chapter 1

25 5 0
                                    

Tandai typo⚠️

Pertemuan

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

     Sungguh Haikal adalah anak SMA yang jauh dari kata populer, berbeda dengan Jevin yg hampir seluruh sekolah pasti mengenal nya. Karena selain tampan Jevin juga terkenal playboy dan juga langganan BK.

Berbeda terbalik dengan Haikal yg bahkan menginjakkan kaki ke kantin saja jarang dan lebih banyak menghabiskan waktu di perpustakaan ataupun taman belakang sekolah.

Menurut Haikal ketenangan itu harus di utamakan, Haikal juga tidak mengikuti ekstrakulikuler apapun di sekolah karena setelah pulang Haikal akan kerja part time untuk menambah uang bulanan karena yg di berikan abangnya tidak cukup untuk makan dan kehidupan sehari-hari selama sebulan.

    Tapi entah hari ini, hari sial untuk Haikal atau pun hari keburuntungan karena tepat tanggal 6 Maret hari Senin ini Haikal terlambat datang ke sekolah karena terlambat bangun dan tertinggal bus, sampai mengharuskan dia berjalan kaki kesekolahnya.

Sedangkan dari rumah Haikal ke sekolah itu hampir 1jam lebih jika jalan kaki. Dan yah ini lah hasilnya dia datang ke sekolah jam 08.25 dan para murid sedang melakukan upacara.

Haikal lebih memilih untuk masuk setelah selesai upacara, karena jika masuk sekarang pasti akan di hukum di tengah lapangan dan di pandangi semua murid yg sedang melakukan upacara bukanya kegeeran tapi ini pernah terjadi beberapa Minggu yg lalu dan itu sangat memalukan menurut Haikal.

Jadi lebih baik di hukum menghormati tiang bendera sampai jam istirahat pertama atau pun memungut sampah di taman belakang sekolah menurutnya dari pada di pandangi hampir 1rb orang di sekolahnya ini, karena itu sangat memalukan.

Skip

      

 



             Setelah satu jam lebih berlalu akhirnya Haikal akan masuk ke sekolah, sebenernya upacara biasanya hanya satu jam bahkan kurang tapi tadi yg menyampaikan amanat kepsek jadi yah begitulah.Sekarang Haikal berhadapan dengan satpam yang menjaga pintu gerbang, satpam nya emang sedikit rese.

"Ayolah pak, bukain ya gerbang nya!" Ucap Haikal sambil sedikit memohon

"Gak bisa den, di sekolah ini peraturan nya kalo telat nya lebih dari jam 9 gak boleh masuk" balas satpam itu

"Ayo dong pak kan gak ada kata terlambat buat menuntut ilmu"

"Gini aja deh mending den haikal pulang atau mau bapak panggilin pak Dimas buat ngurus den haikal?" Tanya pak satpam sambil menaik turun kan halisnya.

"Ck, gak asik Ahk bapak mahk mainya ngancem" ucap Haikal sambil melangkah kan kakinya menjauhi gerbang sekolah.

"Tu satpam tau aja cara bikin gue pergi"

tapi bukan haikal namanya jika langsung pulang kerumah dia gak mungkin mau membuat waktunya sia sia menunggu upacara bendera beres jika tidak ada hasilnya. Haikal pun berjalan ke belakang sekolah dan ya Haikal menyesali perbuatannya itu karena sekarang di depannya tepat dua geng yg sedang tauran.

"Ck, sial ni ngapa malah tawuran di sini si" gumam haechan

            Saat haechan akan berbalik lagi, dia tidak sengaja menginjak ranting pohon. Sungguh sial bukan hari ini, dan ya sepertinya mereka menyadari keberadaan haikal. Mereka pun menghampiri haikal secara perlahan, Haikal yg panik langsung berlari menjauh dari tempat tawuran tadi.

