Sanji

Tbc

Pendekk kayak lu

Sksksksks, lucuk banget:(