fb 1

525 22 2
                                    


Brak !

" AW "

"Becky astaga "

Seorang gadis cantik berseragam sekolah yang saat ini tersungkur di
Lantai meringis karena merasakan
Sakit di lengan nya akibat terjatuh
Dari tangga.

"Kamu kenapa, sih bec ? Kalau jalan
Hati hati dong " ucap wanita cantik
Yang ikut membantu mengusap
Lengan Becky.

" Ma , Becky jatuh, kok diomelin.
  Bukan Becky yang salah,tapi tali
  Sepatu Becky. Kok bisa lepas lagi,
  Padahal udah di ikat "

Pria yang sedari tadi hanya menyimak kini membantu Becky
Untuk jalan menuju meja makan.

" Lain kali hati-hati , setiap hari
  Jatuh Mulu "

" Iya, mamaku yang cantik "

" Becky, ujian Kumu sudah mulai "

" Sekarang, lagi ujian praktek, Setelah itu baru, ujian Sekolah. Ada apa emang nya? "

Wanita itu tipis menatap suaminya,
Mempersilahkan berbicara.

" Kamu akan kami jodohkan dengan
  Seseorang "

Becky terbelagak terkejut " HAH?
Sekarang udah modern, pa semuanya
Udah canggih , masa nikah masih
Pakai cara dijodohin begitu ? "
Protes Becky.

" Kenapa dijodohin sih pa " tanya Becky lagi.

" Kakek kamu pernah berjanji
  Dengan sahabat nya jika mereka
  Akan menjodohkan cucu mereka.
  Karena cucu kakek cuma kamu,
  Maka kamu lah yang dijodohkan "

" Tapi Becky gak mau nikah, pa. "
Protes Becky lagi.

" Tapi kan .... ? "

" Sudah, sudah... jangan ribut kita
  Bicara kan lagi nanti "

Sang Papa mengangguk setuju
" Gak usah dipikirin dulu . lebih baik
  Kumu berangkat , gih , nanti telat "

▶️▶️▶️▶️▶️

Becky menuju ke kelas nya , suara
Siulan terdengar ketika Becky memasuki kelas. Suara tersebut berasal dari para lelaki yang tengah
Berkumpul di pojok kelas. Becky
Hanya memutar kedua bola mata,
Ia berjalan menuju kursinya dan
Duduk dengan tenang.

" Bec, balik sekolah ke mall, yuk "
Becky mengembangkan senyum
Pada gadis di hadapan nya, baru
Saja ia ingin mengangguk, tetapi
Ia kembali teringat perkataan
Papanya yang memintanya untuk
Pulang lebih awal. Becky kembali
Mengubah ekspresinya menjadi
Datar " gak bisa, gue harus
Pulang awal "

" Tumben "

" Biasa,deh,di suruh bokap gue "

" Tapi nanti sore bisa ke ring, nggak,
  Jam lima? Non tanding dan minta
  Lo nonton " ucap gadis itu.

" Serius,  Rin? "

Gadis yang dipanggil Rin itu mengangguk .

" Gue usah in bisa! "

▶️▶️▶️▶️▶️▶️

" Ma.... "

" Mama di sini " terdengar suara
sang Mama dari arah dapur segera Becky menuju dapur, terlihat
Mamanya yang sedang membuat
Kue " ma. Becky pergi dulu, ya "

" Loh, kamu mau kemana ke mana,
  Bec ? "

" Pergi sama teman, ma.sebentar
  Aja kok " ucap Becky

" Jangan lama, loh. Pulangnya, nanti
  Bakal Ada tamu "

Becky mengangguk " iya ma, tenang
Aja " Becky segera mengucap pipi
Mamanya  " bay bay mama "

▶️▶️▶️▶️▶️

Sejak tadi senyum Becky tak hilang melihat seorang pria yang tengah
Bertanding di atas ring, terlebih pria tersebut lebih unggul dari lawannya.

" Semangat non! "

Pria bernama non menoleh , ia
Tersenyum mendapati kehadiran
Becky di tengah kerumunan orang²
Yang menontonnya.

Setelah tiga ronde selesai dan non
Menang , ia segera turun dari ring
Menghampiri Becky yang menyodorkan air mineral. Non mengambil sebotol air mineral tersebut, lalu meminumnya. Setelah
Tersisa setengah, ia kembali
Tersenyum menatap  Becky .

" Makasih udah datang " ucap non
Sambil mengusap kepala Becky.

Becky mengangguk senang
"Sama-sama "

" Mau langsung pulang "

Becky kembali mengangguk
" Udah selesai, kan ? "

" Udah kok, sebentar aku ganti
Baju dulu " non berlalu untuk
Menganti pakaian nya . Tidak
Tidak begitu lama karena tidak
Mau membuat Becky menunggu
Lama, setelah selesai ia segera
Menghampiri Becky  " yuk "
Ucapnya seraya menarik tangan
Becky keluar dari kerumunan itu.






















´◔‿ゝ◔')━☞(◠ᴥ◕ʋ)

TBC.

f dan b [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang