ᴀғᴛᴇʀ ɢʀᴀᴅᴜᴀᴛɪᴏɴ

8 Membayangkan

Happy Reading

Siang hari yang sangat cerah dan langit yang berwarna putih kebiruan membuat hari hari menjadi bahagia dan berwarna.

Saat ini ada seorang laki laki yang sedang duduk sendirian dikursi taman kanak-kanak.

Ntah mengapa dia disitu saya juga ga tau :v

Laki-laki itu tersenyum sembari melihat anak anak kecil yang ada disitu bermain

*flashback*

Ada satu anak kecil yang bermain layangan, namun ada satu anak kecil yang cuma duduk dan melihat sahabatnya bermain layang-layang tersebut.

Sahabatnya itu melihat kalau dia sedang memandangi nya lalu sahabatnya memanggilnya.

"Junkyu, junkyu ayo sini main" ujarnya.

Junkyu menggeleng
"Aku ga mau, nanti jatuh"

"Yaudah kalau kamu takut jatuh, tolong bantu aku buat terbang'in layang-layang ini ya"

"Iya bentar aku kesana" junkyu langsung bangkit dari tempat duduk dan berjalan kearah sahabatnya.

Junkyu mulai memegang ujung layangan dan sahabatnya mulai menarik layang-layang tersebut, saat hendak menarik layangan tersebut tiba-tiba sahabatnya jatuh membuat junkyu panik dan langsung menghampiri sahabatnya itu.

"Mashiho kamu ga apa apa, itu kok berdarah" ujar junkyu saat melihat tangan mashiho yang sedikit berdarah.

"Ga apa apa kok, ga sakit juga" ujar mashiho sembari tersenyum ke junkyu.

"Bentar kamu tunggu sini dulu aku mau ambil kotak p3k" ujar junkyu lalu berlari mencari kotak p3k.

Saat sudah menemukan kotak p3k sesegera junkyu menghampiri mashiho.

"Sini aku bantu berdiri" ujarnya menyondorkan tangan ke mashiho.

Junkyu membantu mashiho berjalan dan mereka berdua duduk di kursi.

Junkyu mulai mengobati luka yang ada di tangan mashiho dengan betadine setelah itu dia langsung memberinya kapas dan hansaplast untuk ditempel.

"Terimakasih ya junkyu"

"Iya sama sama mashiho"

*real*

"Dia baik namun kenapa dia dijauhi semua orang"
"Tapi sekarang kehidupannya tidak sekejam yang dia alami saat masih di bangku taman kanak-kanak, dia berubah dan fashihon'nya juga ga kek orang culun" gumamnya

Mungkin laki-laki itu mulai bosan, akhirnya dia memutuskan untuk pergi dari tempat itu.

»»----><----««

Junkyu kini sedang bersama kyujin ditoko buku membeli novel yang kyujin cari.

"Jin, mau tanya"

"Tanya apa kak" jawab kyujin yang masih memilah buku.

"Masih ingat ga waktu kamu ditoko mainan itu"

"Masih, waktu montor kak junkyu rusak itu kan"

"Iya, kamu itu kan ketemu cowok, dia siapa"

Sebenarnya berat kyujin menjawab itu mau bagaimana pun dia harus jujur.
"M-mantan a-aku"

"Oh, dia baru balik dari jepang? "

"Kok kak junkyu tau"

"Tau lah, kamu punya nomor nya"

"Lah ngapain kak, mau kak junkyu hajar? Eh jangan deh kak"

"Yailah cuma minta nomornya aja, gak' kalau aku hajar, emangnya aku jihoon?"

"Terus kenapa minta nomor dia"

"Yaa, mau pamer kalau masa depan kamu itu aku"

"E-yaudah aku sher nomornya ke kak junkyu ya"

"Terimakasih ya"

"Sama' kak"

♡'･ᴗ･'♡

Junkyu sudah berada di rumah, dia sedang bermain ponselnya di dalam kamar sambil rebahan.

Bayangkan saja ya bagaimana koala lucu ini rebahan :D

Saat asik bermain ponselnya, tiba-tiba ada sesuatu yang melintas dari pikiran junkyu.

"Eh, tadi kan kyujin dah ngasih nomor mashiho ke gue, apa ga sekarang aja ya gue line orangnya"
"Okelah sekarang aja, tapi gimana awalnya woii"
"Sumpah gue takut kalau dia masih ingat kejadian itu"
"Kapan kapan aja deh"

To be continued....

SPESIAL PERSAHABATAN MASHIKYU