Shani dan Chika skrg udh di mobil, sedari tadi Shani terus menguap krn memang ini masih sangat2 pagi, sesekali Chika yg fokus menyetir menoleh ke Shani
"Kmu klo ngantuk tidur aja, nnti klo udh sampe aku bangunin" ucap Chika sambil sebelah tangannya mengelus pipi Shani
"Hmm gak mau, nnti kmu sendirian" ucap Shani dengan suara mirip seperti rengekan?
Chika tersenyum kemudian tangannya menarik Shani agar bersandar di bahunya
"Aku gak papa syg, kmu tdur aja. Gak tega aku ngeliat kmu udh ngantuk gitu" ucap Chika sambil mengelus pipi Shani
Shani semakin mengantuk merasakan elusan Chika di pipinya, kedua tangannya memeluk sebelah tangan Chika yg bebas dan semakin menyandarkan tubuhnya ke arah Chika
"Yaudah aku tidur yah" ucap Shani sambil memejamkan matanya dan tak lama terdengar dengkuran halus dari Shani membuat Chika terkekeh pelan
"Selamat tidur sayang" bisik Chika sambil mengecup kening Shani
Pukul 4.50 pagi, Chika dan Shani akhirnya sampai di tempat tujuan, Chika mengusap lehernya yg pegal dan menoleh menatap Shani yg masih tidur nyenyak di bahunya
Chika tersenyum, seketika rasa lelahnya lenyap hanya dgn melihat wajah tenang Shani saat tidur. Chika melirik jam di hp nya dan dia kemudian membangunkan Shani
"Ci Shani" panggil Chika sambil mengelus pipi Shani
"Ci bangun ci, kita udah sampe" kali ini Chika menepuk pelan pipi Shani dan berhasil membuat Shani bangun
"Nghhh ehhh udh sampe ya?" Tanya Shani dengan suara seraknya, kepalanya masih bersandar di bahu Chika. Saat hendak mengucek matanya, Chika menahan kedua tangan Shani
"Jgn di kucek, nnti matanya merah" ucap Chika lembut
Shani tersenyum kemudian mengangkat kepalanya dri bahu Chika dan menatap Chika. Chika memberikan Shani sebotol air minum setelah membuka tutupnya
"Kita dimana?" Tanya Shani setelah minum kemudian mengalihkan tatapannya ke arah lain
"Pantai???" Tanya Shani membuat Chika mengangguk sambil tersenyum menatap Shani, tangannya terangkat merapikan rambut Shani
"Hmm, hari ini aku mau ngabisin waktu aku sama kmu, just you and me" ucap Chika menyandarkan kepalanya di sandaran kursi dan menatap Shani (ngerti gak posisinya? Nggak yah? Ya udah)
Shani yg tadinya melihat sekelilingnya kemudian menatap Chika yg menatapnya lembut. Shani ikut menyenderkan kepalanya di sandaran kursi dan duduk menghadap Chika
Chika meraih tangan Shani, membawanya ke bibirnya dan mengecupnya pelan sedangkan Shani hanya tersenyum, wajahnya memerah menahan malu soalnya jarang2 Chika bersikap romantis seperti ini
"Kmu gak ada kesibukan apapun kan hari ini?" Tanya Chika sekali lagi, mata coklatnya yg indah menatap dalam mata shani
"Hmmm ada gak ya" Shani pura2 berpikir sambil melirik Chika
"Yeauuuuu" Chika menggelitik pinggang Shani pelan
"Hahaha iya iya ampun. Hari ini aku free sayang" ucap Shani setelah tertawa akibat ulah Chika
Sedangkan Chika yg mendengar kalimat syg keluar dri mulut Shani menggigit pipi bagian dalamnya, berusaha menyembunyikan salah tingkahnya. Tapi Shani menyadari wajah Chika yg memerah membuat Shani gemas
"Kok pipinya merah? Salting yahhh" goda Shani mencolek pinggang Chika, jgn lupakan kedua alisnya yg dinaikkan
"Ap.. apaan sih, siapa juga yg salting" berusaha stay cool tpi justru makin kelihatan saltingnya si Chika
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR STORY (HIATUS)
LosoweMenceritakan tentang kehidupan sehari hari member JKT48 didepan dan belakang kamera. Tentang Chika yg mencoba bertanggung jawab atas kesalahannya dan berusaha mengembalikan kepercayaan fans. Tentang Shani Indira kapten JKT48 yg diam2 memperhatikan c...