Yang jelas karena tindakan bodoh Haikal membuat mereka mengejar Haikal. Haikal yg melihat itu semakin panik dan mempercepat larinya.

"SIAL SIAL SIAL" ucap Haikal sambil berteriak sepanjang ia berlari

"Kalian mau apa anjing gue bukan salah satu dari kalian Aaaa emak tolong ikal" teriak Haikal sekali lagi

"Berhenti dulu sialan, gue capek" ucap salah satu dari anggota geng itu

"Makanya gak usah ngejar tolol gue mau pulang aaa"

Saat Haikal sedang berlari dia tidak melihat ke depan karena terus melihat kebelakang untuk memastikan apakah mereka masih mengejar nya atau tidak. Karena tindakan Haikal, dia tidak tau bahwa di depan sudah ada yg stay menunggu dirinya sambil merentangkan kedua tangannya.

BRUK

Suara Haikal menabrak orang itu, Haikal yg sudah merasa tertangkap akhirnya melihat siapa orang yang menangkap nya, dan ya itu adalah Raja.

"Hai Haikal" ucap nya santai sambil terus memegang tubuh Haikal

"Huh syukur Lo tangkap ni anak, capek gue sama anak anak lain ngejar nya gila, ni anak lari ke atlit anjir" ucap salah satu teman raja yg tawuran tadi panggil saja Yosep atau Asep.

"Lebay Lo, lagian kalian ngapain ngejar ngejar Haikal?" Tanya raja, sambil melepaskan Haikal dari tangannya

"Ni anak tadi liat kita pas mau tawuran" ucap teman raja yg lainnya panggil aja Mandra

"Lagian kalian ngapain tawuran di Deket area sekolah tolol, kalau mau berantem mending sewa ring yg bermodal dikit dong" ucap Jevin sambil menyugarkan rambutnya, sok ganteng emang ganteng si wkwk.

Ya daritadi memang ada Jevin dan Fazri di belakang raja.

"Kalian jangan berantem kata umi berantem itu dosa dan itu perbuatan yang buruk karena Allah membenci pertengkaran" ucap Fazri menasehati tema'nya itu

"Yaalla zi, eh astaghfirullah eh kan gue nonis eh apaan si" ucap Yosep yg bingung dengan dirinya sendiri.

Tanpa mereka sadari Haikal yg menjadi inceran dari Meraka sudah hilang dari sana, ya saat Raja melepaskan Haikal, dia berusaha mencari celah untuk lari tanpa di sadari siapapun. Saat merasa sudah jauh dia pun mencari warung terdekat dan duduk di sana untuk membeli minuman, dan tanpa Haikal sadari sedari tadi ada yg mengikutinya.

"Huh untung gak ada yg liat gue kabur tadi" gumam Haikal

"Kata siapa?" Ucap orang di sebelah Haikal

"Lo? Ngapain Lo ngikutin gue?" Tanya Haikal

"Gue? Gak papa pengeng aja"

"Ayolah Jevin gue gak bakal Cepu kalau temen temen Lo tadi mau tawuran tapi stop ikutin gue" tekan Haikal

"Kata siapa gue ngikutin lo cuma gara' itu, gak penting"

"Terus Lo ngikutin gue buat apa?"

"Maybe karena gue tertarik sama Lo" balas Jevin sambil menatap wajah Haikal intes

"Gila ni anak kurang waras keknya"

Sejak hari itulah seorang Naelan Jevin Alandra terus mengganggu kehidupan Haikal Narendra Dirgantara. Dan hal itu membuat Haikal frustasi




















Hai ini book bxb pertama gue jadi mohon maaf jika alurnya gak yambung dan gak jelas. Karena ini hasil kegabutan gue dan imajinasi gue saat ngeliat momen NaHyuck di tiktok dan di Twitter jadi mohon maaf jika banyak typo yg menyebar. Dan jangan lupa votmen ya jangan cuma maca doang okey readers bye




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 19, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Norma? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang